3 Kebiasaan Buruk Pengemudi yang Rusak Transmisi Mobil Matik

Ada beberapa kebiasaan buruk pengemudi yang merusak transmisi mobil matik sehingga harus segera dihindari

3 Kebiasaan Buruk Pengemudi yang Rusak Transmisi Mobil Matik

TRENOTO – Menggunakan mobil matik memang memudahkan banyak pengemudi khususnya di kota-kota besar. Hal ini karena pengendara tidak lagi perlu kesulitan untuk mengatur perpindahan transmisi dan kopling.

Namun masih ada beberapa pengendara yang memiliki kebiasaan sehingga menyebabkan mobil bertransmisi matik cepat rusak. Kondisi tersebut tentunya merugikan karena mau tidak mau mereka harus melakukan perbaikan dengan biaya tidak sedikit.

Sebelum menggunakannya, pengendara wajib mengenali berbagai fungsi dari gigi mobil matik. Dengan mengenalinya maka diharapkan kebiasaan buruk bisa dihindari.

  • D atau Drive, digunakan saat mengemudi kondisi normal.
  • P atau Parking, digunakan saat memarkirkan kendaraan.
  • N atau netral, digunakan ketika menghidupkan mesin dan berhenti di lampu merah.
  • R atau Rear, digunakan untuk mundur.
  • L atau Low, digunakan saat berjalan dalam gigi rendah. Biasanya dimanfaatkan untuk melewati tanjakan atau turunan (engine brake).
Photo : Suzuki

Berikut adalah kebiasaan buruk pengemudi yang dapat membuat mobil matik rusak

Perpindahan Gigi Tidak Sempurna

Saat sedang buru-buru, banyak pengguna yang langsung mengganti tuas R ke D, padahal mobil belum berhenti sepenuhnya, bahkan masih dalam keadaan mundur. Kebiasaan buruk ini akan membuat sistem transmisi mudah rusak.

Hal yang sama berlaku untuk posisi lainnya. Misalnya, masih menggunakan posisi D saat berhenti di lampu merah dengan alasan biar mudah melaju saat lampu hijau menyala dan lainnya.

Menggeber Mobil Sebelum Masuk ke Posisi D

Photo : Daihatsu

Salah satu kebiasaan buruk adalah pedal gas ditekan dalam pada posisi N kemudian setelah rpm tinggi, transmisi langsung dipindahkan ke D. Kebiasaan ini memberi tekanan tidak seharusnya pada komponen dan jika dilakukan terlalu sering, bisa membuatnya cepat rusak.

Pengemudi tidak perlu menggeber kendaraan sebelum memindahkan posisi ke D. Cukup nyalakan mesin kemudian pindahkan ke posisi D saat akan melaju.

Menekan Pedal Rem Terlalu Lama

Pengemudi juga memiliki kebiasaan untuk menekan pedal rem terlalu lama padahal mobil berhenti dalam waktu lama. Kondisi ini dapat mengakibatkan tuas transmisi lebih cepat panas sehingga mengurangi perfoma.

Guna menghindari hal tersebut, pengemudi sebaiknya menggunakan gigi N saat berhenti di lampu merah.


Terkini

mobil
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition Meluncur di GJAW 2024

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Mobil listrik Aletra di GJAW 2024

Harga Mobil Listrik Aletra Diungkap di GJAW 2024

Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6

mobil
BAIC BJ40 Plus

BAIC BJ40 Plus Mining Edition Hadir di GJAW 2024

BAIC BJ40 Plus dengan aksesoris lengkap hadir meramaikan ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Zeekr di GJAW 2024

Zeekr Bawa 2 Mobil Listrik Baru di GJAW 2024, Termurah Rp 1,1 M

Hadir perdana di pameran GJAW 2024, ini tampilan dua mobil listrik Zeekr yang bakal dipasarkan di RI

motor
Honda Bali optimis hadapi PPN 12 persen

2 Hal yang Buat Honda Bali Optimis Hadapi PPN 12 Persen

PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut

news
GJAW 2024

GJAW 2024 Resmi Dibuka, Waktunya Berburu Diskon

GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta

mobil
Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak 22 November 2024

Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut