Puncak Arus Balik Terlewati, Masih Ada Contraflow di Tol Japek
17 April 2024, 07:00 WIB
Meningkatkan pelayanan, pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek kembali dilanjutkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali melanjutkan pekerjaan konstruksi pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek dari tiga lajur menjadi empat lajur. Melalui PT Jasamarga Transjawa Toll (JTT), pekerjaan berlangsung di dua arah baik dari Jakarta maupun Cikampek.
Melalui keterangan resminya, perusahaan menyebut bila pekerjaan terjadi di kilometer 62 Dawuan sampai dengan kilometer 50 Karawang Timur arah Jakarta dan kilometer 50 Karawang Timur sampai dengan kilometer 67 Simpang Susun (SS) Dawuan arah Cikampek.
Lisye Octaviana selaku Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna jalan atas potensi kepadatan lalu lintas yang terjadi selama proyek pekerjaan pelebaran jalan tol.
“Kami menyiapkan sejumlah mitigasi risiko, di antaranya dengan melakukan pengalihan arus lalu lintas sebelum area kerja, mempersempit area kerja pada lajur 1, pemasangan rambu peringatan, penempatan petugas flagman, serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR),” ujar Lisye.
Untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Lisye menyebut bila Jasa Marga terus melakukan sosialisasi pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan pelebaran lajur dan Dynamic Message Signs (DMS) di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dan Cikampek.
Pekerjaan konstruksi pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari tiga lajur menjadi empat lajur merupakan pekerjaan lanjutan yang sebelumnya telah mencapai target untuk operasi fungsional guna menunjang kelancaran arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1443 H, khususnya ke arah Jakarta.
“Sejak akhir Mei lalu, Jasa Marga juga sudah memulai pekerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang ke arah Cikampek secara bertahap, kurang lebih sepanjang 17 Km, yaitu dari kilometer 50 sampai dengan kilometer 67,” ujarnya.
Lisye juga menyebut, pelebaran jalan tol merupakan bentuk peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan sehingga kapasitas lajur Jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat mengalami peningkatan. Hal ini diharapkan mampu mengurangi potensi kepadatan di pertemuan arus lalu lintas Jalan Layang MBZ, kilometer 48 kilometer 66.
Khusus pekerjaan ke arah Jakarta, saat ini tengah dilakukan penyelesaian di area bahu luar, simpang susun dan main road Karawang Timur hingga rest area kilometer 52.
Seluruh kontruksi pelebaran jalur diharapkan dapat mendukung pelayanan Jasa Marga kepada pengguna jalan pada periode arus mudik dan balik Hari Raya Natal 2022 serta Tahun Baru 2023.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
17 April 2024, 07:00 WIB
04 April 2024, 08:00 WIB
05 Maret 2024, 23:24 WIB
19 Februari 2024, 18:42 WIB
23 Desember 2023, 08:21 WIB
Terkini
27 April 2024, 18:00 WIB
Sejumlah konsumen tak kunjung terima unit sejak pemesanan, ini kata BYD soal inden yang diklaim mengular
27 April 2024, 17:00 WIB
Menjadi bagian dari total target 50 outlet tahun ini, BYD resmikan diler 3S di kawasan Cibubur hari ini
27 April 2024, 16:22 WIB
Buat Anda yang tertarik memboyong Yamaha Lexi LX 155 bulan ini, ada skema cicilan mulai Rp 800 ribuan saja
27 April 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Gempol Pandaan resmi naik hari ini untuk menyesuaikan inflasi dan mempertahankan pelayanan
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis