Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

KatadataOTO – Setelah menghadapi mudik, kepolisian mulai fokus untuk menghadapi peningkatan arus balik Lebaran 2025. Pasalnya masyarakat akan mulai melakukan aktivitas mereka pada Selasa (08/04).

Kepolisian memperkirakan arus balik Lebaran bakal dimulai pada Sabtu (05/04) hingga Senin (07/04).  Beragam rekayasa lalu lintas akan dilakukan demi mengatasi kemacetan lalu lintas.

“Nanti pada saat puncak arus balik apabila memang jalur sangat padat mungkin juga akan dilakukan pembebasan tarif atau diskon tarif tol di wilayah-wilayah tertentu,” ungkap Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kapolri dilansir Antara beberapa waktu lalu.

Tak hanya itu, pihaknya juga telah mempersiapkan beragam rekayasa lalu lintas untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang mungkin terjadi.

Contraflow
Photo : Antara

“Baik mulai dari contraflow hingga oneway lokal maupun nasional harus disiapkan secara matang,” ucapnya.
Ia mengatakan bahwa tahun ini waktu rata-rata tempuh sudah berkurang jadi 42 menit sehingga rata-ratanya lima jam 21 menit, lebih lebih cepat 42 menit dibandingkan dengan pada 2024.

Buka Tol Fungsional Saat Arus Balik

Kepolisian juga berencana membuka sejumlah ruas tol secara fungsional fungsional. Salah satunya adalah gerbang tol Tamanmartani yang dinilai berhasil mengurangi kepadatan lalu lintas.

Tol sepanjang 6,78 km itu dibuka satu arah dari Tamanmartani, Sleman, DIY menuju Prambanan, Klaten, Jawa Tengah. Infrastruktur tersebut bisa dilalui masyarakat pada 1 sampai dengan 7 April 2025.

Namun jalan tersebut hanya dibuka pada pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB. Hal ini karena untuk memastikan keselamatan berkendaran masyarakat di tol fungsional.

Puncak arus mudik
Photo : KatadataOTO

Selain itu, tidak semua kendaraan bisa melalui jalur ini. Hanya mobil golongan I saja yang boleh melintas itu pun kecepatannya dibatasi hanya 40 km per jam.

Tidak hanya gerbang tol Tamanmartani, kepolisian juga akan membuka sejumlah ruas tol fungsional lain untuk mempercepat arus balik Lebaran 2025. Dengan demikian diharapkan kepadatan lalu lintas yang diperkirakan bakal terjadi menjelang akhir musim libur bakal terhindari.


Terkini

otosport
Aprilia Diisukan Dekati Bastianini Buat Gantikan Jorge Martin

Aprilia Diisukan Dekati Bastianini Buat Gantikan Jorge Martin

Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin

mobil
MG 4 EV

MG 4 EV Resmi Diperkenalkan, Tampilannya Lebih Ramah

Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya

mobil
BYD Makin Gencar di Asia Tenggara, Produsen Jepang Wajib Waspada

BYD Makin Gencar di Asia Tenggara, Produsen Jepang Wajib Waspada

Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD

mobil
Harga Honda HR-V Hybrid Turun, Jaecoo Santai Andalkan Nama Chery

Jaecoo Masih Pede Saingi Honda Dalam Perang Harga Murah

Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang

mobil
Penjualan BYD Global

Penjualan BYD Group Juni 2025 Lampaui Wholesales Indonesia

Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025

motor
Peneliti Singgung Produsen EV Masih Ogah Tes Keamanan Baterai

Peneliti Singgung Produsen EV Masih Ogah Tes Keamanan Baterai

Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal

news
Aturan Tarif Sopir Logistik Disiapkan Demi Berantas Truk ODOL

Aturan Tarif Sopir Logistik Disiapkan Demi Berantas Truk ODOL

Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL

mobil
Bocoran Spesifikasi BYD Sealion 05 EV, Calon Rival Neta X di RI

Bocoran Spesifikasi BYD Sealion 05 EV, Calon Rival Neta X di RI

BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025