Yamaha Gandeng Perusahaan Prancis Kembangkan Motor Listrik Trail
20 November 2024, 13:46 WIB
Tahun lalu ada 13 saat ini sudah bertambah, berikut daftar 24 bengkel konversi motor listrik tersertifikasi
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Memasuki era elektrifikasi ada berbagai cara bisa dilakukan masyarakat untuk ikut ambil bagian. Tidak hanya dengan membeli kendaraan listrik tapi saat ini juga tersedia opsi konversi motor mesin bensin jadi bertenaga listrik.
Mengingat kendaraan roda dua jadi transportasi yang paling banyak dipakai masyarakat konversi tentunya dapat lebih memudahkan transisi ke kendaraan listrik. Untuk menggunakannya pemohon tinggal mengajukan pendaftaran dan memilih bengkel terdekat.
Sebelumnya hal ini telah disampaikan oleh Gigih Udi Utomo, Direktur Konversi Energi Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM. Platform digital untuk mendaftarnya ialah http://ebtke.esmd.go.id/konversi.
“Bagi pemilik motor ingin mengajukan motor BBM-nya dikonversi menjadi motor listrik bisa mendaftarkan untuk konversi, lalu memilih bengkel terdekat yang sudah tersertifikasi oleh kami,” ungkapnya, dikutip dari laman resmi ESDM pada Minggu (23/7).
Ia menjelaskan ada 9 tahapan konversi harus dilalui namun pemilik motor tidak perlu repot karena seluruhnya ditangani oleh bengkel.
“Jadi masyarakat fokus pada tahap pertama saja yaitu mendaftarkan diri di platform digitalnya saja dan mengisi data identifikasi diri sesuai KTP dan motor apa yang akan dikonversi. Setelah waktunya ditentukan bengkel tersebut akan menghubungi pemohon,” jelasnya.
Perlu diketahui motor bensin untuk konversi harus memenuhi beberapa syarat seperti kapasitasnya ada di kisaran 100 sampai 150 cc.
Setelah bengkel menghubungi pemilik kendaraan maka pemohon kemudian tinggal datang ke bengkel untuk membawa identitas diri dan kendaraan seperti KTP, STNK dan BPKB.
Kemudian pihak bengkel bakal mengecek legalitas serta kesesuaian antara motor dengan STNK, BPKB, nomor rangka dan nomor mesin. Total biaya konversi nantinya akan dipotong Rp7 juta sebagai bagian dari program subsidi konversi, targetnya 50 ribu unit di 2023.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 November 2024, 13:46 WIB
16 November 2024, 17:00 WIB
15 November 2024, 11:00 WIB
10 November 2024, 15:00 WIB
10 November 2024, 07:00 WIB
Terkini
22 November 2024, 23:00 WIB
Mazda tawarkan promo menarik di GJAW 2024 termasuk bunga 0 persen untuk seluruh model yang mereka miliki
22 November 2024, 22:00 WIB
Isi lini MPV listrik premium di RI, Maxus merilis dua model baru dengan harga mulai dari Rp 788 jutaan
22 November 2024, 21:00 WIB
Toyota berkolaborasi dengan Pertamaina dan Trac buat melakukan uji coba bahan bakar jenis bioetanol E10
22 November 2024, 20:00 WIB
Mitsubishi XForce Ultimate DS resmi meluncur dalam pameran GJAW 2024 dengan dilengkapi fitur kekinian
22 November 2024, 19:00 WIB
Calon rival baru Chery Omoda E5, Kia EV3 diperkenalkan kepada pengunjung lewat pameran otomotif GJAW 2024
22 November 2024, 19:00 WIB
Aion V tampil di GJAW 2024 dengan menawarkan beragam keunggulan termasuk banderol yang menarik yaitu Rp 499 juta
22 November 2024, 18:00 WIB
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)
22 November 2024, 17:00 WIB
Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6