Beli Motor Bekas Hanya STNK Bisa Dibuatkan BPKB, Pahami Syaratnya
20 November 2024, 10:00 WIB
Korlantas gelar Sertifikasi Training Of Trainer untuk para instruktur agar keselamatan berkendara meningkat
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Irjen Pol Firman Shantyabudi, Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas gelar Sertifikasi Training Of Trainer (TOT) Pendidikan dan Pelatihan Mengemudi seluruh Indonesia serta Asesmen Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (KKNI) Level 4 Instruktur/Trainer Korlantas Polri.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk meningkatkan keselamatan berkendara yang selama ini sudah menjadi perhatuan dunia. Pasalnya jumlah korban kecelakaan kini lebih banyak dari pada korban perang.
“Keselamatan jalan itu tidak bisa lagi kita katakan sebagai sesuatu yang kecil. Karena dari sana bisa berpengaruh pada banyak hal ekonomi sosial dan lain sebagainya,” ujar Irjen Pol Firman Shantyabudi saat membuka pelatihan.
Berdasarkan data yang disampaikan Korlantas Polri, sepanjang 2022 telah terjadi sedikitnya 137.000 kasus kecelakaan. Dari jumlah tersebut ada 27.000 orang meninggal dunia dengan waktu kejadian paling banyak terjadi pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB.
Dengan memperhatikan keselamatan jalan maka semua menjadi perhatian serta harus dilaksanakan secara bersama-sama. Mulai dari jalannya harus baik, sistemnya juga optimal, pengemudi cakap, kendaraan sehat hingga pasca pertolongan kecelakaan itu juga harus dilaksanakan secara efektif.
“Saya katakan tadi anak didik yang akan menjadi tanggung jawab para instruktur ini bisa betul-betul tertanam bahwa berlalu lintas itu bukan hanya sekedar bisa mengemudi. Ada faktor lain dan lebih besar,” ungkap Kakorlantas Polri.
Pengendara bertanggung jawab, toleransi, hak, kewajiban, pengetahuan keterampilan dan kesehatan ini menjadi satu paket serta tidak bisa dipisahkan. Semua harus berada di jalan bersama-sama untuk keselamatan.
“Tumpahkanlah semua ilmu dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh para peserta didiknya. Tujuannya adalah untuk mencetak pengemudi berkeselamatan, memiliki attitude, sopan santun di jalan dan toleransi tanggung jawab,” tambah Irjen Pol Firman Shantyabudi.
Kegiatan Sertifikasi sudah berjalan sejak tahun 2020 yang dicanangkan tentang dekade keselamatan melalui penyelenggaraan pelatihan dengan total peserta 250 pada gelombang sebelumnya. Sayangnya kali ini jumlahnya sedikit mengalami penurunan menjadi hanya 200 orang dari seluruh Indonesia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 November 2024, 10:00 WIB
14 November 2024, 19:00 WIB
07 November 2024, 17:00 WIB
06 November 2024, 23:52 WIB
30 Oktober 2024, 18:00 WIB
Terkini
22 November 2024, 10:00 WIB
Neta akan melakukan studi terlebih dahulu untuk membawa model MPV tiga baris ke pasar Indonesia tahun depan
22 November 2024, 10:00 WIB
Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut
22 November 2024, 09:00 WIB
Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani
22 November 2024, 06:07 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta hari ini di lima tempat berbeda demi melayani masyarakat
22 November 2024, 06:05 WIB
Jangan sampai terlewat karena SIM keliling Bandung tidak beroperasi di akhir pekan, berikut informasinya
22 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 22 November 2024 digelar di puluhan titik untuk memastikan kelancaran lalu lintas