Hyundai Klaim Creta dan Stargazer Ramai Peminat di IIMS 2025
21 Februari 2025, 19:00 WIB
Test drive Hyundai Creta TrenOto manfaatkannya untuk menelisik kinerja transmisi IVT yang merupakan pengembangan dari CVT
Oleh Arie Prasetya
Hyundai Creta dilengkapi mesin 4 silinder 1.500 cc dengan tenaga maksimal 114 hp di 6.300 rpm dan torsi 144,1 Nm di 4.500 rpm. Dalam pengujian, TrenOto menggunakan varian tertinggi bertransmisi otomatis IVT (Intelligent Variable Transmission).
Secara umum, akselerasi dari Creta menyenangkan untuk dinikmati. Respon tenaganya terasa di beragam rentang putaran mesin, terlebih jika bisa menjaga rpm saat berkendara.
Dan jujur saja, jika dibandingkan CVT, kinerja transmisi IVT (Intelligent Variable Transmission) hasil pengembangan dari Hyundai terasa lebih galak. Selain itu berkat shift control strategy hentakan perpindahannya cukup terasa, mampu mengatur dengan baik input yang diberikan oleh pengemudi lewat pedal gas. Dalam satu kesempatan, gerungan-gerungan khas seperti yang ada di transmisi CVT mampu direduksi dengan baik di IVT, meski tidak 100 persen hilang.
Di lain sisi, Hyundai menyebut bahwa sumber tenaga dan sistem penggerak Creta mampu mencapai torsi maksimal di rpm rendah. Artinya dapat menghasilkan akselerasi yang baik dan spontan.
Hyundai juga menyebut bahwa akselerasi Creta dari 60 ke 100 km dapat diraih dalam waktu 6.5 detik. Dan berdasarkan data Hyundai, kompetitor bertransmisi CVT punya raihan waktu lebih lambat yakni 7 detik. Sementara kompetitor dengan transmisi otomatis 4-speed lebih lambat lagi du 8.2 detik.
Beda kinerja CVT dan IVT terletak dari alur pendistribusian tenaganya dari mesin. Selain itu, jika CVT kita kenal menggenakan push belt, pada IVT, Hyundai melakukan trobosan dengan menggunakan chain belt.
Penggunaan chain belt disebut membuat slip yang kerap terjadi pada push belt saat bekerja sudah bisa dihilangkan. Dan IVT diklaim bisa bekerja lebih optimal termasuk tidak memerlukan maintenance lebih.
"Target mengurangi slip, berarti menghilangkan power yang hilang dan impaknya juga konsumsi BBM lebih irit. Logiknya CVT tidak ada shocking shifting tapi kalau IVT dibuat seperti manual," jelas Heri.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 Februari 2025, 19:00 WIB
10 Februari 2025, 22:01 WIB
18 Januari 2025, 20:30 WIB
16 Januari 2025, 23:44 WIB
09 Januari 2025, 23:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau