Sistem One Way di Tol Trans Jawa Dihentikan Hari Ini

Kepolisian hentikan sistem One Way di tol Trans Jawa dan perpendek jalur contraflow setelah penurunan kepadatan

Sistem One Way di Tol Trans Jawa Dihentikan Hari Ini

KatadataOTO – Kepolisian akhirnya menghentikan sistem One Way di tol Trans Jawa pagi hari ini. Keputusan tersebut diumumkan di akun Instagram @Korlantaspolri.NTMC.

Dalam keterangan disampaikan bahwa pembersihan jalur dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai KM 72 Cikopo tol Cipali sedang dilakukan. Proses akan memakan waktu sekitar dua jam mulai pukul 06.00 WIB hingga 08.00 WIB setelah itu jalan dibuka normal untuk kedua arah.

Kemudian untuk rekayasa lalu lintas berupa Contraflow masih terus dilakukan tapi dengan jarak lebih pendek. Sebelumnya skenario tersebut dilakukan mulai Km 72 sampai Km 36 tol Jakarta Cikampek kini jadi hanya dari Km 70 hingga Km 47.

Tak hanya itu, jumlah lajur yang digunakan pun dikurangi dari tiga menjadi hanya dua.

Langkah ini diambil setelah petugas melihat adanya penurunan jumlah kendaraan yang signifikan baik dan berada di bawah ambang batas. Sehingga kepolisian memutuskan rekayasa lalu lintas sudah bisa dikurangi.

One Way dan Contraflow
Photo : @korlantaspolri.ntmc

Hal ini sejalan dengan pernyataan Irjen. Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan, M.Si, Kakorlantas Polri (16/04) dini hari tadi. Menurutnya jumlah lalu lintas sudah cenderung menurun dibandingkan hari-hari sebelumnya.

“Bila melihat trennya akan cenderung lebih landai,” ungkapnya pada media dini hari tadi.

Situasi tersebut semakin membaik setelah adanya keputusan Work From Home untuk para Aparatur Sipil Negara. Pasalnya mereka bisa menyesuaikan waktu perjalanannya dengan lebih mudah.

Baca Juga : Sistem One Way dan Contraflow Diperpanjang Hingga Tengah Malam

Jalur Arteri Menuju Jakarta Sempat Alami Kepadatan

Dalam beberapa kesempatan, kepolisian sempat mengalihkan kendaraan dari tol ke jalur arteri untuk menuju Jakarta. Bahkan merela sempat memberi pengawalan agar perjalanan bisa ditempuh lebih cepat.

Menilik Jalur Jonggol dan Puncak II Sebagai Alternatif saat Mudik
Photo : KatadataOTO

Namun langkah itu tidak lagi dilakukan karena di jalur tersebut juga mengalami kepadatan. Oleh sebab itu mereka akan fokus untuk mengoptimalkan rekayasa lalu lintas di jalan tol.

“Jalur arteri sendiri cukup padat karena arus kendaraan di Klari cukup berat. Kita selalu melihat semua jalur, jangan sampai diarahakan ke non tol tetapi tenyata macet juga,” pungkas Kakorlantas.


Terkini

mobil
Perang Harga

Perang Harga Mobil Listrik Cina Diyakini Akan Berlanjut di 2026

perang harga sekilas menguntungkan konsumen semata, padahal menyimpan bahaya di masa depan yang merugikan

otopedia
Bahu jalan

Jangan Mendahului Lewat Bahu Jalan Tol, Dendanya Besar

Pemerintah telah membatasi fungsi bahu jalan tol dan masyarakat diharapkan mematuhinya untuk kelancaran lalu lintas

news
SIM keliling Bandung

Jadwal 2 Lokasi SIM Keliling Bandung Setelah Libur Natal 2025

Ada beberapa syarat maupun biaya yang diperhatikan sebelum mendatangi lokasi SIM keliling Bandung hari ini

news
SIM Keliling Jakarta Beroperasi Hari Ini, Cek Lokasinya

Lokasi SIM Keliling Jakarta Jelang Tahun Baru, 26 Desember 2025

Sebelum libur tahun baru, layanan SIM keliling Jakarta masih tersedia di sejumlah lokasi sekitar Ibu Kota

motor
all new Honda Vario Street 125

UMP DKI Jakarta 2026 Bisa Buat Cicil All New Honda Vario Street

Cicilan paling murah all new Honda Vario Street 125 di Jakarta pada Desember 2025 adalah Rp 429 ribuan

news
Jalur Puncak II

Pembangunan Jalur Puncak II Dilanjutkan Tahun Depan

Pembangunan jalur Puncak II akan dilanjutkan tahun depan dengan estimasi biaya mencapai Rp 4,7 triliun

mobil
Kendaraan otonom Waymo

Pemadaman Listrik Bikin Kendaraan Otonom Berhenti di Tengah Jalan

Walau memiliki banyak keunggulan namun kendaraan otonom masih memiliki banyak masalah yang harus diselesaikan

mobil
Daihatsu

Konsumen Daihatsu di Lombok Beli LCGC Bonus Gran Max Taft Guy

Hadiah Gran Max Taft Guy diserahkan ke konsumen Daihatsu yang memenangkan program Daihatsu Gebyar Merdeka