Kemenhub akan Panggil Operator Truk Buntut Kecelakaan di GT Ciawi

Kemenhub memanggil pimpinan perusahaan air minum serta operator truk imbas kecelakaan di GT Ciawi semalam

Kemenhub akan Panggil Operator Truk Buntut Kecelakaan di GT Ciawi

KatadataOTO – Kecelakaan di GT (Gerbang Tol) Ciawi, Bogor pada Selasa (4/2) malam menyedot perhatian banyak pihak. Tak terkecuali Kemenhub (Kementerian Perhubungan).

Sebab insiden melibatkan truk terus berulang di Indonesia. Bahkan dalam waktu yang cukup berdekatan.

“Menyikapi kejadian ini, kita tengah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian setempat untuk mengumpulkan data dan kronologi,” ungkap Ahmad Yani, PLT Direktur Jenderal Perhubungan Darat dalam keterangan resmi.

Yani menjelaskan bahwa mereka berupaya memastikan biang kerok dari kecelakaan di GT Ciawi pada malam tadi.

Delapan Orang Meninggal Dalam Kecelekaan di Gerbang Tol Ciawi
Photo : Antara

Hal tersebut penting dilakukan, agar insiden serupa tidak terulang di kemudian hari. Lalu tak merenggut lebih banyak nyawa lagi.

“Ini untuk tindak lanjut pembinaan dengan mengundang semua pihak terkait upaya mengantisipasi kejadian berulang di masa mendatang,” dia melanjutkan.

Ia juga menyampaikan bahwa pihak Kemenhub turut memanggil pimpinan perusahaan air minum. Kemudian operator angkutan barang penyebab kecelakaan di GT Ciawi.

Lalu menginspeksi keselamatan sekaligus sosialisasi penerapan manajemen keselamatan pada setiap perusahaan pembawa air minum.

Terutama yang beroperasi di lintasan Sukabumi-Jakarta. Jadi dapat memberi rasa aman juga aman bagi para pengguna jalan.

“Kemudian kami juga akan terus melakukan pembinaan terhadap sopir melalui diklat. Terkhusus terkait tata cara mengemudi yang benar serta pengecekan rem sebelum melakukan perjalanan,” tegas yani.

Adapun berdasarkan data yang diperoleh dari Mitra Darat, kendaraan truk dengan nomor polisi B 9235 PYW memiliki status uji berkala sampai 11 Mei 2025.

Diduga Alami Rem Blong

Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi dipicu karena sebuah truk pengangkut galon mengalami rem blong.

Sebelum kejadian, kendaraan besar satu ini melaju dari arah Ciawi menuju ke Jakarta. Lalu bagian rem tidak berfungsi tepat di gerbang tol.

Delapan Orang Meninggal Dalam Kecelekaan di Gerbang Tol Ciawi
Photo : Antara

“Diduga kendaraan tersebut mengalami gagal fungsi rem. Sehingga menabrak rangkaian mobil yang sedang melakukan transaksi,” kata Kompol Yudiono, Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota.

Pihak kepolisian pun sempat menutup beberapa saat Gerbang Tol Ciawi. Hal itu dilakukan demi mengevakuasi para korban meninggal dunia serta luka-luka.

Terakhir membersihkan puing-puing kendaraan sampai bangunan gerbang tol yang hancur, akibat ditabrak truk bermuatan galon itu.


Terkini

mobil
Mazda Ungkap Keunggulan PHEV dari Hybrid Konvensional

Mazda Ungkap Keunggulan PHEV dari Hybrid Konvensional

PHEV dinilai memiliki keunggulan dari mobil listrik dan konvensional, ini jadi alasan Mazda luncurkan CX-80

mobil
Honri Boma EV

Honri Boma EV Debut di IIMS 2025, Harganya Terjangka

Honri Boma EV direncanajan melakukan debut di IIMS 2025 dengan harga terkangkau, hanya sekitar Rp 200 jutaan

mobil
Harga Pasti Mobil Listrik Aion V Bakal Diumumkan di IIMS 2025

Harga Mobil Listrik Aion V Bakal Diumumkan di IIMS 2025

Bila Anda berniat memboyong mobil listrik, harga Aion V akan diumumkan dalam gelaran IIMS 2025 mendatang

mobil
Jangan Sembarangan, Ini Kriteria Ban yang Bisa Dipakai buat EV

Jangan Asal, Ini Kriteria Ban yang Boleh Dipakai Mobil Listrik

Mobil listrik atau EV tidak bisa pakai sembarang ban, ada kriteria tertentu perlu yang jadi perhatian

mobil
Pabrik Aion Mulai Produksi di Maret 2025, Model Ini Duluan Dibuat

Pabrik Aion di Cikampek Mulai Produksi Mobil Listrik Maret 2025

Andry Ciu mengungkapkan bahwa pabrik Aion yang berada di Cikampek akan mulai produksi mobil di Maret 2025

otosport
Ubahan Desmosedici GP25, Senjata Terbaik Ducati di MotoGP 2025

Ubahan Desmosedici GP25, Senjata Terbaik Ducati di MotoGP 2025

Direktur teknis Ducati ungkap bocoran ubahan GP25 yang akan dipakai Marquez, Bagnaia dan Diggia di MotoGP 2025

mobil
Suzuki Jimny 5-Pintu Buatan India Laris, Inden Tembus 3,5 Tahun

Suzuki Jimny 5-Pintu Buatan India Laris, Inden Tembus 3,5 Tahun

Setelah debut di Jepang, pihak Suzuki bahkan sampai harus menyetop pemesanan Jimny 5-pintu di Jepang

mobil
Chery Tiggo Cross

Chery Pastikan Bawa Tiggo Cross di IIMS 2025

Chery pastikan bawa Tiggo Cross di IIMS 2025 untuk penuhi kebutuhan mobilitas masyarakat di Indonesia