Volvo Ramaikan GIIAS 2025, Pangkas Harga Enam Modelnya
24 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengguna smartphone alami kerusakan kamera HP setelah merekam sensor Lidar Volvo EX90, ini penyebabnya
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Belum lama ini, beredar sebuah video yang menunjukkan kerusakan kamera telepon genggam setelah dipakai buat merekam satu unit mobil.
Diketahui mobil yang direkam adalah mobil listrik Volvo EX90. Model tersebut ternyata telah dilengkapi sensor Lidar, bertempat di bagian atas mobil.
Sistem Lidar membantu pengemudi mengumpulkan informasi keadaan di sekeliling mobil, membantu mengoptimalkan fitur-fitur keselamatan pada kendaraan.
Sensor Lidar tidak terpengaruh kondisi cahaya di sekitar, sehingga berfungsi dengan baik pada siang maupun malam hari. Namun cuaca seperti hujan deras dan kabut tebal dapat membatasi kemampuan deteksi Lidar.
Pada hasil rekaman, visual gambar memperlihatkan adanya imbas dari pancaran sensor, meninggalkan jejak kerusakan berupa titik-titik berwarna merah muda.
Pengunggah video merupakan pengguna akun Reddit bernama Jeguetelli. Ia bermaksud mendemonstrasikan bahaya sensor Lidar buat kamera telepon genggam
Mengingat di berbagai negara, mobil yang dibekali sensor Lidar pada bagian atas kendaraan sudah semakin banyak beredar di jalanan.
“Jangan pernah mengambil video (Volvo) EX90 terbaru karena dapat menghancurkan kamera Anda. Laser Lidar membakarnya,” tulis Jeguetelli dalam unggahannya.
Lebih lanjut terlihat kerusakan kamera itu hilang ketika Jeguetelli menggunakan kamera wide.
Nampaknya laser tersebut hanya merusak kamera telephoto yang dapat menangkap gambar jauh lebih dekat.
Menanggapi hal tersebut, pihak Volvo menjelaskan bahwa memang pemilik HP disarankan untuk tidak mengarahkan kamera telepon genggam ke arah lidar.
“Laser dari dihasilkan Lidar berpotensi merusak sensor kamera atau mempengaruhi performanya,” tulis Volvo kepada The Drive, dikutip Senin (19/05).
Sehingga sebaiknya mengambil gambar mobil dengan sensor Lidar dari jarak agak jauh, bukan close-up atau terlalu dekat ke komponen tersebut.
Volvo dalam keterangannya menekankan pengambilan gambar secara close-up sebagai biang kerok kerusakan kamera HP tersebut.
“Anda bisa menggunakan filter atau cover pada lensa kamera untuk membantu mengurangi dampak sensor Lidar. Beberapa kamera juga didesain dengan perlindungan cahaya tingkat tinggi,” kata perwakilan Volvo.
Sekadar informasi, peringatan tersebut sudah dipublikasikan oleh Volvo melalui laman resmi global mereka.
“Lidar merupakan sistem berbasis laser, menggunakan gelombang cahaya infra-merah yang dapat merusak kamera. Ini mencakup kamera smartphone maupun telepon lain yang dilengkapi kamera,” bunyi keterangan tersebut.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Juli 2025, 20:00 WIB
18 April 2025, 07:00 WIB
17 April 2025, 13:00 WIB
13 Maret 2025, 19:00 WIB
17 September 2024, 14:00 WIB
Terkini
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring
16 Agustus 2025, 15:00 WIB
Perang harga dinilai sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya PHK, Hyundai menghindari hal tersebut
16 Agustus 2025, 13:00 WIB
Toyota Kijang Innova diesel bekas lansiran 2024 menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena ada cicilan ringan