Target Nilai Transaksi GIIAS 2023 Lebih dari Rp11 Triliun

Nangoi mengatakan kalau nilai transaksi GIIAS 2023 diharapkan bisa melebihi dari capaian tahun sebelumnya

Target Nilai Transaksi GIIAS 2023 Lebih dari Rp11 Triliun

TRENOTO – Gelaran GIIAS 2023 bakal menyapa para pecinta otomotif Tanah Air. Pameran tersebut rencananya diselenggarakan di ICE BSD, Tangerang pada 10-20 Agustus.

Selain itu akan diramaikan pabrikan kendaraan roda dua, roda empat serta industri pendukungnya. Hal tersebut karena sekarang menjadi GIIAS ke-30.

"Tahun ini GIIAS hadir secara komprehensif. Sehingga bisa dipastikan bakal lebih banyak model maupun teknologi baru yang diperkenalkan,” ujar Nangoi.

Photo : TrenOto

Lebih jauh dia menerangkan kalau GIIAS 2023 mengusung tema ‘Future Now’. Hal tersebut guna menggambarkan masa depan industri otomotif maupun kesiapan Indonesia memasuki era elektrifikasi.

Di sisi lain Nangoi berharap nilai transaksi GIIAS 2023 bisa melampaui tahun sebelumnya. Melihat dari pertumbuhan ekonomi Indonesia terus melesat naik.

“Buat transaksi saya tidak mematok target khusus, kalau GIIAS 2022 lalu terjual 26 ribu unit kendaraan senilai Rp11.7 triliun, mudah-mudahan pada GIIAS 2023 lebih baik,” katanya.

Selain nilai transaksi GIIAS 2023, jumlah pengunjung juga diharapkan meningkat dari sebelumnya. Karena kondisi pandemi Covid-19 sudah mereda.

"Tahun lalu pengunjung GIIAS mencapai 385 ribu, kami targetkan 2023 di atas 400 ribu," paparnya.

Baca Juga: Banyak Produk Baru, Esemka Absen di GIIAS 2023

Nangoi mengatakan kalau industri otomotif Indonesia sekarang sudah pulih. Sehingga mencatatkan capaian yang lebih baik dari sebelum pandemi.

Kemudian bakal banyak produk baru diluncurkan di GIIAS 2023. Bahkan aka nada world premiere dari sejumlah pabrikan besar.

Sebagai informasi pameran otomotif itu akan diramaikan dari 30 merek mobil. Mulai dari Audi, BMW, Cherry, Citroen, Daihatsu, DFSK, Haval, Honda, Hyundai, KIA, Lexus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, MINI hingga Mitsubishi Motors.

Ada Neta, Nissan, Ora, Porsche, Subaru, Suzuki, Tank, Toyota, Vw, Wuling. Tak ketinggalan kendaraan komersial hadir Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Toyota Komersial serta UD Trucks.

Lalu 14 merek motor ikut unjuk gigi di GIIAS 2023 kembali digelar Agustus. Sebut saja seperti Astra Honda Motor, Aprilia, Benelli, Exotic, Harley Davidson, Ion Mobility, Keeway, Moto Guzzi, Pacific, Piaggio, Polytron, Royal Enfield, Segway maupun Vespa.

Photo : Suzuki Indonesia

Sementara tiga Karoseri turut hadir pada GIIAS 2023, yakni Adiputro, Laksana dan Tentrem.

Selanjutnya lebih dari 100 merek peserta dari industri pendukung juga telah memastikan siap berpartisipasi dalam penyelenggaraan GIIAS 2023 The Series.


Terkini

mobil
Mobil Listrik Wuling Jadi Bintang di GIIAS 2025, Raup Ribuan SPK

Mobil Listrik Wuling Jadi Bintang di GIIAS 2025, Raup Ribuan SPK

Deretan mobil listrik Wuling mampu mencuri ribuan pengunjung di GIIAS 2025 buat melakukan pemesanan di sana

news
rekayasa lalu lintas

Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Saat Upacara Kemerdekaan

Dunas Perhubungan bakal lakukan beragam rekayasa lalu lintas saat upacara kemerdekaan di Istana Merdeka

mobil
GAC Aion

Ambisi GAC Aion Masuk Tiga Merek Mobil Listrik Terlaris di RI

GAC Aion mau perkenalkan satu model baru setiap dua bulan, hadapi persaingan mobil listrik yang ketat di RI

news
Car Free Day

Ada Upacara, Car Free Day Ditiadakan Pada 17 Agustus 2025

Car Free Day ditiadakan pada 17 Agustus 2025 untuk memudahkan masyarakat melihat langsung upacara di Istana Merdeka

mobil
Spesifikasi GWM Tank 300 Diesel, G-Class Versi Ekonomis

Spesifikasi GWM Tank 300 Diesel, G-Class Versi Ekonomis

GWM Tank 300 Diesel resmi dipasarkan di GIIAS 2025, mobil ini menawarkan berbagai kelebihan kepada konsumen

mobil
Astra Financial di GIIAS 2025

Nilai Transaksi Astra Financial di GIIAS 2025 Turun dari Tahun Lalu

Nilai transaksi yang dibukukan Astra Financial alami penurunan bila dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu

motor
Omoway Berambisi Populerkan Motor Listrik Eksentrik di RI

Insentif Motor Listrik Ditunda Lagi, Begini Alasan Kemenperin

Kementerian Peridustrian mengaku masih harus menunggu rapat dengan lembaga lain untuk beri insentif motor listrik

mobil
Respons Hyundai Hadapi Perang Harga EV yang Kian Sengit

Respons Hyundai Hadapi Perang Harga EV yang Kian Sengit

Perang harga mobil listrik kian sengit khususnya saat GIIAS 2025, Hyundai sebut tak akan ikut strategi serupa