Tips Terhindar dari Bahaya Benang Layangan Bagi Para Pemotor
14 Agustus 2025, 19:00 WIB
Sebagai komponen penting, pemilik kendaraan wajib memeriksa kondisi piringan cakram agar berkerja optimal
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Menjadi salah satu bagian terpenting dari kendaraan motor, rem berfungsi untuk menahan atau menghentikan laju kendaraan. Karena itu, komponen ini memerlukan perawatan dan perhatian dari pemilik kendaraan.
Saat ini terdapat beragam jenis rem, salah satu yang banyak digunakan ialah piringan cakram. Memiliki keunggulan, rem jenis ini diklaim lebih efektif dibandingkan rem biasa atau jenis teromol.
Sesuai namanya, rem ini dilengkapi dengan bagian yang memiliki nama cakram. Berbentuk piringan, komponen ini mampu menahan laju kendaraan saat sedang berputar.
Mempunyai daya gesek yang kuat, rem cakram memiliki kekuatan lebih baik dibandingkan rem biasa. Alasan inilah yang membuat rem cakram lebih banyak digunakan, karena dinilai lebih aman dan efektif.
Banyak peristiwa kecelakaan terjadi karena rem tidak berfungsi. Penyebab rem macet ada beberapa macam, penyebab umum biasa terjadi adalah dikarenakan kotoran yang melekat pada rem. Meski demikian, ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan ialah rem mengalami karat.
Hampir sama dengan debu dan kotoran, karat biasanya terdapat pada bagian piringan rem. Akibat nya rem pada kendaraan akan menjadi seret dan akhirnya macet.
Untuk mengatasi rem macet akibat karat, pemilik kendaraan harus membersihkannya. Penyebab timbulnya karat pada piringan rem ialah tak pernah dibersihkan saat masih dalam keadaan basah.
Terus digunakan, pemilik sebaiknya menyisihkan waktu untuk mengatasi rem seret karena. Untuk lebih jelasnya berikut cara membersihkan karat pada kendaraan seperti dilansir Suzuki Indonesia dan Mitsubishi Motors, Kamis (23/12/2021).
Sebenarnya noda karat ringan pada kendaraan akan hilang ketika kendaraan berjalan 3 atau 5 meter. Ini terjadi karena gesekan dari kampas rem. Sangat wajar, pemilik kendaraan tak perlu takut kualitas pengereman mobil akan berkurang.
Pertama-tama, pemilik kendaraan perlu membuka kaliper pada piringan cakram. Setelah terlepas, bersihkan karat hingga piringan bersih. Sebaiknya tidak menggunakan cairan penetran yang licin saat membersihkan piringan cakram.
Hal ini dikarenakan, piringan cakram yang licin dari cairan bisa membuat jepitan dari kampas rem ke piringan menjadi berkurang dan membahayakan pengemudi.
Setelah karat hiang, olesi piringan cakram dengan menggunakan grease atau gemuk. Lalu kembalikan kaliper pada posisi semula dengan benar.
Jangan lupa menjalankan mobil minimal satu kali dalam seminggu, agar komponen yang terdapat pada mobil tak mengalami kerusakan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 Agustus 2025, 19:00 WIB
26 Juni 2025, 11:00 WIB
23 Maret 2025, 14:00 WIB
05 Januari 2025, 09:00 WIB
03 Januari 2025, 15:00 WIB
Terkini
15 Agustus 2025, 21:00 WIB
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini
15 Agustus 2025, 19:00 WIB
Pemerintah Bengkulu gelar pemutihan pajak yang berlaku hingga akhir tahun untuk memudahkan masyarakat
15 Agustus 2025, 18:00 WIB
Fadillah Arbi Aditama akan mentas di Moto3 Austria 2025 buat gantikan pembalap asal Thailand yang cedera
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
Koridor 9 Transjakarta dikenal sebagai rute yang kerap terhambat karena adanya kecelakaan lalu lintas
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
Beberapa merek kendaraan roda empat telah mempublikasikan perolehan SPK selama GIIAS 2025, simak datanya
15 Agustus 2025, 15:00 WIB
Capaian wholesales LMPV sepanjang Juli 2025 naik dari Juni, urutan pertama masih ditempati Toyota Avanza
15 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sambut libur panjang, ganjil genap Puncak 15 Agustus 2025 akan diberlakukan lebih lama dari biasanya