Belum Produksi Sejak Awal Tahun, Neta Tegaskan Masih Bertahan di RI

Neta tegaskan masih beroperasi normal di Indonesia meski sejak awal tahun belum memproduksi satu pun kendaraan

Belum Produksi Sejak Awal Tahun, Neta Tegaskan Masih Bertahan di RI

KatadataOTO – Sejak Januari 2025 Neta Auto Indonesia masih belum memproduksi satu unit kendaraan pun. Padahal berdasarkan data Gaikindo, pabrikan asal Cina tersebut masih cukup aktif dalam menjual mobilnya.

Namun tidak bisa dipungkiri bahwa angka penjualannya memang tidak besar. Pada April 2025, retail sales mereka hanya mencapai angka 50 unit.

Angka tersebut bahkan sudah tumbuh dibandingkan bulan sebelumnya yang cuma 57 unit. Total mobil dikirim ke pelanggan dalam empat bulan pertama adalah 205 unit.

Sementara wholesalesnya sendiri pada April 2025 adalah sebanyak 52 unit atau turun tipis dibanding bulan sebelumnya sebanyak 55 unit. Total mobil yang berhasil dikirim dari pabrik ke diler adalah 250 unit.

Neta V-II Urban Sport Concept Goda Penggunjung IIMS 2025
Photo : KatadataOTO

Meski demikian mereka menegaskan bahwa kondisi perusahaan masih sehat serta serius dalam menggarap pasar Indonesia. Perusahaan menjadikan operasional diler berjalan normal sebagai salah satu pembuktian.

“NETA di Indonesia hingga saat ini tetap beroperasi secara normal, dengan layanan dan purna jual yang terjamin,” ungkap Zhu Wenbin, Managing Director PT Neta Auto Indonesia dalam keterangan resmi (15/05).

Saat ini Neta diperkuat oleh 10 jaringan diler 3S (Sales, Service, Spare Part) yang tersebar di berbagai kota dan seluruhnya tetap berjalan normal. Mulai dariTebet, Pos Pengumben, Pluit, Bekasi, Bandung, Medan, Pekanbaru, Sukabumi, Makassar hingga Manado.

Jumlah tersebut pun diklaim bakal ditambah di beberapa kota penting seperti Semarang, Solo, Surabaya, Yogyakarta, Bali, Lombok serta beberapa wilayah di Kalimantan. Bahkan ada diler yang dijadwalkan segera menggelar grand opening dalam waktu dekat.

“Kami juga terus menjalankan rencana ekspansi dengan menambah jaringan diler baru di berbagai kota di Indonesia. Hal ini sekaligus menegaskan eksistensi dan keseriusan Neta dalam membangun kehadiran jangka panjang di pasar otomotif Indonesia,” tambah Zhu Wenbin kemudian.

Neta
Photo : The Nation

Ia pun menambahkan bahwa Neta masih melihat potensi mobil listrik di Tanah Air dan ingin tetap bertahan.

“Oleh karena itu kami akan terus berinvestasi serta mengembangkan bisnis di Indonesia melalui penambahan jaringan yang diperluas ke banyak wilayah,” tutupnya.


Terkini

news
Honda Bikers Day 2025

Honda Bikers Day 2025 Disambangi 32 Ribu Rider Tanah Air

Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor

komunitas
Honda Culture Indonesia 2025

Honda Culture Indonesia Kembali Digelar, Ajak Puluhan Komunitas

Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung

motor
Honda ADV 160

Jelajah Jawa Barat Pakai Honda ADV 160 Roadsync Menuju HBD 2025

Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025

mobil
Toyota Calya bekas

Toyota Calya Bekas Lansiran 2024 Pilihannya Makin Banyak

Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang

otosport
Hasil Sprint Race MotoGP Valencia 2025: Alex Kantongi Kemenangan

Hasil Sprint Race MotoGP Valencia 2025: Alex Kantongi Kemenangan

Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta

motor
Koleksi Kendaran Omesh

Koleksi Kendaraan Omesh, Ada Motor Langka

Koleksi kendaraan Omesh cukup menarik disimak karena mengingat motor miliknya sangat beragam dan unik

mobil
Penjualan Daihatsu Oktober 2025, Gran Max Kontributor Utama

Penjualan Daihatsu Oktober 2025, Gran Max Kontributor Utama

Penjualan Daihatsu alami kenaikan di Oktober 2025, Gran Max Pick Up jadi penyumbang utama sebanyak 4.436 unit

news
Bobibos

Wagub Jabar Bakal Uji Bobibos Buat Pastikan Keamanan Masyarakat

Bobibos akan diuji oleh dinas dari pemerintah provinsi Jawa Barat untuk memastikan klaim yang sudah dijanjikan