Penjelasan Pertamina Tak Naikan Harga BBM saat Rupiah Loyo
02 Juli 2024, 08:00 WIB
Pertamina turunkan harga BBM non subsidi hingga Rp2000 sehingga menjadi lebih terjangkau dari sebelumnya
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Sambut September 2022, Pertamina turunkan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) non subsidi. Penurunan diberikan untuk Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex dengan besaran bervariasi.
Penurunan harga BBM tersebut telah sesuai dengan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Perubahan harga terkecil terdapat pada Dexlite dari sebelumnya Rp17.800 per liter menjadi hanya Rp17.100 per liter atau berkurang Rp700. Kemudian untuk Pertamina Dex yang sebelumnya dijual Rp18.900 per liter turun Rp1.500 menjadi Rp17.400 per liter.
Beda dengan Dexlite, penurunan terbesar hadir pada Pertamax Turbo. Sebelumnya BBM non subsidi ini dijual Rp17.900 per liter kini hanya Rp15.000 per liter atau turun Rp2.000.
Sementara untuk harga BBM bersubsidi seperti Pertalite serta Pertamax hingga sekarang masih stabil dan tidak mengalami kenaikan. Namun tidak diketahui sampai kapan harga tersebut dapat dipertahankan oleh Pertamina.
Saat ini harga Pertalite masih dibanderol Rp7.650 per liter sementara Pertamax Rp12.500 per liter.
Meski harga BBM bersubsidi hingga sekarang masih bertahan, isu kenaikan harga masih terus berkembang. Pasalnya banyak anggapan bahwa penikmat BBM bersubsidi justru orang-orang mampu.
Oleh karena itu pemerintah berencana mengubah subsidi menjadi Bantuan Tunai Langsung (BLT). Program tersebut dianggap akan lebih tepat sasaran untuk memberi keringanan pada masyarakat ketimbang subsidi BBM.
Hal ini disampaikan oleh Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan (Menkeu) beberapa waktu lalu. Menurutnya BLT akan diambil dari pengalihan subsidi BBM sebesar Rp24.17 triliun dan diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat di tengah kenaikan harga barang pokok.
“Harapannya dapat mengurangi tekanan pada masyarakat dan mengurangi kemiskinan. Sehingga kita bisa memberikan dukungan kepada masyarakat yang memang hari ini dihadapkan pada tekanan terhadap kenaikan harga,” kata Sri Mulyani beberapa waktu lalu.
BLT sendiri rencananya akan dilakukan pada awal September 2022 oleh Kementerian Sosial. Pemberikan rencananya diberikan bersamaan dengan Bantuan Sosiai (Bansos) rutin dari Pemerintah.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
02 Juli 2024, 08:00 WIB
01 Juli 2024, 14:00 WIB
01 Juli 2024, 12:00 WIB
01 Juni 2024, 12:17 WIB
01 Juni 2024, 12:13 WIB
Terkini
24 Juli 2024, 21:10 WIB
Pertamina gandeng Toyota untuk mengembangkan bioethanol yang diharapkan bisa menekan emisi gas buang
24 Juli 2024, 20:30 WIB
Daihatsu Xenia ADS resmi meluncur demi memperkuat pangsa pasar di segmen kendaraan di bawah Rp 300 jutaan
24 Juli 2024, 20:17 WIB
Hyundai Stargazer hadir untuk memenuhi segala kebutuhan keluarga Indonesia yang membutuhkan MPV keluarga
24 Juli 2024, 19:02 WIB
Mazda CX-60 Pro meluncur di ajang GIIAS 2024 dengan menawarkan sejumlah perbedaan mendasar dari sebelumnya
24 Juli 2024, 18:09 WIB
Perusahaan rental mobil MPMRent pastikan keamanan armada dengan mempertahankan sertifikasi ISO dari TUV Nord
24 Juli 2024, 17:59 WIB
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid hadir dengan beragam keunggulan yang membuat jatuh hati masyarakat
24 Juli 2024, 17:00 WIB
Sasar penggemar offroad yang ingin kendaraan ramah lingkungan, GWM Tank 300 Hybrid hadir di GIIAS 2024
24 Juli 2024, 16:00 WIB
Selain model elektrifikasi eCanter, Mitsubishi Fuso bawa lini truk ramah lingkungan didukung teknologi emisi Euro 4