Simak Cara Membedakan Debt Collector Asli dan Palsu di Jalan

Menurut APPI ada sejumlah dokumen harus dibawa debt collector ketika menarik kendaraan akibat kredit macet

Simak Cara Membedakan Debt Collector Asli dan Palsu di Jalan

KatadataOTO - Aksi debt collector palsu semakin meresahkan. Mereka kerap mencegat para pemilik mobil atau motor untuk diambil kendaraannya.

Tentu aksi tidak terpuji tersebut membuat masyarakat merasa dirugikan. Apalagi sampai berlaku kasar atau mengintimidasi debitur kredit.

Ditambah banyak siasat para oknum-oknum kurang bertanggung jawab, agar terlihat seperti debt collector yang ditugaskan dari pihak leasing.

Dengan mudah mereka merebut paksa motor maupun mobil. Lalu kendaraan tersebut dibawa kabur dari sang pemilik.

Debt Collector Ambil Paksa Mobil di Pinggir Jalan Viral
Photo : 123RF

Melihat hal di atas, APPI (Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia) coba memberikan saran. Menurut mereka mudah untuk menghadapi debt collector palsu.

“Terpenting begitu didatangi debt collector, bisa minta suara kuasa dan surat teguran somasi, bahwa konsumen terlambat bayar,” kata Suwandi Wiratno, Ketua Umum APPI dalam diskusi Forwot (Forum Wartawan Otomotif) bertajuk 'Automotive Financing Opportunities' beberapa waktu lalu.

Suwandy menuturkan, surat kuasa tidak berlaku untuk ramai-ramai ketika ingin melakukan penarikan unit kendaraan.

Sehingga mereka harus mempunyai satu orang satu surat kuasa. Dengan begitu jelas siapa yang ditugaskan dari perusahaan.

“Kalau yang lain tidak mengantongi (surat kuasa), itulah mengapa debt collector sering ditangkap polisi,” lanjut dia.

Kemudian masyarakat juga wajib meminta fotokopi sertifikat fidusia. Di dalamnya dijelaskan mengenai pengalihan hak kepemilikan suatu benda kepada pihak lain dengan dikuasai oleh pemilik benda.

Ia turut menyarankan masyarakat untuk ditunjukan sertifikat SPPI (Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia). Hal ini wajib dipunyai oleh setiap debt collector.

Bertujuan buat memastikan kompetensi juga standar yang dimiliki oleh tenaga kerja di industri pembiayaan. Lalu menjaga hak maupun kewajiban nasabah.

“Kalau tak mampu menunjukan semua atau tidak ada salah satu dan terus memaksa mengambil kendaraan, ajak ke kantor polisi saja, tidak usah ke kantor pembiayaan mereka,” kata Suwandy.

Menurut Suwandy nanti pihak kepolisian juga akan membantu untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

FIFGroup Bocorkan Cara Menghadapi Debt Collector
Photo : FIFGROUP

“Jika dia salah (debt collector) pasti tidak berani ke kantor polisi. Kadang memang harus diakui ada saja oknum,” Suwandi menegaskan.

Terakhir menurut dia soal kredit kendaraan yang macet sebenarnya bisa komunikasikan dengan pihak perusahaan pembiayaan.

Jadi dapat menemukan jalan tengah guna menyelesaikan masalah di atas. Kemudian agar tidak dihadang debt collector di jalan.


Terkini

mobil
Ketahanan Mobil Listrik Bisa Diadu, Tak Kalah dari Mobil ICE

Daya Tahan Mobil Listrik Berani Diadu dengan Mesin Bensin

Seiring berjalannya waktu, masa pakai mobil listrik diklaim mulai menyamai mobl bermesin bensin maupun diesel

mobil
Solusi Tingkatkan Performa Mesin Mobil, Pakai Metode TUSS

Tuss, Solusi Tingkatkan Performa Mesin Mobil dan Efisien

TUSS bisa menjadi solusi buat meningkatkan performa mobil, namun tetap mempertahankan efisiensi bahan bakar

mobil
Handal Siap Isi Pabrik di Purwakarta, Bawa Karyawan dari Bekasi

Handal Siap Isi Pabrik di Purwakarta, Bawa Karyawan dari Bekasi

Pabrik baru HIM (Handal Indonesia Motor) segera diisi, sebab mereka tengah mempersiapkan sejumlah karyawan

mobil
Toyota jadi pabrikan mobil terlaris

Toyota Jadi Pabrikan Mobil Terlaris di Dunia 2024

Toyota jadi pabrikan mobil terlaris di dunia sepanjang 2024 meski mengalami penurunan penjualan di beberapa negara

mobil

Tesla Manfaatkan Fitur Otonom untuk Kirim Mobil

Teknologi mobil otonom Tesla digunakan dalam proses produksi kendaraan

mobil
Alasan Banyak Konsumen Mobil Listrik Beli secara Tunai

Alasan Banyak Konsumen Mobil Listrik Beli secara Tunai

Kebanyakan konsumen memilih untuk beli mobil listrik secara tunai ketimbang kredit, begini alasannya

mobil
Renault bakal temui Nissan

Renault Bakal Temui Nissan Terkait Merger dengan Honda

Renault bakal temui Nissan terkait merger dengan Honda dan meminta untuk meningkatkan nilai saham dari sebelumnya

news
Gaikindo Tegaskan Pentingnya Jaga Pertumbuhan Mobil ICE di Era EV

Gaikindo Tegaskan Pentingnya Jaga Pertumbuhan Mobil ICE di Era EV

Gaikindo menegaskan transisi menuju era elektrifikasi perlu tetap memperhatikan pertumbuhan mobil ICE