MG 4 EV Resmi Diperkenalkan, Tampilannya Lebih Ramah
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Mobil listrik mungil Citroen Ami Buggy dilirik instansi, namun unitnya baru diperkenalkan di Indonesia
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Mobil listrik mungil Citroen Ami Buggy dilirik instansi karena bentuknya yang fungsional dan dianggap cocok untuk sejumlah kegiatan. Sayangnya Ami Buggy belum dijual resmi di Tanah Air, unitnya baru diperkenalkan saja.
Jika bicara soal mobil listrik Citroen sudah menghadirkan e-C4 untuk pasar Indonesia. Hadir bersama C3 dan C5 Aircross, mobil listrik dengan desain sporti ini menjadi salah satu bentuk komitmen pabrikan untuk mencapai carbon net zero emission secara global per 2038.
Tan Kim Piauw, Advisory Board Indomobil Group mengatakan bahwa Ami Buggy yang diperkenalkan untuk masyarakat Indonesia sekarang masih menggunakan konfigurasi setir kiri, dipakai di Eropa.
“Salah satu vendor bilang mobil ini cocok dipakai beberapa instansi. (Sudah ada pertanyaan) bisa tidak dipakai sejumlah instansi,” ujarnya di Citroen Experience Center, Jakarta, Rabu (05/04).
Melihat ketertarikan tersebut ia telah berkomunikasi dengan pihak global yakni Stellantis terkait hal ini. Unitnya saat ini menggunakan setir kiri karena masih dikembangkan terbatas di Eropa saja.
Meski begitu ia belum bisa memastikan kapan Ami Buggy bisa dinikmati konsumen Tanah Air. Pasalnya Citroen memang masih lebih berfokus pada lini kendaraan yang sudah dihadirkan saat ini karena dianggap paling cocok dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Mereka akan berusaha kembangkan lebih besar. Keputusan bisa dibawa ke Indonesia belum ada, walaupun ada komunikasi dengan Stellantis,” tegasnya.
Di pasar global mobil ini juga mendapatkan respon baik dari konsumen. Pada 2022 hanya 18 menit pasca peluncurannya Ami Buggy sudah terjual sebanyak 50 unit.
Citroen pun kemudian akan memproduksi 1.000 unit special edition, dengan sistem pemesanan first come first served dan mulai dikirim ke pembeli tahun ini.
Model standar yang telah meluncur di 2020 juga mencatatkan angka penjualan luar biasa yakni 30.000 pemesanan. Absennya pintu diganti dengan palang besi jadi salah satu ciri khas EV mungil bergaya off road ini.
Mobil ini menggunakan baterai dengan kapasitas 5.5 kWh. Jarak tempuhnya bisa mencapai 74 km dengan waktu pengisian daya 4 jam.
Di pasaran Citroen menjual Ami Buggy seharga US$10.300. Dalam kurs rupiah harganya ada di kisaran Rp160.4 juta, jauh lebih murah dari mobil listrik mini Wuling Air ev.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Juli 2025, 21:00 WIB
03 Juli 2025, 20:00 WIB
03 Juli 2025, 09:00 WIB
02 Juli 2025, 22:00 WIB
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025