Ganti Oli Mesin Mobil Jelang Lebaran Bisa Dapat Emas, Ini Caranya
22 Maret 2025, 18:00 WIB
Terdapat beberapa produk oli Pertamina yang sering dipalsukan, ambil contoh Mesran series sampai Enduro
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Peredaran oli palsu memang sangat meresahkan para pengendara. Sebab bisa membuat motor dan mobil rusak.
Pasalnya proses pelumasan tidak berjalan maksimal atau optimal. Sehingga sirkulasi mesin menjadi terhambat, otomatis menyebabkan Overheat.
Kemudian penggunaan oli palsu dalam jangka waktu lama dapat membuat motor harus turun mesin. Dengan begitu Anda terpaksa mengeluarkan uang yang banyak.
Berangkat dari hal di atas Pertamina Lubricants berupaya menekan peredaran oli palsu di masyarakat. Hal tersebut agar tidak merugikan lagi para pemilik kendaraan.
Masyarakat pun diimbau buat lebih berhati-hati dalam membeli pelumas. Sebab ada beberapa produk oli Pertamina yang dipalsukan.
“Biasanya dengan harga murah-murah. Seperti Mesran Series, Meditran juga ada beberapa serta Enduro,” ungkap Hardiyanto Tato, Corporate Secretary Pertamina Lubricants kepada KatadataOTO beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan kalau para pelaku memanfaatkan segala peluang. Salah satunya membajak produk paling diminati masyarakat.
“Kebanyakan pelaku mau memasukan yang permintaannya tinggi. Oknum-oknum ini biasanya nyelipin,” tegas dia.
Sementara untuk Pertamina Fastron diklaim tidak terdampak peredaran oli palsu. Sebab perusahaan pelat merah satu ini cukup menjaga produk unggulan tersebut.
“Kalau produk Top dari segi distribusi dan sebagainya semua Clear. Jadi mereka agak sulit buat menyelipkan oli Pertamina palsu,” pungkas Hardiyanto.
Lebih jauh dia menuturkan jika masyarakat menemukan produk yang diragukan keasliannya, maka bisa langsung melaporkan ke mereka.
Sehingga dapat segera ditindak agar tidak meresahkan konsumen. Selain itu juga tidak merugikan mereka selaku produsen.
Hardiyanto pun menyarankan kepada pengguna kendaraan untuk membeli pelumas di bengkel resmi. Seperti SPBU Pertamina, Fastron Auto Service sampai ke Enduro Motor Service.
Jadi produk yang didapatkan benar-benar terjaga kualitasnya. Tidak lagi memakai oli palsu pada motor dan mobil Anda.
“Kita juga mengimbau bengkel-bengkel membeli pelumas Pertamina melalui distributor resmi. Diharapkan dapat mengurangi kerugian masyarakat akibat penggunaan oli palsu,” kata dia.
Selain itu Pertamina Lubricants sudah melakukan beberapa cara untuk menekan peredaran barang tersebut. Salah satunya dengan menerapkan berbagai fitur pada kemasan mereka.
Ambil contoh penyematan hologram pada bagian tutup botol. Kemudian ada QR Code yang bisa dipindai guna mendapatkan berbagai informasi.
Dengan begitu masyarakat diharapkan lebih mewaspadai peredaran oli palsu. Serta menggunakan pelumas berkualitas.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
22 Maret 2025, 18:00 WIB
10 Maret 2025, 20:00 WIB
08 Maret 2025, 09:33 WIB
06 Maret 2025, 11:00 WIB
03 Maret 2025, 10:00 WIB
Terkini
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini