Honda CUV e: Diskon Rp 41 Juta, Harga OTR Jadi Rp 19,3 Jutaan
03 Juli 2025, 12:00 WIB
Telah melakukan konversi motor bensin ke listrik di 2021, Kementerian ESDM siap mengaplikasi kegiatan serupa pada 2022
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Berupaya mewujudkan komitmen net zero emission (NZE) pada 2060, pemerintah tengah menyusun peta jalan (roadmap) untuk menghadapi tantangan serta risiko perubahan iklim di masa mendatang. Dan salah satunya melakukan konversi motor bensin ke listrik.
Hal ini sejalan dengan kebijakan diakselerasi, seperti peningkatan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT), pengurangan energi fosil dan penggunaan kendaraan listrik di sektor transportasi.
Setelah konversi 100 unit motor bensin ke listrik pada 2021, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan kebijakan serupa pada 2022. Hanya saja jumlahnya kini meningkat menjadi 1.000 unit kendaraan.
"Selain lebih ramah lingkungan juga memberikan penghematan baik bagi negara maupun bagi pengguna," kata Arifin Tasrif selaku Menteri ESDM dalam keterangan resminya.
Arifin menjelaskan, sektor transportasi memberi peran yang sangat penting pada resiko perubahan iklim. Karenanya konversi ke kendaraan listrik dinilai tepat, sebab demandnya sangat tinggi.
"Kalau kita buat kalkulasi ada 115-120 juta unit sepeda motor dan kemudian demandnya tiap tahun itu ada 6 juta unit. Kita berpikir kalau ditahun 2030 kita bisa melakukan program konversi ini secara massif dan bisa mengkonversi 120 juta unit sepeda motor maka akan terjadi penghematan yang luar biasa," ujar Arifin.
Kegiatan ini juga memiliki nilai tambah yang sangat besar, salah satunya hemat devisa serta memberikan energi lebih bersih. Melihat peluang ini, Arifin juga menggandeng UMKM.
"Kita punya bahan mineral untuk mendukungnya, kita akan mendukung industri-industri battery dan komponen-komponennya. Dan juga kita harapkan kerjasama dengan UMKM karena 120 juta unit motor ini tersebar di seluruh Indonesia. iIu tidak bisa dilakukan oleh bengkel-bengkel Pusat Penelitian dan Pengembangan Ketenagalistrikan dan EBTKE (P3TKEBTKE) sendiri," tuturnya.
Sementara itu, Ego Syahrail selaku Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM menyebut, program konversi motor bensin ke listrik dilaksanakan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Ketenagalistrikan dan EBTKE (P3TKEBTKE).
"Pada tahun 2021 telah dilakukan konversi 100 unit motor yang terdiri dari 96 unit kendaraan dinas di lingkungan KESDM dan 4 unit kendaraan dinas di Pemerintah Provinsi Jabar," ungkap Ego.
Pelaksana program konversi motor bensin ke listrik adalah P3TKEBTKE karena telah memperoleh sertifikat resmi dari Kementerian Perhubungan.
"P3TKEBTKE bekerja sama dengan SMK (pelatihan konversi motor di 8 SMK di Bogor dan Tangerang Selatan) dan bengkel UMKM (3 bengkel UMKM). Serta telah ditindaklanjuti perluasan kerja sama dengan UMKM melalui kerja sama dengan Kementerian UKM untuk meningkatkan kapasitas dan memberdayakan UMKM," ungkap Ego.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Juli 2025, 12:00 WIB
02 Juli 2025, 17:00 WIB
02 Juli 2025, 13:00 WIB
30 Juni 2025, 11:00 WIB
26 Juni 2025, 09:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 14:00 WIB
Karoseri Laksana mengirimkan satu bus ke Sri Lanka untuk digunakan kegiatan pariwisata serta antarkota
03 Juli 2025, 13:00 WIB
Suzuki Fronx punya modal untuk disukai konsumen Indonesia lewat proporsi eksterior dan desain, kenyamanan juga mesin yang hemat
03 Juli 2025, 12:00 WIB
Diler motor Honda di Kota Bandung menawarkan CUV e: dengan harga yang menarik dan berlaku selama Juli 2025
03 Juli 2025, 11:08 WIB
Petronas Sepang International Circuit bakal dukung penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 dengan mengirim tenaga ahli
03 Juli 2025, 09:00 WIB
KatadataOTO merangkum daftar lengkap harga mobil listrik Juli 2025 yang berstatus on the road Jakarta
03 Juli 2025, 08:00 WIB
Pengusaha audio kendaraan roda empat merasakan dampak dari lesunya penjualan mobil baru yang ada di Indonesia
03 Juli 2025, 07:00 WIB
Syarat pembuatan dan perpanjang SIM di awal Juli 2025 harus lebih diperhatikan agar tidak membuang waktu
03 Juli 2025, 06:23 WIB
Terdapat dua lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia hari ini, Anda bisa mendaftarkan diri sejak pagi