Jadwal MotoGP Emilia Romagna 2024: Ujian Mental Marc Marquez
17 September 2024, 11:00 WIB
Pawang hujan MotoGP Mandalika mencuri perhatian dunia karena dianggap berhasil membuat ajang balap motor bisa digelar
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Ajang MotoGP Mandalika 2022 berjalan sukses karena hujan yang turun akhirnya berhenti. Aksi Rara Istiati Wulandari yang ditugaskan untuk mengusir hujan tengah ramai menjadi perbincangan.
Rara menjalankan perannya sebagai pawang hujan menjadi kunci sukses gelaran MotoGP Mandalika 2022. Sosok yang akrab disapa Mba Rara kini menjadi sorotan dunia karena sukses membuat hujan berhenti di tengah lintasan sirkuit Mandalika.
Mba Rara masuk ke dalam lintasan menggunakan jaket merah dan hitam sambil berjalan tanpa alas kaki. Ia tampak membacakan mantra-mantra khusus yang membuat hujan menyingkir dari area sirkuit.
Pawang hujan tersebut membawa dupa dan sebuah mangkuk berwarna emas. Ia berputar-putar bahkan duduk di tengah lintasan.
Sejatinya balapan MotoGP akan berlangsung 14.00 WIB atau 15.00 WIB. Namun hujan deras yang turun dan membasahi seluruh lintasan balap membuat kelas MotoGP terpaksa ditunda.
Sebelumnya hujan yang membasahi sirkuit sudah diprediksi oleh BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika). Namun BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) menyatakan akan melakukan modifikasi cuaca demi kelancaran acara.
Namun apa yang dilakukan BRIN dengan menggunakan teknologi tampaknya kurang berhasil. Hujan deras turun pada saat balapan MotoGP hendak dimulai.
Masuknya Mba Rara ke dalam sirkuit dan menjalankan tugasnya, diyakini membuat hujan menyingkir. Akhirnya kelas MotoGP bisa dimulai pada pukul 16.00 WIB atau 17.00 WITA.
Aksi pawang hujan tersebut tentunya menyita perhatian publik. Baik yang menonton langsung dari pinggir lintasan, maupun televisi hingga sosial media.
Pawang hujan MotoGP Mandalika menjadi buah bibir dan viral di sosial media.
“The Master #IndonesianGP,” tulis akun MotoGP.
Pemilik nama lengkap Raden Roro Istiati Wulandari ini dikatakan telah menekuni ilmu pawan hujan sejak umur 9 tahun. Ia bahkan telah dipercaya banyak acara besar dan kali ini diminta secara khusus oleh MGPA (Mandalika Grand Prix Association).
Berdasarkan dari berbagai sumber, bayaran Mba Rara untuk bisa ‘mengusir hujan’ bisa mencapai ratusan juta rupiah. Upah tersebut untuk pekerjaan selama 21 hari.
Pemerintah sendiri bukan kali pertama menggunakan jasa pawang hujan satu ini. Mba Rara pernah dipanggil untuk ‘mengamankan’ acara vaksinasi massal, kampanye Presiden Jokowi dan pembukaan Asian Games 2018.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 September 2024, 11:00 WIB
17 September 2024, 08:00 WIB
12 September 2024, 19:28 WIB
11 September 2024, 21:00 WIB
11 September 2024, 07:00 WIB
Terkini
17 September 2024, 14:00 WIB
Bisa hemat sampai Rp 10 ribu, Volvo ungkap keunggulan truk listrik sebagai armada operasional perusahaan
17 September 2024, 13:00 WIB
Modifikasi Yamaha Fazzio bisa dilakukan dengan beragam cara, termasuk fokus pada kenyamanan di sektor kaki-kaki
17 September 2024, 12:00 WIB
Ditawarkan mulai dari Rp 200 jutaan, berikut KatadataOTO rangkum daftar harga SUV murah September 2024
17 September 2024, 11:00 WIB
Marc Marquez bakal menghadapi ujian besar saat bertandang ke MotoGP Emilia Romagna 2024 di Sirkuit Misano
17 September 2024, 10:00 WIB
Pertamina minta kepada para pihak pemangku kebijakan untuk lebih tegas lagi menindak produsen oli palsu
17 September 2024, 09:00 WIB
Kendaraan yang melampaui kapasitas jalan disebut jadi penyebab kemacetan di kawasan Puncak saat libur panjang
17 September 2024, 08:00 WIB
MGPA mengirimkan putra daerah NTB untuk bertugas sebagai Marshall di ajang ARRC Sepang, Malaysia pekan lalu
17 September 2024, 07:00 WIB
Saat ini Volvo masih tunggu insentif truk listrik berlaku di RI, mulai perkenalkan satu model ke konsumen