Meski Liburan Berakhir, Jalur Puncak Bogor Masih Padat

Kepadatan lalu lintas di jalur Puncak Bogor masih terjadi hari ini meski libur tahun baru telah berakhir kemarin

Meski Liburan Berakhir, Jalur Puncak Bogor Masih Padat

TRENOTO – Kepadatan lalu lintas di Jalur Puncak Bogor masih terjadi hari ini meski libur tahun baru 2023 telah rampung. Dilansir Antara, antrean kendaraan sudah dimulai sejak pintu keluar Tol Gadog sampai Simpang Taman Safari Indonesia (TSI).

Kemacetan tidak hanya terjadi untuk arus ke atas. Pasalnya kendaraan ke Jakarta pun tersendat di beberapa titik mulai dari Gunung Mas hingga KFC Tugu, Simpang TSI sampai Pasar Cisarua dan Tanjakan Selarong menuju Simpang Gadog Ciawi.

Photo : @TMCPolresBogor

Kondisi yang terjadi hari ini disebut lebih berat ketimbang saat libur tahun baru 2023 pada Sabtu (31/12) dan Minggu (1/1). Meski demikian hingga berita dibuat belum ada informasi penerapan rekayasa lalu lintas seperti one way.

Penurunan Jumlah Kendaraan Saat Tahun Baru

Secara umum jumlah mobil di jalur Puncak saat libur tahun baru mengalami penurunan dibandingkan sebelumnya. Hal ini disampaikan Ajun Komisaris Besar Polisi Iman Imanuddin, Kepala Kepolisian Resor Bogor.

“Pada perayaan tahun baru 2023 mobil dan motor yang masuk ke Puncak mengalami penurunan sekitar 20 persen. Mungkin karena kami sudah melakukan imbauan serta adanya potensi cuaca ekstrem sehingga masyarakat urung ke Puncak,” terang Iman.

Baca juga : Jadwal Ganjil Genap di Jalur Puncak, Berlaku Hingga Akhir Pekan

Kemungkinan lain yang menjadi penyebab penurunan adalah wisata di kini tidak lagi terfokus ke Puncak. Pasalnya kini Kabupaten Bogor sudah memiliki beberapa lokasi menarik lain untuk dikunjungi.

“Beberapa tempat wisata yang baru juga tersebar di wilayah Sentul, Bogor Barat, Bogor Timur. Kalau melihat pantauan dari seluruh jajaran di Jalur Puncak, kendaraan roda dua dan roda empat masih bisa berjalan di atas 30 kilometer per jam," tuturnya.

Photo : NTMC Polri

Penurunan juga disebabkan oleh adanya Car Free Night di sepanjang jalan. Penutupan dilakukan mulai Sabtu (31/12) pukul 18.00 WIB hingga keesokan harinya jam 06.00 WIB.

Sebelum dilakukan penutupan, kepolisian juga menerapkan aturan ganjil genap untuk kendaraan roda empat. Langkah ini pun dinilai cukup efektif dalam mengurangi kepadatan lalu lintas.


Terkini

mobil
Diler Xpeng Puri Dibuka, Tawarkan Fasilitas Body and Paint

Diler Xpeng Puri Resmi Dibuka, Tawarkan Fasilitas Body and Paint

Diler Xpeng di Puri, Jakarta Barat siapkan layanan 3S dan perbaikan bodi, ada unit test drive buat konsumen

news
Cek Ganjil Genap Puncak Bogor Pekan Ini, Dimulai 4 Juli 2025

Cek Ganjil Genap Puncak Bogor Pekan Ini, Dimulai 4 Juli 2025

Polres Bogor bakal menerapkan ganjil genap Puncak pada akhir pekan ini untuk melancarkan arus lalu lintas

news
Auksi

Auksi Tingkatkan Layanan Demi Kenyamanan Pelanggan

Auksi melakukan pengembangan layanan dan lokasi lelang baru untuk menjawab kebutuhan para pelanggan setia

mobil
Mobil Listrik Xiaomi YU7

Mobil Listrik Xiaomi YU7 Baru Akan Diekspor 2027, Ini Alasannya

Xiaomi berminat mengekspor mobil listrik ke pasar global, tetapi masih ada satu penghambat yang dihadapi

news
Dugaan Penyebab Kecelakaan yang Tewaskan Diogo Jota di Spanyol

Dugaan Penyebab Kecelakaan yang Tewaskan Diogo Jota di Spanyol

Lamborghini yang dikendaraan Diogo Jota bersama sang adik terbakar saat kecelakaan di jalan tol A52, Spanyol

news
Persimpangan jalan

Dishub DKI Siapkan Teknologi Senilai Rp 120 Miliar Buat Atasi Macet

Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota

mobil
Merek Jepang Diajak Ikut Manfaatkan Insentif Impor Mobil Listrik

Merek Jepang Diajak Ikut Manfaatkan Insentif Impor Mobil Listrik

Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD

motor
Subsidi Motor Listrik Diharapkan Benar Diberikan di Agustus 2025

Subsidi Motor Listrik Diharapkan Benar Diberikan di Agustus 2025

Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu