Ajak Keluarga, Hyundai Accent Indonesia Gelar Munas 2022

Berlangsung di akhir pekan, musyawarah nasional komunitas Hyundai Accent Indonesia (HAI) libatkan anggota keluarga

Ajak Keluarga, Hyundai Accent Indonesia Gelar Munas 2022

TRENOTO – Musyawarah Nasional atau Munas digelar komunitas Hyundai Accent Indonesia (HAI) untuk mendapat pemimpin baru, Sabtu (6/8/2022). Berlangsung di Anyer, Jawa Barat acara tersebut dikemas meriah dengan tema family gathering. 

Baru berumur 2 tahun, komunitas pengguna mobil Hyundai Accent series ini terbentuk sejak 2020. Saat itu ketua umum yang terpilih ialah Rizki Hikmawan.  

Setelah menjalani masa jabatannya, Rizki sebagai Ketum HAI periode pertama memutuskan untuk menggelar Munas 2022 agar kursi kepemimpinan bisa dilanjutkan oleh anggota komunitas lain. 

Photo : Hyundai Accent Indonesia

Kepengurusan baru yang terbentuk juga menjadi langkah pasti berkembangnya komunitas HAI di berbagai daerah Indonesia. Dihadiri 55 anggota dari berbagai wilayah, munas HAI 2022 juga melibatkan seluruh anggota keluarga dari masing-masing member. 

“Kami tetap mengedepankan keguyuban dalam berorganisasi. Bukan nama besar yang kami kejar, tapi justru dapat memberikan manfaat positif bagi para pengguna Hyundai Accent series yang masih banyak tersebar di Indonesia,” kata Terma Wahyu selaku Ketua Umum HAI yang baru.  

Menurut Terma, HAI selalu mengedepankan prinsip keluarga dalam berorganisasi sejak awal berdiri. Karena itu, setiap kegiatannya yang dilakukan secara resmi maupun tidak, komunitas selalu melibatkan keluarga dari masing-masing member. 

Photo : Hyundai Accent Indonesia

 

Terpilihnya Ketua Umum baru diharapkan mampu memberikan kontribusi lebih besar pada pemilik dan pecinta Hyundai Accent series. Anggota juga terus memberikan berbagai informasi bermanfaat serta menepis stigma kurang baik terhadap mobil asal Korea Selatan. 

"Masih banyak yang beranggapan kalau mobil Korea Selatan kalah nyaman dibanding mobil Jepang dan Eropa termasuk sulitnya mendapatkan spare part, padahal kami sama sekali tidak pernah merasa kesulitan dalam merawat kendaraan kami selama ini," ujar Handri, salah satu Dewan Penasehat HAI.

Hadri juga menyebut, hampir selauruh toko spare part kendaraan di Indonesia menyediakan komponen yang diperlukan pemilik apabila mengalami masalah. 

"Hampir di semua toko onderdil menyediakan spare part yang kami butuhkan dengan harga yang sangat terjangkau. Belum lagi konsumsi BBM dari Hyundai Accent series ini yang tidak kalah dengan produk sejenis dari Jepang maupun Eropa,” pungkasnya.


Terkini

mobil
Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Menggunakan Baterai CATL

Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Pakai Baterai CATL Rakitan Lokal

Segera diluncurkan tahun depan, Toyota Veloz Hybrid berpeluang untuk pakai baterai CATL rakitan lokal

motor
Harga Motor Matic Murah Oktober 2025, Ada Honda Scoopy Kuromi

Harga Motor Matic Murah Oktober 2025, Ada Honda Scoopy Kuromi

Pasar motor matic murah kedatangan produk baru di Oktober 2025, seperti contoh Honda Scoopy Kuromi Limited

motor
Motor Honda masih aman pakai BBM bercampur etanol

Honda Klaim Motornya Bisa Gunakan BBM Bercampur Etanol

Honda klaim motor yang mereka jual saat ini sudah bisa menggunakan BBM bercampur etanol dengan komposisi tertentu

mobil
Chery Tanggapi Wacana Penerapan BBM Campuran Etanol

Chery Tanggapi Wacana Penerapan BBM Campuran Etanol

Pemerintah mau terapkan kebijakan bahan bakar campran etanol E10 di masa mendatang, Chery buka suara

mobil
SAIC Minta Insentif PPN DTP Mobil Listrik Dilanjut ke Kemenperin

SAIC Minta Insentif PPN DTP Mobil Listrik Dilanjut ke Kemenperin

Dalam sebuah pertemuan di Shanghai, SAIC meminta Kemenperin melanjutkan insentif PPN DTP untuk mobil listrik

mobil
Toyota Avanza bekas

3 Toyota Avanza Bekas di Bawah Rp 100 Juta Pada Oktober 2025

Toyota Avanza bekas dengan harga di bawah Rp 100 juta pada Oktober 2025 terbilang cukup banyak pilihannya

mobil
Penjualan Mobil Listrik Mulai Merana Tanpa Insentif

Penjualan Mobil Listrik Mulai Merana Tanpa Insentif

Pemerintah Amerika Serikat menyetop insentif mobil listrik per 30 September 2025, manufaktur mulai kesulitan

mobil
Kemenperin Dorong SAIC Motor Jadikan Indonesia Basis Produksi

Kemenperin Dorong SAIC Motor Jadikan Indonesia Basis Produksi

Kemenperin meminta SAIC Group yang menaungi Wuling, MG dan Maxus menjadikan Indonesia sebagai basis produksi