Luhut Yakin Pembatasan BBM Bersubsidi Tidak Ganggu Masyarakat

Luhut yakin bahwa pembatasan BBM bersubsidi tidak akan ganggu daya beli masyarakat karena sasarannya jadi lebih tepat

Luhut Yakin Pembatasan BBM Bersubsidi Tidak Ganggu Masyarakat
  • Oleh Adi Hidayat

  • Selasa, 03 September 2024 | 19:00 WIB

KatadataOTO – Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi optimis bahwa BBM bersubsidi seperti Pertalite tidak akan mengganggu daya beli masyarakat. Pasalnya bahan bakar tersebut memang tidak diperuntukkan bagi mereka yang sudah mampu.

Oleh sebab itu daya beli masyarakat diyakini tidak akan terpengaruh ketika pembatasan sudah mulai dilakukan.

“Tidak akan mengganggu daya beli masyarakat karena yang terkena pembatasan adalah masyarakat mampu. Sementara ojek online tidak terkena dampak,” ungkap Luhut dilansir Antara (03/09).

Ia pun menambahkan kembali bahwa yang dilakukan pemerintah adalah pembatasan dan bukan menaikkan harga BBM. Dengan demikian diharapkan subisidi bisa tersalurkan lebih tepat.

Pembatasan Pertalite
Photo : Antara

“Tidak ada kenaikan harga tapi orang yang tak berhak mendapat subsidi ya tidak diberi,” ungkap Luhut kemudian.

Pembatasan BBM bersubsidi sendiri rencananya dilakukan mulai 1 Oktober 2024. Bila ingin membelinya maka sudah harus mendaftarkan kendaraannya di MyPertamina serta mendapatkan QR Code.

Hingga 2 September 2024 sudah ada 4.122.358 nomor kendaraan terverifikasi serta bertransaksi di SPBU menggunakan QR Code. Pendaftaran QR Code berlaku untuk kendaraan roda empat.

"Upaya ini dilakukan Pertamina Patra Niaga dalam rangkaian mewujudkan Subsidi Tepat dan dukungan pada kebijakan pemerintah untuk pengaturan pengguna BBM di masa depan,” ungkap Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga.

Kata Pertamina Usai Isu Harga BBM Naik Merebak
Photo : Antara

Meski demikian pembatasan tidak dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia. Sejauh ini baru wilayah Jawa, Madura, Bali, sebagian wilayah di Kepulauan Riau, NTT, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu dan Kabupaten Timika yang akan menerapkan aturan tersebut.


Terkini

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak Diusulkan Berlaku Buat Motor Saat Libur Nataru

Ganjil genap Puncak direncakan bakal diberlakukan untuk seluruh kendaraan termasuk motor saat libur Nataru

otopedia
Towing

Towing Express Meluncur, Tawarkan Kemudahan Dalam Kondisi Darurat

Towing Express resmi meluncur dengan beragam kemudahan termasuk panggilan darurat tanpa aplikasi tambahan

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 4 Desember 2025, Diawasi Polda Metro Jaya

Polda Metro Jaya awasi ganjil genap Jakarta untuk pastikan kelancaran arus lalu lintas Ibu Kota di pagi dan sore

news
Pasar Modern Jadi Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini

Pasar Modern Jadi Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini

Saat mengurus dokumen berkendara ada beberapa fasilitas yang bisa dimanfaatkan, seperti SIM keliling Bandung

news
SIM Keliling Jakarta Beroperasi Hari Ini, Cek Lokasinya

Cek Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Ada di Glodok

SIM keliling Jakarta tersebar di lima wilayah sekitar Ibu Kota hari ini, jam operasionalnya terbatas

motor
Ketika Menkeu Purbaya Yudhi Tampil Gagah dengan Motor Patwal

Ketika Menkeu Purbaya Yudhi Tampil Gagah dengan Motor Patwal

BMW R 1300 GS Adventure ditumpangi Menkeu Purbaya dalam sebuah video yang diunggah di akun TikTok pribadinya

mobil
Jaecoo J5 EV

Jaecoo Targetkan Kirim 10 Ribu Unit Mobil ke Konsumen Sampai 2026

Jaecoo tuai respons positif sepanjang 2025, targetkan penjualan retail yang fantastis sebagai mobil listrik

mobil
Strategi BMW Dorong Penjualan Jelang Akhir Tahun

Strategi BMW Dorong Penjualan Jelang Akhir Tahun

BMW menyiapkan strategi tersendiri buat mendorong penjualan mereka menjelang tutup 2025 melalui pameran