Daihatsu Move Terdaftar di RI, Berpeluang Tampil di GIIAS 2025
26 Juni 2025, 13:00 WIB
Butuh waktu 11 tahun agar Daihatsu jual 700.000 unit LCGC yang telah menjadi tulang punggung penjualannya
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Sejak pertama kali diluncurkan pada 2013, segmen Low Cost Green Car (LCGC) telah menjadi tulang punggung penjualan bagi Daihatsu. Kehadirannya berhasil menarik minat banyak pelanggan di Tanah Air.
Hingga 2024 ini, Daihatsu setidaknya sudah menjual 700.000 unit LCGC di Indonesia. Jumlah tersebut merupakan gabungan dari pasar Ayla dan Sigra yang duduk di segmen berbeda.
Pabrikan asal Jepang pun menilai bahwa tingginya angka penjualan tersebut sebagai prestasi tersendiri. Pasalnya banyaknya permintaan mencerminkan bahwa mobil Daihatsu telah memenuhi kebutuhan berkendara masyarakat.
“Daihatsu telah menjadi bagian dari kebahagiaan pelanggan dalam memenuhi kebutuhan mobilitas serta meningkatkan kualitas kehidupan mereka,” ungkap Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Show (GJAW) 2024 (22/11)
Ada banyak alasan mengapa pelanggan menggemari mobil Daihatsu. Salah satunya adalah harganya yang terbilang terjangkau ketimbang model lain.
“Saya membutuhkan mobil berkapasitas 7 penumpang dan harga terjangkau seperti Sigra. Selain itu, konsumsi bahan bakarnya juga efisien sehingga lebih hemat,” ungkap Najib, salah satu konsumen Daihatsu.
Hal senada juga disampaikan oleh Bambang, pemilik Daihatsu Ayla di ajang GJAW 2024.
“Daihatsu Ayla menjadi pilihan saya karena lincah untuk di kota besar dengan lalu lintas padat. Perawatannya juga mudah dan relatif terjangkau,” tambahnya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa berdasarkan data Gaikindo LCGC di Indonesia masih menjadi salah satu segmen paling gemuk. Sedikitnya sudah 149.583 unit terjual atau 21,1 persen dari total pasar di Indonesia periode Januari hingga Oktober 2024.
Dari jumlah tersebut, bulan Maret menjadi periode dengan Wholesales tertinggi. Pasalnya ketika itu 16.840 unit LCGC berhasil terkirim ke diler.
Jumlah ini pun diperkirakan masih akan terus bertambah mengingat kebutuhan masyarakat terhadap kendaraan dengan harga terjangkau masih dibutuhkan. Terlebih tingginya tekanan pada pasar otomotif masih berlanjut dan LCGC dinilai menjadi solusi paling realistis bagi masyarakat.
Daihatsu sendiri pun memastikan bakal tersebut memberikan beragam kemudahan untuk para pelanggan di Tanah Air. Dengan demikian diharapkan penjualan mobil bisa bertahan meski pasar melemah.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Juni 2025, 13:00 WIB
17 Juni 2025, 18:00 WIB
15 Juni 2025, 15:00 WIB
13 Juni 2025, 11:00 WIB
02 Juni 2025, 22:30 WIB
Terkini
30 Juni 2025, 13:30 WIB
Dinilai beri banyak dampak negatif termasuk untuk konsumen, GWM tak mau ikuti strategi pabrikan Cina lain
30 Juni 2025, 12:00 WIB
Insentif mobil listrik impor dijadwalkan selesai di akhir tahun anggaran 2025, belum diketahui kelanjutannya
30 Juni 2025, 11:00 WIB
IBC klaim sudah memiliki beberapa calon klien yang berencana untuk membeli baterai EV setelah pabrik selesai dibangun
30 Juni 2025, 10:00 WIB
Marc Marquez masih berada di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 dengan 307 poin usai menang di Belanda
30 Juni 2025, 09:00 WIB
Saat ini pemerintah memberikan insentif mobil hybrid sebesar tiga persen, sedangkan buat BEV di 10 persen
30 Juni 2025, 08:00 WIB
Bahlil Lahadalia, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral ungkap Indonesia bisa kurangi impor BBM bila kembangkan EV
30 Juni 2025, 07:00 WIB
Alex Marquez kembali menunjukkan konsistensinya sebagai pembalap profesional di ajang MotoGP Belanda 2025
30 Juni 2025, 06:00 WIB
Menjelang akhir Juni 2025 SIM keliling Jakarta masih bisa dimanfaatkan di lima lokasi, simak informasinya