Intip Spesifikasi Toyota Alphard yang Antar Jokowi Pulang ke Solo
19 Oktober 2024, 14:00 WIB
Presiden Jokowi meminta perusahaan untuk menambah jatah cuti karyawannya agar mengurai arus balik Lebaran 2023.
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) minta perusahaan memberi cuti tambahan kepada pegawainya. Hal ini agar masyarakat bisa menghindari puncak arus balik Lebaran 2023.
Sebab diprediksi gelombang pemudik dari kampung halaman akan melonjak pesat. Sehingga dapat menimbulkan kepadatan lalu lintas di sejumlah jalan.
“Ketentuan ini berlaku untuk ASN, TNI, Polri dan BUMN maupun pegawai swasta yang teknisnya dapat diatur instansi masing-masing seperti bentuk cuti tambahan atau lainnya,” ujar Jokowi di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (24/4).
Orang nomor satu Indonesia itu juga mengingatkan bahwa arus balik Lebaran 2023 bakal berlangsung mulai 24-25 April. Hal tersebut berdasarkan data milik Kemenhub (Kementerian Perhubungan).
Setidaknya akan ada 230 ribu kendaraan per hari mulai dari timur, Jalan Tol Trans Jawa hingga arah Bandung yang diperkirakan melalui Tol Japek (Jakarta-Cikampek).
“Tentu ini jumlahnya sangat besar dibandingkan dengan jumlah normalnya yaitu 53 ribu kendaraan,” tegasnya.
Berangkat dari hal itu Jokowi mengimbau agar masyarakat yang tidak ada keperluan untuk menghindari arus balik Lebaran 2023. Langkah tersebut guna memecah penumpukan kendaraan.
Sehingga para pemudik bisa melanjutkan perjalanan dari kampung halaman pada Rabu (26/4).
Di sisi lain Firdaus Azis selaku Presiden Direktur ASTRA Tol Cipali mencatat prediksi jumlah kendaraan selama arus balik Lebaran 2023 mencapai 1.5 juta unit menuju Jabodetabek. Setidaknya ada 139 ribu mobil melintasi jalan bebas hambatan itu.
Senada dengan Jokowi, Firdaus Firdaus mengajak pemudik untuk tidak kembali ke kawasan Ibu Kota pada 25-26 April 2023. Menurutnya, hal tersebut dapat meringankan lalu lintas di Gerbang Tol Cikatama yang mempertemukan kendaraan dari arah Bandung, Pantura serta Cipali.
Sebelumnya Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo selaku Kapolri mengaku pihaknya akan memberlakukan sejumlah rekayasa lalu lintas, baik di jalur tol maupun jalur arteri. Langkah ini agar mengantisipasi puncak arus balik Lebaran 2023.
Ia menjelaskan, sejumlah rekayasa lalu lintas yang dipersiapkan antara lain one way dan contraflow. Selain itu sistem ganjil genap juga kemungkinan bakal diberlakukan.
Khusus one way sudah dilakukan pada Senin (24/4) pukul 14.00 WIB. Rekayasa tersebut diterapkan dari KM 414 Tol Cikopo-Palimanan atau Gerbang Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Japek.
Artinya kendaraan yang bisa memasuki jalan bebas hambatan hanya mengarah ke bagian barat Pulau Jawa.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Oktober 2024, 14:00 WIB
19 September 2024, 17:06 WIB
05 September 2024, 08:00 WIB
10 Agustus 2024, 13:00 WIB
07 Agustus 2024, 17:00 WIB
Terkini
22 November 2024, 13:00 WIB
PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut
22 November 2024, 11:52 WIB
GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta
22 November 2024, 11:00 WIB
HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line
22 November 2024, 10:00 WIB
Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut
22 November 2024, 10:00 WIB
Neta akan melakukan studi terlebih dahulu untuk membawa model MPV tiga baris ke pasar Indonesia tahun depan
22 November 2024, 09:00 WIB
Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani