Hasil MotoGP Australia 2024: Marquez Tundukkan Martin dan Bagnaia
20 Oktober 2024, 12:22 WIB
Jumlah penonton MotoGP Mandalika 2024 mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Jumlah penonton MotoGP Mandalika 2024 pada 27 hingga 29 September 2024 diklaim telah mencapai 121.252 orang. Jumlah tersebut sudah memenuhi target yang sudah ditetapkan sebelumnya yaitu 120.000 orang.
Catatan itu juga telah melampaui pencapaian pada ajang serupa di tahun-tahun sebelumnya. Pada penyelenggaraan pertama di 2022 jumlah penonton hanya 102.801 orang.
Kemudian tahun lalu, jumlah pengunjungnya berhasil mencapai 102.929 orang.
“Kehadiran ribuan penonton telah memperlihatkan dampak besar yang dirasakan masyarakat terutama di sektor pariwisata,” ungkap Troy Warokka, Chairman Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGPTM) 2024.
“Ada catatan dari Dorna dan pembalap MotoGP 2024 bahwa mereka kini lebih puas dengan kondisi lintasan, kebersihan lintasan hingga cat. Persiapan yang dilakukan sudah membaik dibanding sebelumnya,” ungkap Troy Warokka, Chairman MotoGP Mandalika.
Dari sisi lalu lintas pun dikabarkan lebih baik dibanding sebelumnya. Kepadatan hanya terjadi di sekitar gate keluar masuk kendaraan, itu masih pada tataran normal dan ditangani oleh petugas.
“Semua kekurangan akan menjadi evaluasi bersama untuk MotoGP 2025 yang jauh lebih bagus,” tegasnya.
Tak hanya itu, penyelenggaraan MotoGP Mandalika dipastikan akan terus berlanjut hingga 2027. Pemerintah melalui bersama BUMN Injourney telah menandatangi kesepakatan dengan Dorna Sport.
Sehingga penggemar MotoGP di Indonesia tidak perlu keluar negeri untuk menyaksikan pertandingan.
“Sudah berulang kali kami sampaikan MotoGP ini akan berlanjut. Jadi MotoGP 2025, 2026 serta 2027 tetap digelar,” ungkap Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif beberapa waktu lalu.
Komitmen tersebut tentunya merupakan angin segar bagi masyarakat sekitar. Pasalnya selama penyelenggaraan event, lapangan kerja mengalami peningkatan cukup signifikan.
“Tahun pertama dampaknya sampai Rp 8 triliun dan tahun lalu total peningkatan ekonominya mencapai hampir 1 persen. Berarti ajang ini layak untuk diteruskan dari segi skala ekonomi," pungkasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Oktober 2024, 12:22 WIB
18 Oktober 2024, 19:00 WIB
15 Oktober 2024, 18:04 WIB
14 Oktober 2024, 08:00 WIB
10 Oktober 2024, 22:00 WIB
Terkini
20 Oktober 2024, 18:15 WIB
Prabowo Subianto pakai Pindad Maung terbaru, dirancang dengan spesifikasi mobil presiden dan anti peluru
20 Oktober 2024, 13:00 WIB
Teknologi dan harga mobil China jadi daya tarik, konsumen beralih dari merek Jerman meski terkenal premium
20 Oktober 2024, 12:22 WIB
Marc Marquez berhasil keluar sebagai pemenang di MotoGP Australia 2024 usai menundukan Martin dan Bagnaia
20 Oktober 2024, 11:00 WIB
Alasan pabrik baterai Hyundai enggan pasok ke merek lain karena ingin fokus untuk lini elektrifikasi mereka
20 Oktober 2024, 09:00 WIB
Honda Culture Indonesia 2024 digelar di Jakarta untuk mewadahi serta sebagai apresiasi kepada para pelanggan
20 Oktober 2024, 07:00 WIB
Kegiatan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih dilaksanakan hari ini, ada rekayasa lalu lintas
19 Oktober 2024, 17:00 WIB
Hyundai Stargazer X bekas lansiran 2024 sudah dijual di situs jual beli dengan harga turun Rp 52 juta
19 Oktober 2024, 15:00 WIB
Bantu memaksimalkan ketertiban, pengamat minta polisi utamakan teguran dan edukasi selama Operasi Zebra 2024