Lokasi Razia Uji Emisi Jakarta, Tilang Mulai Berlaku

Lokasi razia uji emisi Jakarta hari ini tersebar di lima wilayah dan sanksi tilang sudah mulai diberlakukan

Lokasi Razia Uji Emisi Jakarta, Tilang Mulai Berlaku

TRENOTO – Pemerintah DKI melalui Dinas Lingkungan Hidup bersama Polda Metro Jaya resmi menggelar razia uji emisi Jakarta. Langkah ini sebenarnya sudah pernah dilakukan pada awal September namun dihentikan karena dinilai kurang efektif.

Namun setelah dilakukan evaluasi kegiatan pun kembali dilakukan dengan beragam penyempurnaan. Salah satunya adalah melalui sosialisasi pada masyarakat serta penyebaran lokasi uji emisi di sejumlah titik di Ibu Kota.

Berbagai sumber menyebut bahwa razia uji emisi Jakarta akan dilakukan pada lima titik pada waktu-waktu tertentu. Melalui kegiatan ini maka masyarakat lebih memperhatikan kondisi mesin kendaraannya agar tidak terkena tilang.

Cara cek status uji emisi kendaraan
Photo : Antara

Puluhan petugas akan dikerahkan untuk memastikan razia berjalan lancar dan tidak mengganggi arus lalu lintas. Adapun kendaraan yang menjadi sasaran adalah mobil atau motor berusia tiga tahun ke atas.

Bila ditemukan kendaraan yang tidak lulus uji emisi maka akan dikenai sanksi tilang. Untuk sepeda motor dendanya adalah Rp250.000 sementara mobil dikenakan Rp500.000.

Besaran tersebut sesuai dengan pasal 285 ayat 1 dan 2 serta pasal 286 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Selain denda, mereka juga diminta untuk melakukan perawatan kendaraan dan menjalankan uji emisi ulang.

Perlu diingat bahwa razia akan terus dilakukan hingga akhir tahun nanti di lokasi berbeda. Hal ini disampaikan Asep Kuswanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI beberapa waktu lalu.

Uji emisi
Photo : TrenOto

“Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya akan melaksanakan razia uji emisi sebanyak 51 kali,” ungkapnya (30/10).

Daftar Lokasi Razia Uji Emisi Jakarta Hari Ini

  • Dinas Lingkungan Hidup dan Gakkum di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur (seberang bekas terminal Pulo Gadung)
  • Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur di Jalan Pemuda, Jakarta Timur (depan gedung Antam)
  • Suku Dinas Lingkungan Hidup di Pintu Keluar Terminal Blok M
  • Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara di Jalan Lodan (sebelum GT Ancol Timur)
  • Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat di Jalan Lingkar Luar Meruya

Terkini

news
Tol Japek II Selatan Mulai Dibuka Hari Ini, Tidak Dipungut Biaya

Tol Japek II Selatan Mulai Dibuka Hari Ini, Tidak Dipungut Biaya

Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini

news
Tarif tol

Jasa Marga Bebaskan Tarif Tol Saat Arus Balik, Simak Aturannya

Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik

mobil
Nissan

Nissan Jual Pabrik Pada Renault Demi Selamatkan Perusahaan

Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan

mobil
Modal Jetour X50e EV Gaet Minat Konsumen Tanah Air

Modal Jetour X50e EV Gaet Minat Konsumen Tanah Air

Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen

otosport
MotoGP Amerika 2025

Drama MotoGP Amerika 2025: Bos Trackhouse Mau Ada Aturan Tegas

MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan

mobil
Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan

Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan

Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik

news
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi

news
Arus balik Lebaran 2025

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada