Ganjil Genap Puncak Bogor Saat Libur Panjang Wafat Yesus Kristus
18 April 2025, 14:56 WIB
Kepolisian hentikan sistem One Way di tol Trans Jawa dan perpendek jalur contraflow setelah penurunan kepadatan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Kepolisian akhirnya menghentikan sistem One Way di tol Trans Jawa pagi hari ini. Keputusan tersebut diumumkan di akun Instagram @Korlantaspolri.NTMC.
Dalam keterangan disampaikan bahwa pembersihan jalur dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai KM 72 Cikopo tol Cipali sedang dilakukan. Proses akan memakan waktu sekitar dua jam mulai pukul 06.00 WIB hingga 08.00 WIB setelah itu jalan dibuka normal untuk kedua arah.
Kemudian untuk rekayasa lalu lintas berupa Contraflow masih terus dilakukan tapi dengan jarak lebih pendek. Sebelumnya skenario tersebut dilakukan mulai Km 72 sampai Km 36 tol Jakarta Cikampek kini jadi hanya dari Km 70 hingga Km 47.
Tak hanya itu, jumlah lajur yang digunakan pun dikurangi dari tiga menjadi hanya dua.
Langkah ini diambil setelah petugas melihat adanya penurunan jumlah kendaraan yang signifikan baik dan berada di bawah ambang batas. Sehingga kepolisian memutuskan rekayasa lalu lintas sudah bisa dikurangi.
Hal ini sejalan dengan pernyataan Irjen. Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan, M.Si, Kakorlantas Polri (16/04) dini hari tadi. Menurutnya jumlah lalu lintas sudah cenderung menurun dibandingkan hari-hari sebelumnya.
“Bila melihat trennya akan cenderung lebih landai,” ungkapnya pada media dini hari tadi.
Situasi tersebut semakin membaik setelah adanya keputusan Work From Home untuk para Aparatur Sipil Negara. Pasalnya mereka bisa menyesuaikan waktu perjalanannya dengan lebih mudah.
Baca Juga : Sistem One Way dan Contraflow Diperpanjang Hingga Tengah Malam
Dalam beberapa kesempatan, kepolisian sempat mengalihkan kendaraan dari tol ke jalur arteri untuk menuju Jakarta. Bahkan merela sempat memberi pengawalan agar perjalanan bisa ditempuh lebih cepat.
Namun langkah itu tidak lagi dilakukan karena di jalur tersebut juga mengalami kepadatan. Oleh sebab itu mereka akan fokus untuk mengoptimalkan rekayasa lalu lintas di jalan tol.
“Jalur arteri sendiri cukup padat karena arus kendaraan di Klari cukup berat. Kita selalu melihat semua jalur, jangan sampai diarahakan ke non tol tetapi tenyata macet juga,” pungkas Kakorlantas.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 April 2025, 14:56 WIB
09 April 2025, 09:00 WIB
08 April 2025, 16:00 WIB
08 April 2025, 07:00 WIB
06 April 2025, 19:00 WIB
Terkini
16 Juli 2025, 22:30 WIB
Performa Francesco Bagnaia sebenarnya cukup baik namun adanya keluhan pada motor menjadi masalah yang harus diselesaikan
16 Juli 2025, 21:00 WIB
Pelatihan yang digelar Chery dan Kemnaker bermaksud mempersiapkan tenaga kerja bersaing di era elektrifikasi
16 Juli 2025, 20:00 WIB
Melansir Permendagri Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2025, terdapat nama Toyota Vios Hybrid dengan dua kode
16 Juli 2025, 19:00 WIB
BYD akan tampil jor-joran pada ajang GIIAS 2025 dengan memboyong seluruh unit andalannya termasuk Atto 1
16 Juli 2025, 18:00 WIB
Astra Financial mudahkan pelanggan yang ingin melakukan tukar tambah kendaraan di GIIAS 2025 dengan beragam promo
16 Juli 2025, 17:00 WIB
Karoseri Laksana meluncurkan bus listrik Nucleus 6 yang diklaim dapat memanjakan penumpang disabilitas
16 Juli 2025, 16:00 WIB
Penurunan penjualan buat Astra Financial tidak mau muluk dalam menentukan target nilai transaksi di GIIAS 2025
16 Juli 2025, 15:00 WIB
Harga mobil LCGC di Juli 2025 sudah tidak murah lagi, seperti banderol Toyota Agya yang tembus Rp 200 jutaan