Wuling Luncurkan Sub Merek Baru, Incar Konsumen Anak Muda
04 Oktober 2025, 15:00 WIB
Bersaing dengan BYD dan Tesla, Toyota kejar produksi mobil listrik bersama Lexus sampai 3.5 juta unit di 2030
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Pabrik otomotif ternama asal Jepang, Toyota kejar produksi mobil listrik untuk bersaing dengan raksasa lain yakni BYD dan Tesla. Perlu diketahui kedua merek tersebut sudah memiliki lini elektrifikasi kompetitif.
Berdasarkan laporan dari Nikkei Asia dikutip Selasa (26/9), Toyota kejar produksi mobil listrik dengan target awal 600.000 unit per akhir 2025. Ini jadi tantangan mengingat penjualan BEV global Toyota pada 2022 masih di kisaran 24.000 unit.
Belum lagi banyak pesaing asal China menawarkan model dan jangkauan harga beragam, memberikan variasi pilihan buat konsumen khususnya mereka yang baru mau beralih dari kendaraan konvensional.
Di bawah pimpinan Koji Sato, CEO Toyota pengganti Akio Toyoda roadmap pengembangan EV dibuat agar produksi bisa lebih terstruktur. Meski begitu Toyota memang prioritaskan beragam jenis kendaraan listrik di luar BEV seperti hybrid.
Kampanye yang digencarkan saat ini adalah ‘Electrified Diversified’, menegaskan pentingnya pilihan lini elektrifikasi termasuk hybrid dan hidrogen.
Bicara kolaborasi Toyota dikabarkan bekerja sama dengan Daihatsu dan Suzuki. Kendaraan yang dikembangkan adalah mobil komersial berukuran kecil.
Sementara untuk baterai Toyota gandeng pabrik China CATL (Contemporary Amperex Technology) dan BYD yang sekarang merupakan pemimpin penjualan mobil listrik di negara asalnya.
Demi mendukung produksi Toyota belum lama mengungkapkan rencana mengadopsi teknologi gigacasting seperti dipakai Tesla agar lebih efisien waktu dan tenaga.
Ada unit tersendiri disiapkan khusus produksi kendaraan listrik Toyota di masa depan. Hal ini merupakan bagian dari rencana Hiroki Nakajima selaku Executive Vice President Toyota.
Ia juga menegaskan mobil listrik Toyota nanti menggunakan baterai lebih efisien, sehingga bisa menawarkan jarak tempuh mumpuni sesuai kebutuhan konsumen.
Selain itu Toyota juga berkomitmen untuk memperkenalkan lebih banyak mobil hybrid efisien dengan harga semakin terjangkau. Teknologi PHEV di masa mendatang diklaim bakal punya baterai yang bisa jadi sumber tenaga mobil untuk menjelajah sampai 200 km.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Oktober 2025, 15:00 WIB
04 Oktober 2025, 13:00 WIB
03 Oktober 2025, 19:16 WIB
03 Oktober 2025, 19:00 WIB
03 Oktober 2025, 15:00 WIB
Terkini
04 Oktober 2025, 17:30 WIB
IMX 2025 bakal menjadi tempat untuk Garasi Drift dan Evangelion Racing tampilkan mobil balap hasil kolaborasi
04 Oktober 2025, 17:00 WIB
Diskon tarif tol bakal diberikan kembali buat masyarakat saat libur Natal dan tahun baru 2026 untuk kurang kepadatan
04 Oktober 2025, 15:57 WIB
Marco Bezzecchi memenangkan Sprint Race MotoGP Mandalika 2025 setelah pertarungan sengit dengan Fermin Aldeguer
04 Oktober 2025, 15:00 WIB
Sub merek terbaru Wuling, Aishang menambah lagi portofolio mobil listrik mungil menyasar pembeli entry level
04 Oktober 2025, 13:00 WIB
Selain mobil listrik dan hybrid, Geely akan perluas portofolio produk mereka ke mobil bermesin bensin di 2026
04 Oktober 2025, 11:00 WIB
Kustomfest 2025 resmi bergulir tahun ini dan menampilkan karya-karya gila dalam dunia otomotif di Indonesia
04 Oktober 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI Jakarta bakal gelar rekayasa lalu lintas di kawasan Monumen Nasional untuk menyambut HUT TNI
04 Oktober 2025, 07:00 WIB
Beragam merchandise Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 banyak diburu wisatawan di Bandara Lombok Praya