Fakta Baru, Bus Trans Putera Fajar Pernah Terbakar di Cipularang

Dirlantas Polda Jawa Barat menyebut Bus Trans Putera Fajar bermasalah, pernah terbakar sebelum kecelakaan

Fakta Baru, Bus Trans Putera Fajar Pernah Terbakar di Cipularang

KatadataOTO – Dirlantas (Direktorat Lalu Lintas) Polda Jawa Barat mengungkap fakta baru dari bus pariwisata Trans Putera Fajar. Mereka menyebut kendaraan itu banyak masalah.

Kepolisian mencatat bus Trans Putera Fajar pernah mengalami insiden terbakar di km 88 ruas tol Cipularang. Peristiwa tersebut terjadi pada 27 April 2024 lalu.

Kombes Pol Wibowo, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas Polda) Jawa Barat mengungkapkan kalau pengusaha bus berinisial A yang kini menjadi tersangka telah memperbaiki serta mengubah nama kendaraan mereka.

“A mengakui bus tersebut pernah terbakar dan mengusulkan mengganti nama agar tetap bisa disewakan," kata Wibowo di Antara, Kamis (30/5).

Kecelakaan Bus Trans Putera Fajar
Photo : Antara

Wibowo mengatakan nama bus sebelum alami insiden terbakar adalah Trans Maulana Jaya. Setelah kejadian diubah menjadi PO (Perusahaan Otobus) Trans Putera Fajar.

Lebih lanjut, tersangka A tidak mengetahui terdapat masalah teknis terhadap kendaraan mereka. Kemudian tak pernah melakukan perawatan rutin pada sistem pengereman.

Wibowo menambahkan bus yang membawa pelajar asal Depok tersebut tidak laik jalan. Karena ditemukan surat izin operasional (KIR) tidak berlaku atau kedaluwarsa.

"Yang bersangkutan mendapat laporan dari S (sopir) bahwa mobil dalam kondisi bermasalah. Namun dia tidak memerintahkan berhenti beroperasi," tegas Wibowo.

Polisi Tetapkan Tersangka Baru Kecelakaan Bus Trans Putera Fajar

Di sisi lain Ditlantas Polda Jabar telah menetapkan dua tersangka baru. Masing-masing berinisial A serta AI.

AI merupakan pengusaha sekaligus pemilik bengkel bus Trans Putera Fajar. Sedangkan A adalah pihak yang dipercaya untuk mengoperasionalkan kendaraan tersebut.

Wibowo mengungkapkan tersangka AI sengaja mengubah rancang bangun bus Trans Putera Fajar menggunakan surat keputusan rancang bangun karoseri tidak berizin.

Selain itu bengkel yang dikelolanya juga tidak memiliki izin. Jadi mereka ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan di Ciater, Subang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Polisi Sebut Bus Trans Putera Fajar Abal-Abal, Pernah Terbakar
Photo : Antara

Atas perbuatannya kedua tersangka dijerat Pasal 311 undang-undang lalu lintas juncto pasal 55 KUHP subsider dan atau pasal 359 KUHP.

Mereka harus menjalani ancaman pidana penjara 12 tahun atau denda Rp 24 juta dan denda pidana selama lima tahun.

Keduanya menambah daftar tersangka kecelakaan yang menelan 11 orang meninggal dunia. Sebelumnya sopir berinisial S telah dijebloskan ke penjara.


Terkini

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak Kembali Digelar, Simak Jalur Alternatifnya

Ganjil genap Puncak kembali digelar dan masyarakat diminta untuk mengatur ulang jadwal perjalanannya

otopedia
Mau Ikut Trackday, Ini Tips Aman buat Bikers Non Profesional

Mau Ikut Trackday, Ini Tips Aman buat Bikers Pemula

Trackday jadi sarana aman memacu adrenalin di sirkuit balap, instruktur Ducati berikan sejumlah tips

otosport
Bos Ducati Puji Marc Marquez yang Tak Paksakan Menang di Prancis

Bos Ducati Puji Marc Marquez yang Tak Paksakan Menang di Prancis

Gigi Dall’Igna memuji aksi Marc Marquez pada MotoGP Prancis 2025 yang tidak mau mengambil banyak risiko

mobil
Beli Chery Tiggo 8 CSH Sekarang, Diantar ke Rumah Bulan Ini

Beli Chery Tiggo 8 CSH Sekarang, Diantar ke Rumah Bulan Ini

CSI memastikan kalau Chery Tiggo 8 CSH sudah tersedia untuk dibeli dan akan langsung dikirim ke rumah konsumen

mobil
Mitsubishi Siap Produksi Massal DST Concept Tahun Ini

Mitsubishi Siap Produksi Massal DST Concept Tahun Ini

Dalam laporan keuangan terbaru, Mitsubishi mengkonfirmasi produksi massal DST Concept dimulai tahun ini

news
Rekayasa lalu lintas

Dishub Bakal Rekayasa Lalu Lintas di 34 Titik di Akhir Pekan

Dinas Perhubungan bakal lakukan rekayasa lalu lintas di 34 titik saat akhir oekan karena ada acara balap lari

news
Pabrik Baterai EV

Pembangunan Pabrik Baterai EV di Cilegon Lanjut Usai Kena Palak

Proses pembangunan pabrik baterai EV yang bertempat di Cilegon tetap berlanjut meskipun hadapi masalah

mobil
BYD Beri Isyarat Perkenalan Teknologi DM-i ke RI

BYD Diduga Akan Mulai Perkenalkan Teknologi DM-i PHEV ke RI

Merek Tiongkok mulai ikut ramaikan pasar mobil hybrid di RI, BYD beri isyarat akan bawa teknologi baru