AISMOLI Sebut Baterai Motor Listrik Lebih Cocok Pakai Nikel
26 Januari 2024, 20:04 WIB
Fast dan Swadata Harapan Nusantara berusaha memperkenalkan karakter baterai lithium pada forklift listrik
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Saat ini elektrifikasi tidak hanya terjadi pada segmen motor dan mobil saja. Namun turut berjalan pada peralatan industri.
Pemahaman tentang keselamatan kerja pun menjadi semakin krusial. Sehingga diperlukan perhatian banyak pihak.
Berangkat dari fakta di atas, Swadaya Harapan Nusantara menyelenggarakan pelatihan keselamatan dan penggunaan alat safety pada forklift listrik.
Kegiatan tersebut tidak dilangsungkan sendiri, namun mereka menggandeng Famindo Alfa Spektrum Teknologi (FAST) sebagai mitra teknis.
Pelatihan ini mendapat sambutan positif. Sebab diikuti oleh operator, teknis sampai personel keselamatan dari berbagai unit kerja.
Kegiatan tersebut juga bertujuan meningkatkan kesiapan para tenaga operasional dalam menghadapi risiko di lapangan. Terkhusus terkait penggunaan forklift listrik yang kini semakin banyak digunakan.
“Langkah seperti ini menunjukkan komitmen kuat dunia industri untuk memastikan transisi menuju teknologi listrik berjalan aman, berkelanjutan dan bertanggung jawab,” ungkap Willy Hadiwijaya, CEO FAST melalui keterangan resmi, Senin (27/10).
Willy menjelaskan bahwa melalui pelatihan tersebut para peserta mendapat pemahaman mendalam karakteristik sistem baterai lithium ion pada forklift listrik.
Selain itu mereka juga memahami mekanisme keselamatan yang dirancang untuk meminimalkan risiko kebakaran. Kemudian proses evakuasi ketika terjadi keadaan darurat.
Selanjutnya peserta juga diberi pemahaman mengenai teknik penanganan awal menggunakan Hartindo AF31 Lithium Fire Killer (LFK).
Sebuah apar atau cairan pemadam kebakaran khusus yang dirancang untuk menghentikan reaksi berantai atau thermal runaway dari baterai lithium pada forklift listrik.
Apalagi Hartindo AF31 Lithium Fire Killer diklaim telah terbukti efektif secara internasional dalam menangani kebakaran kendaraan listrik.
Ditambah sesi pelatihan dipandu langsung oleh tim teknis FAST. Memadukan penyampaian teori dengan demonstrasi di lapangan.
Pendekatan praktis ini membantu para peserta pelatihan memahami dan menerapkan langkah-langkah keselamatan sesuai kondisi operasional sebenarnya.
Oleh sebab itu kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Swadaya Harapan Nusantara untuk memperkuat budaya keselamatan di lingkungan kerja.
Ke depan pelatihan serupa akan terus digelar di berbagai lokasi operasional perusahaan. Sehingga dapat memastikan seluruh tenaga kerja memiliki kompetensi serta kesiapsiagaan yang optimal.
Terutama dalam mendukung pengoperaian peralatan listrik secara aman, efisien maupun berkelanjutan dalam dunia bisnis.
Patut diketahui, Traktor Nusantara dan Swadaya Harapan Nusantara telah beroperasi sejak 1983.
Mereka dikenal sebagai penyedia solusi lengkap untuk penyewaan unit serta peralatan industri, baik jangka pendek maupun panjang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Januari 2024, 20:04 WIB
17 Januari 2024, 20:08 WIB
06 Januari 2024, 21:08 WIB
18 Mei 2023, 15:51 WIB
19 Agustus 2022, 12:06 WIB
Terkini
12 Desember 2025, 17:00 WIB
Adanya bencana di Sumatera membuat klaim asuransi kendaraan di kawasan tersebut berpotensi naik signifikan
12 Desember 2025, 15:00 WIB
CIAAF jadi wadah berkumpul dan sarana untuk para pelaku usaha yang mencari supplier suku cadang otomotif
12 Desember 2025, 14:40 WIB
Temukan beberapa cara aman memilih mobil bekas berkualitas dan lakukan transaksi terpercaya melalui platform terbaik untuk Anda
12 Desember 2025, 14:00 WIB
Ada dua ruas jalan yang diberlakukan, simak informasi lengkap ganjil genap Puncak Bogor mulai siang ini
12 Desember 2025, 13:08 WIB
Dua orang matel tewas dikeroyok di Kalibata, Jakarta Selatan saat berusaha menagih utang kredit kendaraan
12 Desember 2025, 12:00 WIB
Changan Nevo Q07 merupakan model EREV yang berpeluang dikembangkan jadi 7-seater untuk pasar Indonesia
12 Desember 2025, 11:00 WIB
Kementerian ESDM membuka opsi menambah kuota impor BBM Shell, BP AKR dan Vivo sebesar 10 persen pada 2026
12 Desember 2025, 10:00 WIB
Distribusi LMPV dari pabrik ke diler menunjukkan penurunan tipis, namun beberapa model alami peningkatan