Gandeng PLN, SPKLU Diler BYD Bisa Digunakan Semua Merek
28 April 2024, 10:08 WIB
Selain menghadirkan SPKLU, PLN juga menyediakan sistem pengisian daya baterai mobil listrik secara cepat
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Mempermudah isi baterai mobil listrik di sejumlah wilayah Indonesia, PLN menambah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kalimantan Tengah dan Sulawesi Selatan.
Gregorius Adi Trianto selaku Vice President Komunikasi Korporat PLN menegaskan komitmen PLN dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik. Sebagai perusahaan energi pihaknya terus menambah ketersediaan infrastruktur untuk mendukung hadirnya kendaraan listrik.
“Adapun rencana penambahan sampai akhir tahun 2022 PLN akan membangun sejumlah 110 unit SPKLU di seluruh Indonesia. Dengan tersedianya SPKLU maka masyarakat tidak perlu lagi ragu memiliki kendaraan,” ujar Gregorius dilasir website resmi PLN, Kamis (11/8/2022)
Untuk SPKLU pertama yang ada di Kota Parepare, terdapat teknologi medium Charging dengan kapasitas 25 kiloWatt (kW).
“SPKLU ini berada di pusat Kota Parepare, lokasinya strategis, serta berada di jalan Trans Sulawesi jika ingin bepergian ke kota lain,” katanya.
Selain di Sulawesi, PLN juga mengoperasikan SPKLU di Kalimantan Tengah. Menjadi SPKLU Pertama di wilayah tersebut, tersedia fitur teknologi Fast Charging dengan kapasitas 50 kilowatt (kW), sehingga daya mobil Listrik dari 20 persen sampai 100 persen hanya membutuhkan waktu 45 Menit.
“Upaya memasifkan SPKLU di Indonesia terus dilakukan PLN. Hingga Juli 2022, sudah ada 142 unit SPKLU yang beroperasi di 109 lokasi tersebar di seluruh Indonesia,” tutur Gregorius.
Selain meningkatkan infrastruktur, PLN juga mendorong masyarakat beralih ke kendaraan listrik melalui pemberian diskon tarif listrik bagi masyarakat.
Tersedia diskon 30 persen untuk pemilik kendaraan listrik yang melakukan pengisian daya baterai kendaraan melalui fasilitas home charging pada pukul 22.00 hingga 05.00 WIB.
Sebagai dukungan mendorong percepatan tersedianya infrastruktur pengisian baterai kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB), PLN membuka peluang Badan usaha untuk dapat berkolaborasi menjadi partnership penyediaan SPKLU berbasis Sharing Economy Model atau Investor Own Investor Operate (IO2).
“PLN juga membuka skema partnership dalam bisnis SPKLU ini. Mengingat, potensial pengembangan bisnis SPKLU yang tumbuh signifikan pada waktu beberapa tahun mendatang,” tutup Gregorius.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
28 April 2024, 10:08 WIB
24 April 2024, 10:55 WIB
22 April 2024, 21:04 WIB
22 Maret 2024, 10:32 WIB
19 Maret 2024, 09:06 WIB
Terkini
30 April 2024, 12:00 WIB
PEVS 2024 Siap edukasi masyarakat terkait kendaraan listrik agar menghilangkan keraguan saat menggunakannya
30 April 2024, 11:19 WIB
Kemenko Marves akhirnya mengonfirmasi bahwa BYD siap bangun pabrik mobil listrik di kawasan Jawa Barat
30 April 2024, 11:00 WIB
PEVS 2024 dibuka secara resmi dan diklaim menjadi pameran kendaraan listrik terbesar di Asia Tenggara
30 April 2024, 10:13 WIB
Berikut harga tiket PEVS 2024 yang bisa dibeli masyarakat secara langsung di lokasi acara maupun daring
30 April 2024, 08:00 WIB
Pertamina Fastron memperkenalkan produk terbarunya yang bisa memenuhi kebutuhan balap khususnya drifting
30 April 2024, 07:00 WIB
Daihatsu ungkap alasan First Buyer belum lirik mobil listrik sebagai pilihan utama dibandingkan model lain
30 April 2024, 06:30 WIB
Fasilitas tersedia di dua tempat, berikut kami rangkum jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini
30 April 2024, 06:00 WIB
Awas ada ganjil genap Jakarta 30 April 2024 untuk para calon pengunjunga PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran