Merek Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025, Ada Polytron
14 November 2025, 22:00 WIB
Produsen LiDAR, Hesai disinyalir akan menyuplai sensor untuk mobil listrik Mercedes-Benz di pasar global
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – China dikenal sebagai salah satu negara pelopor di bidang otomotif serta teknologi penunjangnya. Hal ini membuatnya semakin unggul dalam persaingan di era mobil listrik yang semakin gencar belakangan.
Majunya teknologi dari Tiongkok turut menarik perhatian brand asing, termasuk produsen mobil mewah Jerman, Mercedes-Benz.
Sebuah laporan yang diterima Reuters menunjukkan, bahwa Mercedes-Benz akan menggunakan sensor LiDAR dari Hesai Group, produsen LiDAR terbesar di Tiongkok.
Menariknya, ini merupakan kali pertama brand Eropa mengimplementasikan teknologi buatan China untuk model-model yang bakal dijual di luar negeri tirai bambu.
Sebelumnya sudah ada merek Eropa lain mengandalkan Hesai sebagai penyuplai LiDAR, tetapi khusus produk di China saja.
Keputusan itu sebenarnya sudah dipikirkan oleh Mercedes-Benz beberapa waktu lalu. Namun ketidakstabilan kondisi geopolitik sempat menjadi alasan mereka menunda rencana tersebut.
Selain karena kecanggihannya, Mercedes-Benz memilih Hesai karena biayanya terbilang lebih murah dan mampu memproduksi dalam jumlah banyak.
Pihak Hesai masih merahasiakan klien terbaru mereka, tetapi sekadar mengumumkan kemitraan terbesar Hesai sampai 2030.
“Saya berasumsi, merek itu telah mencari alternatif yang bisa dibandingkan dengan Hesai dari segi harga dan performa, tetapi tidak menemukannya,” kata Andrew Fan, Chief Financial Officer Hesai dikutip dari Reuters, Kamis (13/03).
Mengantisipasi permintaan yang semakin tinggi, Hesai telah memperluas line produksi mereka di China sehingga mampu memproduksi dua juta unit LiDAR di 2025.
LiDAR merupakan singkatan dari light detection and ranging, sebuah sensor yang dapat mendeteksi cahaya dan jangkauan menggunakan sinar laser.
Fungsinya adalah mengukur jarak maupun pergerakan di suatu lingkungan secara real time. LiDAR memiliki banyak fungsi, salah satunya adalah menunjang operasional kendaraan otonom dengan aman.
Pada kendaraan, LiDAR dapat menghasilkan data peta secara tiga dimensi, serta memberikan navigasi jalan dan lingkungan secara lengkap.
Manufaktur China kerap menyematkan LiDAR pada produk mereka, seperti BYD dan GAC Aion. Namun di Indonesia, fitur tersebut absen karena beberapa pertimbangan seperti harga.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 November 2025, 22:00 WIB
14 November 2025, 21:00 WIB
14 November 2025, 15:00 WIB
14 November 2025, 13:00 WIB
13 November 2025, 10:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang
15 November 2025, 21:43 WIB
Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta
15 November 2025, 15:00 WIB
Koleksi kendaraan Omesh cukup menarik disimak karena mengingat motor miliknya sangat beragam dan unik
15 November 2025, 13:00 WIB
Penjualan Daihatsu alami kenaikan di Oktober 2025, Gran Max Pick Up jadi penyumbang utama sebanyak 4.436 unit
15 November 2025, 11:00 WIB
Bobibos akan diuji oleh dinas dari pemerintah provinsi Jawa Barat untuk memastikan klaim yang sudah dijanjikan