Insentif Dapat Dorong Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik

Pemberian insentif bisa bantu mendorong pengembangan ekosistem kendaraan listrik termasuk jaringan SPKLU

Insentif Dapat Dorong Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik

TRENOTO – Pemberian insentif untuk motor dan mobil listrik diharapkan dapat membantu mendorong daya beli masyarakat, agar berpindah dari kendaraan konvensional.

Untuk motor ada sejumlah merek yang telah memenuhi syarat TKDN 40 persen dan mendapatkan insentif, yakni Gesits, Volta, Selis dan Smoot.

Sedangkan hanya ada dua produsen mobil yang memenuhi persyaratan tersebut yaitu Hyundai dan Wuling.

Dengan pengguna kendaraan listrik yang akan meningkat nantinya, maka ekosistem sekitar juga perlu dikembangkan.

Photo : PLN

Menghadapi hal tersebut PLN (PT Perusahaan Listrik Negara) saat ini menyatakan fokus untuk membangun SPKLU (stasiun pengisian kendaraan listrik umum) serta layanan home charging untuk mempermudah pengguna EV (electric vehicle).

Wiluyo Kusdwiharto, Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung ekosistem EV.

Jumlah SPKLU di tempat strategis juga akan terus ditambah, misalnya di gedung perkantoran, pusat perbelanjaan hingga rest area.

Baca juga: PLN Beri Promo untuk Pengguna Kendaraan Listrik, Harganya Menarik

“Kalau masyarakat membeli mobil otomatis mendapat home charging hasil kerja sama produsen kendaraan listrik atau APM (Agen Pemegang Merek) dengan PLN. Jadi sistem bundling,” ucap Wiluyo dikutip dari Antara, Kamis (09/03).

Terhitung per akhir 2022, data PLN menunjukkan sudah ada 570 SPKLU di 238 lokasi Tanah Air. Ada tiga jenis pengisian daya yang disediakan yakni medium charging, fast charging dan ultra fast charging.

Wiluyo menegaskan pihaknya gencar membangun SPKLU untuk mendukung ekosistem EV, sehingga masyarakat yang ingin berpindah tidak lagi ragu.


Terkini

mobil
Hyundai Berharap Perang Harga Mereda, Hindari Terjadinya PHK

Hyundai Berharap Perang Harga Mereda, Hindari Terjadinya PHK

Perang harga dinilai sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya PHK, Hyundai menghindari hal tersebut

mobil
Toyota Kijang Innova bekas

Toyota Kijang Innova Diesel Bekas 2024, Ada Cicilan Rp 7 Jutaan

Toyota Kijang Innova diesel bekas lansiran 2024 menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena ada cicilan ringan

motor
Honda Masih Tunggu Kelanjutan Insentif Motor Listrik di RI

Honda Masih Tunggu Kelanjutan Insentif Motor Listrik di RI

Insentif motor listrik ditargetkan terbit tahun ini menunggu Rakortas, Honda masih tunggu kepastiannya

otopedia
Tips Melewati Kemacetan Horor TB Simatupang, Biar Tidak Emosian

Tips Melewati Kemacetan Horor TB Simatupang, Biar Tidak Emosian

Macet horor tengah melanda ruas Jalan TB Simatupang dalam beberapa waktu belakangan karena ada sejumlah galian

news
Transjakarta

Sambut Hari Kemerdekaan, Tarif Transportasi Umum di Jakarta Cuma Rp 80

Dinas Perhubungan beri tarif khusus transportasi umum di Ibu Kota menjadi hanya Rp 80 pada 17 hingga 18 Agustus

news
Simak Rekayasa Lalu Lintas saat Pesta Rakyat 17 Agustus  di Monas

Simak Rekayasa Lalu Lintas saat Pesta Rakyat 17 Agustus di Monas

Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas

mobil
Hyundai Sorot Positifnya Penjualan Mobil di Segmen Menengah ke Atas

Hyundai Sorot Positifnya Penjualan Mobil Mahal di Indonesia

Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini

news
Pemutihan pajak

Ada Pemutihan Pajak di Bengkulu, Berlaku Hingga Akhir Tahun

Pemerintah Bengkulu gelar pemutihan pajak yang berlaku hingga akhir tahun untuk memudahkan masyarakat