Ganjil Genap Jakarta 25 November 2024, Masuk Masa Tenang Pilkada
25 November 2024, 06:00 WIB
Penerapan ganjil genap Jakarta dihentikan sementara mulai 19 hingga 25 April 2023 karena libur Lebaran
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Penerapan ganjil genap Jakarta dihentikan mulai 19 hingga 25 April 2023. Hal ini disampaikan langsung oleh Kombes Pol Latif Usman, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya (18/04).
Dihentikannya rekayasa ganjil genap sebenarnya sudah bisa terbaca dari jauh hari. Pasalnya rekayasa lalu lintas biasanya dihentikan saat libur panjang.
“Kalau sudah mulai libur lebaran, ganjil genap tentunya dalam kota tidak ada,” ujarnya.
Dengan tidak adanya aturan ganjil genap Jakarta maka diharapkan masyarakat bisa melakukan aktivitas secara mudah. Terlebih biasanya kondisi lalu lintas menjadi lebih lancar karena banyak warga mudik ke kampung halaman.
Meski tidak menggelar ganjil genap namun Polda Metro Jaya memastikan tetap melakukan pengamanan pada sejumlah jalan. Selama Lebaran 2023 mereka akan menggelar operasi Ketupat Jaya 2023.
Dalam operasi tersebut mereka akan menurunkan sedikitnya 6.544 personel yang terdiri dari empat unsur. Polda Metro Jaya sebagai satuan penugasan daerah sebanyak 3.583 personel dan jajaran Polres dengan kekuatan 2.275 anggota.
Jumlah tersebut kemudian ditambahkan lagi dari TNI sebanyak 100 orang. Sementara dari unsur Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama dengan Jasa Marga sebanyak 586 petugas.
Operasi dilangsungkan mulai 18 April hingga 1 Mei 2023 akan berfokus pada pengamanan jalur mudik dan patroli kamtibmas di wilayah yang banyak ditinggali pemudik. Sehingga diharapkan pemudik bisa lebih tenang walau meninggalkan rumah.
Selain itu dalam operasi ini juga siap menyisir beberapa lokasi untuk melarang konvoi kendaraan bermotor saat malam takbiran. Polda Metro Jaya menegaskan bahwa pihaknya menghalangi kegiatan tersebut karena dapat mengganggu keamanan dan ketertiban.
“Arak-arakan pada saat malam takbiran, apalagi menggunakan mobil atau motor tidak dibolehkan. Silahkan untuk bertakbir di tempat yang disediakan masing-masing, di masjid misalnya,” ungkapnya.
Jika masih ada masyarakat di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang melakukan konvoi saat malam takbiran, pihaknya akan membubarkan kelompok tersebut.
“Kita hentikan lalu kita peringatkan,” tegasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 November 2024, 06:00 WIB
22 November 2024, 10:00 WIB
22 November 2024, 06:00 WIB
21 November 2024, 06:00 WIB
20 November 2024, 06:00 WIB
Terkini
25 November 2024, 13:10 WIB
EV yang mengantongi TKDN 40 persen seperti Neta mendapat insentif, diklaim tak terlalu terdampak kenaikan PPN
25 November 2024, 13:00 WIB
Diskon Toyota Yaris Cross Hybrid di GJAW 2024 mencapai Rp 25 juta dan dipermudah dengan sejumlah paket kredit
25 November 2024, 12:14 WIB
Insentif dibutuhkan untuk mendongkrak penjualan kendaraan roda empat nasional, tidak hanya mobil listrik
25 November 2024, 11:00 WIB
Kenaikan PPN dan opsen PKB serta BBNKB diyakini bakal berdampak signifikan terhadap industri otomotif
25 November 2024, 10:00 WIB
MMKSI menuturkan kalau mereka sedang melakukan persiapan memboyong Mitsubishi DST Concept dalam waktu dekat
25 November 2024, 09:00 WIB
Diwacanakan berlaku tahun depan, Zeekr sebut kenaikan PPN akan jadi tantangan penjualan di Indonesia
25 November 2024, 08:00 WIB
Honda prediksi permintaan mobil baru dan daya beli masyarakat bakal tertekan imbas penerapan PPN 12 persen
25 November 2024, 07:00 WIB
Toyota Innova Zenix Hybrid diprediksi bakal mengalami kenaikan sekitar Rp 27 jutaan usai penerapan opsen pajak