Motor Listrik Yamaha Bertolak Belakang Dengan Selera Pasar RI
27 Maret 2025, 11:10 WIB
Ada banyak peminat kendaraan roda dua, asosiasi Periklindo berharap kuota subsidi motor listrik ditambah
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pemerintah baru-baru ini memberikan kuota tambahan untuk subsidi motor listrik sebanyak 10.700 unit. Hal itu diberikan sebagai respons dari tingginya peminat motor listrik di Tanah Air.
Perlu diketahui secara total ada 60.700 unit bantuan tersalurkan sepanjang 2024, namun jumlah tampaknya masih kurang. Pada awal September 2024 diketahui laman SISAPIRa mengungkapkan bahwa total subsidi diberikan buat 59.870 unit.
Sehingga apabila tidak ada tambahan insentif tersisa sekitar 987 kuota bantuan motor listrik yang bisa dinikmati calon konsumen. Bahkan diprediksi habis September 2024.
Guna mendukung adopsi kendaraan listrik, asosiasi Periklindo (Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia) ingin ada tambahan kuota subsidi motor listrik sehingga bisa mengikuti permintaan konsumen.
“Motor listrik ada perkembangan yang positif sampai satu bulan ini, terakhir sudah 44 ribu ya dari alokasi 50 ribu,” kata Moeldoko, Ketua Umum Periklindo sekaligus Kepala Staf Kepresidenan di Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.
Kemudian meski sebentar lagi pergantian presiden, ia meyakini kebijakan terkait kendaraan ramah lingkungan termasuk pemberian subsidi motor listrik dapat berlanjut di pemerintahan Prabowo Subianto.
“Justru kita ingin mendorong lagi agar pemerintah memberikan penambahan alokasi, kita harapkan meningkat 100 ribu (unit),” tegas Moeldoko.
Sebagai informasi saat ini ada 56 model mendapatkan subsidi motor listrik di Indonesia. Per Januari 2024 ada 19 merek motor listrik tergabung.
Kemudian di awal tahun data SRUT (Sistem Sertifikasi Registrasi Uji Tipe) Kemenhub terdaftar 74.998 unit motor listrik di Tanah Air.
Apabila masyarakat berminat bisa membeli motor listrik dengan harga cukup terjangkau mulai dari Rp 5 jutaan saja seperti Greentech Unity. Kemudian ada Smoot Tempur Rp 11,5 juta atau Smoot Zuzu Rp 12,9 juta.
Jika berminat sama desain yang menyerupai motor konvensional bisa pertimbangkan Gesits G1, banderolnya adalah sekitar Rp 21,9 jutaan.
Lalu ada Alva menawarkan beberapa opsi model dan tipe, termurah Alva One Rp 29,4 jutaan serta Alva Cervo 1 Battery mulai Rp 30,7 jutaan.
Ditambah lagi PT AHM (Astra Honda Motor) juga tak mau ketinggalan meramaikan era elektrifikasi, hadirkan Honda EM1 e: dengan banderol Rp 33 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
27 Maret 2025, 11:10 WIB
26 Maret 2025, 20:00 WIB
08 Maret 2025, 17:00 WIB
07 Maret 2025, 09:00 WIB
04 Maret 2025, 08:00 WIB
Terkini
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini
01 April 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya
01 April 2025, 06:43 WIB
Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang