Bos Ducati Puji Marc Marquez yang Tak Paksakan Menang di Prancis
16 Mei 2025, 12:00 WIB
Jelang perhelatan MotoGP India 2023 sejumlah masalah bermunculan, salah satunya Marquez yang kesulitan mendapatkan visa
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Banyak cerita bermunculan jelang dihelatnya MotoGP India 2023 pada Minggu (24/9). Seperti yang dialami oleh Marc Marquez baru-baru ini.
Pembalap negeri matador masih terganjal masalah visa. Kabar tersebut disampaikan langsung sang rider melalui akun Instagram pribadinya.
“Penerbangan tertunda karena kurangnya visa buat GP India. Jadi saya bersepeda sebentar,” tulis pembalap Repsol Honda itu.
Usut punya usut, ternyata permasalahan visa tidak hanya dialami oleh Marc Marquez. Dilansir dari Speedweek, 30 orang dari HRC (Honda Racing Corporation) serta 26 orang di KTM bernasib sama.
Kemudian ada Daniel Holgado, pembalap Moto3 dari Red Bull KTM Tech3 bersama rekannya Filippo Farioli yang nasibnya masih terkatung-katung. Mereka tidak bisa meninggalkan benua biru karena belum menerima visa.
Selanjutnya pemilik tim Moto2 dan Moto3, Aki Ajo sudah lebih dulu membeberkan masalah susahnya mendapatkan visa ke India.
“Kami masih menunggu sejumlah visa, beberapa anggota tim tak bisa berangkat dengan penerbangan yang sudah dipesan,” kata Ajo.
Sementara nasib mujur justru dialami oleh Stefan Bradl. Dia berhasil mendarat mulus di India guna menggantikan Alex Rins pada akhir pekan nanti.
Akan tetapi menurutnya penerbangan kali ini cukup sepi. Sebab masih banyak pembalap yang belum berada di sana.
“Saya merasa seperti duduk sendirian di pesawat menuju New Delhi,” ungkap Stefan Bradl.
Lalu banyak jurnalis yang sering meliput MotoGP 2023 juga susah mendapatkan visa seperti Marc Marquez. Padahal mereka sudah membayar sampai 120 euro ke agensi terpilih.
Memang beberapa hari jelang MotoGP India 2023 sejumlah masalah timbul ke permukaan. Satu diantaranya adalah biaya hotel, shuttle sampai sewa motor buat wartawan disebut sangat mahal.
Selanjutnya panitia lokal yang mengangkut kargo berharga dari Bandara New Delhi ke Sirkuit Buddh menggunakan truk terbuka tanpa kontainer, padahal dinilai terlalu riskan.
Beruntung seluruh barang-barang tim MotoGP 2023 bisa sampai di trek balap tanpa menemui kendala berarti.
Di sisi lain Geoff Dixon selaku manajer Paddock Asosiasi Tim-tim MotoGP (Irta) meminta maaf atas kekacauan yang terjadi. Dia mengatakan kalau pihaknya tengah berusaha memastikan 2.000 anggota tim serta pembalap bisa hadir di MotoGP India 2023.
“Fokus utama kami sekarang adalah memastikan semua anggota tim tiba di paddock. Sehingga kita dapat menggelar balapan,” ucapnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Mei 2025, 12:00 WIB
12 Mei 2025, 07:48 WIB
11 Mei 2025, 20:39 WIB
10 Mei 2025, 20:59 WIB
07 Mei 2025, 07:00 WIB
Terkini
16 Mei 2025, 12:00 WIB
Gigi Dall’Igna memuji aksi Marc Marquez pada MotoGP Prancis 2025 yang tidak mau mengambil banyak risiko
16 Mei 2025, 11:00 WIB
CSI memastikan kalau Chery Tiggo 8 CSH sudah tersedia untuk dibeli dan akan langsung dikirim ke rumah konsumen
16 Mei 2025, 10:00 WIB
Dalam laporan keuangan terbaru, Mitsubishi mengkonfirmasi produksi massal DST Concept dimulai tahun ini
16 Mei 2025, 09:00 WIB
Dinas Perhubungan bakal lakukan rekayasa lalu lintas di 34 titik saat akhir oekan karena ada acara balap lari
16 Mei 2025, 08:00 WIB
Proses pembangunan pabrik baterai EV yang bertempat di Cilegon tetap berlanjut meskipun hadapi masalah
16 Mei 2025, 07:00 WIB
Merek Tiongkok mulai ikut ramaikan pasar mobil hybrid di RI, BYD beri isyarat akan bawa teknologi baru
16 Mei 2025, 06:56 WIB
Masih ada dispensasi berlaku di SIM keliling Jakarta buat kartu yang kedaluwarsa saat libur Hari Raya Waisak
16 Mei 2025, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta kembali diselenggarakan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Ibu Kota