Polisi Ungkap Kronologi Seorang Anak Keluar dari Bus di Jalan Tol
01 Juli 2025, 23:35 WIB
Meningkatkan pelayanan, pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek kembali dilanjutkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali melanjutkan pekerjaan konstruksi pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek dari tiga lajur menjadi empat lajur. Melalui PT Jasamarga Transjawa Toll (JTT), pekerjaan berlangsung di dua arah baik dari Jakarta maupun Cikampek.
Melalui keterangan resminya, perusahaan menyebut bila pekerjaan terjadi di kilometer 62 Dawuan sampai dengan kilometer 50 Karawang Timur arah Jakarta dan kilometer 50 Karawang Timur sampai dengan kilometer 67 Simpang Susun (SS) Dawuan arah Cikampek.
Lisye Octaviana selaku Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna jalan atas potensi kepadatan lalu lintas yang terjadi selama proyek pekerjaan pelebaran jalan tol.
“Kami menyiapkan sejumlah mitigasi risiko, di antaranya dengan melakukan pengalihan arus lalu lintas sebelum area kerja, mempersempit area kerja pada lajur 1, pemasangan rambu peringatan, penempatan petugas flagman, serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR),” ujar Lisye.
Untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Lisye menyebut bila Jasa Marga terus melakukan sosialisasi pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan pelebaran lajur dan Dynamic Message Signs (DMS) di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dan Cikampek.
Pekerjaan konstruksi pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari tiga lajur menjadi empat lajur merupakan pekerjaan lanjutan yang sebelumnya telah mencapai target untuk operasi fungsional guna menunjang kelancaran arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1443 H, khususnya ke arah Jakarta.
“Sejak akhir Mei lalu, Jasa Marga juga sudah memulai pekerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang ke arah Cikampek secara bertahap, kurang lebih sepanjang 17 Km, yaitu dari kilometer 50 sampai dengan kilometer 67,” ujarnya.
Lisye juga menyebut, pelebaran jalan tol merupakan bentuk peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan sehingga kapasitas lajur Jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat mengalami peningkatan. Hal ini diharapkan mampu mengurangi potensi kepadatan di pertemuan arus lalu lintas Jalan Layang MBZ, kilometer 48 kilometer 66.
Khusus pekerjaan ke arah Jakarta, saat ini tengah dilakukan penyelesaian di area bahu luar, simpang susun dan main road Karawang Timur hingga rest area kilometer 52.
Seluruh kontruksi pelebaran jalur diharapkan dapat mendukung pelayanan Jasa Marga kepada pengguna jalan pada periode arus mudik dan balik Hari Raya Natal 2022 serta Tahun Baru 2023.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Juli 2025, 23:35 WIB
28 Juni 2025, 09:00 WIB
04 Juni 2025, 21:06 WIB
03 Juni 2025, 07:00 WIB
02 Juni 2025, 23:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025