Ganjil Genap Jakarta 19 Mei 2025 Digelar di Puluhan Ruas Jalan
19 Mei 2025, 06:00 WIB
Jumlah kendaraan tinggalkan Jabotabek jelang tahun baru 2025 mengalami penurunan dibanding sebelumnya
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Sedikitnya ada 299.805 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabotabek) pada periode 29 – 30 Desember 2024. Angka itu merupakan gabungan dari empat gerbang tol utama yaitu GT Cikupa (menuju Merak), GT Ciawi (Puncak), GT Cikampek Utama (Trans Jawa) serta GT Kalihurip Utama (Bandung).
Jumlah tersebut menunjukkan tingginya minat masyarakat berlibur ke luar daerah untuk menyambut tahun baru.
Namun dibandingkan periode tahun baru 2024, volume lalu lintasnya lebih rendah 20,6 persen. Ketika itu jumlah kendaraan melintas mencapai 377.367 unit.
“Total volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 13,2 persen jika dibanding kondisi normal sebanyak 264.820 mobil,” ujar Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga dilansir Antara (31/12).
Dari total mobil yang melintas, sebanyak 136.721 unit (45,6 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa serta Bandung), 92.594 mobil (30,9 persen) menuju arah Barat (Merak) dan 70.490 kendaraan (23,5 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Lisye menambahkan bahwa pada Senin (30/12) kendaraan meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 158.060 mobil. Jumlah ini naik 21,3 persen dari kondisi normal sebanyak 130.258 unit.
"Jasa Marga mencatat adanya peningkatan arus lalu lintasmenuju arah timur dan selatan pada Senin (30/12) di GT Cikampek Utama serta GT Kalihurip Utama sebanyak 68.434 kendaraan, naik 30,7 persen dibanding normal.
Sementara di GT Ciawi ada 38.400 mobil meningkat 22,9 persen dari normal," tegas Lisye kemudian.
Ia pun mengingatkan pada masyarakat terkait puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada Rabu (01/01). Oleh sebab
itu disarankan untuk menyesuaikan waktu perjalanan pulang agar terhindar dari kemacetan.
Pihak Jasa Marga pun telah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk melakukan rekayasa lalu lintas seperti contraflow. Langkah ini akan diambil guna menghindari kemacetan parah di sejumlah titik.
Mereka juga berencana memberi potongan tarif tol sebesar 10 persen pada 3 Januari 2024. Program tersebut diharapkan bisa memecah konsentrasi kepadatan lalu lintas.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Mei 2025, 06:00 WIB
16 Mei 2025, 09:00 WIB
16 Mei 2025, 06:00 WIB
15 Mei 2025, 06:00 WIB
14 Mei 2025, 06:00 WIB
Terkini
19 Mei 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez bakal kembali berburu poin di MotoGP Inggris 2025 untuk mengokohkan posisi di puncak klasemen
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik
19 Mei 2025, 17:00 WIB
Honda resmi menjual mobil listrik e:N1 secara terbatas di Malaysia, harganya mulai dari Rp 573 jutaan
19 Mei 2025, 16:01 WIB
Pengguna smartphone alami kerusakan kamera HP setelah merekam sensor Lidar Volvo EX90, ini penyebabnya
19 Mei 2025, 15:32 WIB
500 ribu ojol siap menggeruduk Jakarta besok untuk melakukan demo di sejumlah lokasi yang telah ditentukan
19 Mei 2025, 14:00 WIB
Harga mobil Daihatsu di sejumlah daerah berpeluang naik apabila diskon opsen ditiadakan oleh Pemda setempat
19 Mei 2025, 13:00 WIB
Wamenperin menilai kehadiran Chery Tiggo 8 CSH bisa menambah opsi kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air
19 Mei 2025, 12:00 WIB
Mitsubishi bakal buka 10 diler di 2025 untuk menyambut model baru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat