Setelah Viral, Pajak Mobil Innova Jokowi Saat ke Polda Dilunasi
01 Mei 2025, 11:00 WIB
Presiden Jokowi meminta perusahaan untuk menambah jatah cuti karyawannya agar mengurai arus balik Lebaran 2023.
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) minta perusahaan memberi cuti tambahan kepada pegawainya. Hal ini agar masyarakat bisa menghindari puncak arus balik Lebaran 2023.
Sebab diprediksi gelombang pemudik dari kampung halaman akan melonjak pesat. Sehingga dapat menimbulkan kepadatan lalu lintas di sejumlah jalan.
“Ketentuan ini berlaku untuk ASN, TNI, Polri dan BUMN maupun pegawai swasta yang teknisnya dapat diatur instansi masing-masing seperti bentuk cuti tambahan atau lainnya,” ujar Jokowi di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (24/4).
Orang nomor satu Indonesia itu juga mengingatkan bahwa arus balik Lebaran 2023 bakal berlangsung mulai 24-25 April. Hal tersebut berdasarkan data milik Kemenhub (Kementerian Perhubungan).
Setidaknya akan ada 230 ribu kendaraan per hari mulai dari timur, Jalan Tol Trans Jawa hingga arah Bandung yang diperkirakan melalui Tol Japek (Jakarta-Cikampek).
“Tentu ini jumlahnya sangat besar dibandingkan dengan jumlah normalnya yaitu 53 ribu kendaraan,” tegasnya.
Berangkat dari hal itu Jokowi mengimbau agar masyarakat yang tidak ada keperluan untuk menghindari arus balik Lebaran 2023. Langkah tersebut guna memecah penumpukan kendaraan.
Sehingga para pemudik bisa melanjutkan perjalanan dari kampung halaman pada Rabu (26/4).
Di sisi lain Firdaus Azis selaku Presiden Direktur ASTRA Tol Cipali mencatat prediksi jumlah kendaraan selama arus balik Lebaran 2023 mencapai 1.5 juta unit menuju Jabodetabek. Setidaknya ada 139 ribu mobil melintasi jalan bebas hambatan itu.
Senada dengan Jokowi, Firdaus Firdaus mengajak pemudik untuk tidak kembali ke kawasan Ibu Kota pada 25-26 April 2023. Menurutnya, hal tersebut dapat meringankan lalu lintas di Gerbang Tol Cikatama yang mempertemukan kendaraan dari arah Bandung, Pantura serta Cipali.
Sebelumnya Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo selaku Kapolri mengaku pihaknya akan memberlakukan sejumlah rekayasa lalu lintas, baik di jalur tol maupun jalur arteri. Langkah ini agar mengantisipasi puncak arus balik Lebaran 2023.
Ia menjelaskan, sejumlah rekayasa lalu lintas yang dipersiapkan antara lain one way dan contraflow. Selain itu sistem ganjil genap juga kemungkinan bakal diberlakukan.
Khusus one way sudah dilakukan pada Senin (24/4) pukul 14.00 WIB. Rekayasa tersebut diterapkan dari KM 414 Tol Cikopo-Palimanan atau Gerbang Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Japek.
Artinya kendaraan yang bisa memasuki jalan bebas hambatan hanya mengarah ke bagian barat Pulau Jawa.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
01 Mei 2025, 11:00 WIB
10 April 2025, 12:00 WIB
09 April 2025, 21:00 WIB
06 April 2025, 07:00 WIB
05 April 2025, 08:00 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 11:00 WIB
Yamaha mengaku permintaan sparepart semakin meningkat imbas berkurangnya permintaan motor baru di Indonesia
20 Mei 2025, 10:00 WIB
Kementerian Perindustrian atau Kemenperin tengah mengkaji untuk memberi insentif ke semua jenis kendaraan
20 Mei 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid ditawarkan mulai Rp 200 jutaan sampai Rp 1 miliar, ada pendatang baru Tiggo 8 CSH
20 Mei 2025, 08:00 WIB
Penurunan daya beli masih terasa termasuk di industri otomotif, Daihatsu berharap ada bantuan dari pemerintah
20 Mei 2025, 07:00 WIB
Nilai investasi pabrikan kendaraan bermotor di Indonesia sebanyak Rp 174,31 triliun dan bakal terus bertambah
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang kembali beroperasi seperti biasa hari ini Selasa 20 Mei 2025
20 Mei 2025, 06:00 WIB
SIM Keliling Bandung bisa menjadi solusi bagi para pengendara di Kota Kembang yang tidak memiliki banyak waktu
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 20 Mei 2025 bakal menjadi penting karena ada demo ojek online di sejumlah lokasi di DKI