Giliran Fabio Quartararo Bersuara Soal Mesin V4 Yamaha di MotoGP
15 Oktober 2024, 18:04 WIB
Marc Marquez ungkap motornya rusak lebih parah dari seharusnya karena alat pemadam di MotoGP Mandalika
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Marc Marquez dari Gresini Ducati kembali gagal finis di MotoGP Mandalika. Meski sempat bersaing dengan sangat ketat, ia harus berhenti saat duduk di posisi tujuh pada lap 12.
Mesin motor terlihat mengeluarkan api sehingga dirinya langsung memarkirkan motornya di pinggir sirkuit. Melihat hal tersebut para petugas pun berupaya memadamkannya dengan alat pemadam.
Namun Marquez menilai bahwa alat yang digunakan tidak tepat sehingga motornya rusak lebih parah dari seharusnya.
“Ada suara keras dan mesinnya mati sehingga saya langsung memeriksanya. Situasai tersebut sangat disayangkan karena alat pemadam kebakaran yang mereka miliki di sini tidak tepat sehingga motor rusak total,” ungkapnya.
Hal tersebut tentunya sangat mengecewakannya karena biaya perbaikannya akan menjadi sangat mahal.”
“Ini sangat disayangkan buat tim karena biayanya sangat besar. Seharusnya alat pemadamnya menggunakan teknologi terkini karena bila tidak maka motor akan hancur,” tegasnya.
Kondisi ini membuat Marquez tertinggal 78 poin di bekalang Jorge Martin dari Prima Pramac Racing. Ia pun seakan sudah kehilangan kesempatan untuk meraih gelar juara dunia.
Padahal dirinya yakin mampu mendapatkan posisi lebih baik di MotoGP Mandalika 2024. Pasalnya ia sedang berada di belakang Pecco dan optimis bisa finish di lima besar.
“Namun kami mulai bertarung dengan DiGia lalu ia terjatuh karena menggunakan ban lunak serta terlalu banyak menekan di awal. Tapi ini adalah balapan dan merupakan hal biasa,” ungkapnya.
Setelah DiGia keluar ia pun mengaku telah kembali ke ritme awal yang dinilai cukup optimal.
“Bakan saat lap dimana saya membuat keselahan, hasilnya masih bagus. Jadi sangat disayangkan,” pungkasnya.
Perlu diketahui bahwa balap MotoGP Mandalika 2024 telah berakhir dengan kemenangan Jorge Martin dari Prima Pramac Racing. Sementara peringkat kedua diisi Pedro Acosta pembalap dari Red Bull Gasgas Tech3 dan Francesco Bagnaia asal Ducati Lenovo Team.
Dalam seri ini setidaknya ada sembilan pembalap gagal finish dengan beragam penyebab.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Oktober 2024, 18:04 WIB
14 Oktober 2024, 15:00 WIB
14 Oktober 2024, 08:00 WIB
10 Oktober 2024, 22:00 WIB
10 Oktober 2024, 21:30 WIB
Terkini
17 Oktober 2024, 16:00 WIB
Pihak Toyota mengungkapkan masih ada sejumlah hal perlu dipersiapkan sebelum Veloz Hybrid bisa hadir
17 Oktober 2024, 15:14 WIB
Ada ubahan pada bagian eksterior yakni gril dan bumper, Mitsubishi Fuso varian Fighter-X tampil lebih gagah
17 Oktober 2024, 14:00 WIB
Anda bisa memeriksa kendaraan apakah terkena tilang ETLE saat berlangsung Operasi Zebra 2024 atau tidak
17 Oktober 2024, 13:03 WIB
Prediksi motor baru yang akan diluncurkan pada ajang IMOS 2024 menjadi salah satu daya tarik pengunjung
17 Oktober 2024, 12:00 WIB
Selain ganjil genap ada skema lain yakni ERP yang diyakini bisa efektif mengurai kemacetan di Jakarta
17 Oktober 2024, 11:00 WIB
Pabrik Aion di Indonesia saat ini masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan siap beroperasi Mei 2025
17 Oktober 2024, 10:00 WIB
Aldi Satya Mahendra bakal pecahkan rekor jika meraih gelar juara dunia WorldSSP300 di Sikruit Jerez, Spanyol
17 Oktober 2024, 09:00 WIB
Aion Hyptec HT siap dikirim hingga akhir bulan ke pelanggan pertama yang sudah memesan pada GIIAS 2024