Honda Optimistis Penjualan Motor Naik Jelang Akhir Tahun
15 Agustus 2025, 12:00 WIB
Menurut AISI ada beberapa faktor yang membuat penjualan motor baru memiliki performa apik di Februari 2025
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Hasil apik sukses diraih oleh industri kendaran roda dua. Sebab penjualan motor baru di Februari 2025 menunjukan pertumbuhan.
Menurut catatan AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) ada 581.277 kendaraan roda dua yang terkirim dari pabrik ke diler atau biasa disebut wholesales.
Jumlah di atas meningkat 4.04 persen jika dibandingkan dengan data Februari 2024. Pasalnya pada periode tersebut hanya membukukan 558.685 unit.
Melihat pencapaian di atas, AISI mengaku cukup senang atas performa mocer penjualan motor baru.
Mereka pun mengungkapkan ada sejumlah faktor kenapa pasar kendaraan roda dua kembali bergeliat pada bulan kedua 2025.
"Pertama sepeda motor saat ini dirasakan konsumen sebagai alat transportasi yang harganya terjangkau," ujar Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI kepada KatadataOTO, Rabu (12/03).
Lalu ada beberapa stimulus yang jadi pendorong masyarakat mau membelanjakan uang mereka.
Seperti contoh pilihan uang muka atau DP (Down Payment) ringan. Sehingga banyak orang mau membeli motor baru.
"Kemudian kalau dilihat (angka) kredit sepeda motor saat ini kondisinya stabil. Tidak ada gejolak atau kenaikan juga," Sigit melanjutkan.
Terakhir relaksasi terkait penerapan opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) maupun BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor), di sejumlah daerah turut berkontribusi dalam meningkatkan penjualan sepanjang Februari 2025.
Kendati demikian Sigit mencatat kalau angka penjualan motor baru tahun ini masih minus 0,8 persen, bila dibandingkan dengan pencapaian di 2024.
Sigit merinci pada Januari hingga Februari 2025 hanya berada di angka 1.141.578 unit saja.
Sedangkan pada periode serupa di 2024, berhasil menembus level 1.151.343 unit sepeda motor.
"Kalau melihat situasi, daya beli serta kondisi ekonomi sekarang (angka) itu masih boleh dibilang cukup positif," kata dia.
Ia mengungkapkan bahwa kondisi yang mereka alami terbilang tidak buruk. Mengingat di segmen kendaraan roda empat terpukul cukup dalam.
Walau begitu AISI berharap keadaan pasar kendaraan roda dua anyar di Tanah Air, dapat segera membaik di masa mendatang.
Jadi mampu memberikan dampak positif ke berbagai sektor, pasalnya masih ada beberapa tantangan ekonomi di 2025.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
15 Agustus 2025, 12:00 WIB
11 Agustus 2025, 11:00 WIB
07 Juli 2025, 20:00 WIB
25 Juni 2025, 22:00 WIB
22 Juni 2025, 07:51 WIB
Terkini
16 Agustus 2025, 09:00 WIB
Macet horor tengah melanda ruas Jalan TB Simatupang dalam beberapa waktu belakangan karena ada sejumlah galian
16 Agustus 2025, 07:00 WIB
Dinas Perhubungan beri tarif khusus transportasi umum di Ibu Kota menjadi hanya Rp 80 pada 17 hingga 18 Agustus
15 Agustus 2025, 21:00 WIB
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini
15 Agustus 2025, 19:00 WIB
Pemerintah Bengkulu gelar pemutihan pajak yang berlaku hingga akhir tahun untuk memudahkan masyarakat
15 Agustus 2025, 18:00 WIB
Fadillah Arbi Aditama akan mentas di Moto3 Austria 2025 buat gantikan pembalap asal Thailand yang cedera
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
Koridor 9 Transjakarta dikenal sebagai rute yang kerap terhambat karena adanya kecelakaan lalu lintas
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
Beberapa merek kendaraan roda empat telah mempublikasikan perolehan SPK selama GIIAS 2025, simak datanya