Harga BBM Shell Usai Semua SPBU Dijual, Termurah Rp 12 Ribuan
24 Mei 2025, 07:09 WIB
PT Pertamina Patra Niaga tidak menaikan harga BBM Februari 2024 setelah mereka lakukan berbagai evaluasi
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Tidak seperti bulan biasanya, PT Pertamina Patra Niaga memutuskan untuk tidak melakukan kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) non subsidi pada Februari 2024.
Hal itu diputuskan setelah perusahaan pelat merah menerapkan evaluasi harga publikasi MOPS (Mean of Platts Singapore) atau Argus serta nilai tukar mata uang Rupiah pada medio 25 Desember 2023 sampai 24 Januari 2024.
Irto Ginting selaku Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga mengungkapkan kalau harga Pertamax Series dan Dex telah melewati berbagai proses.
Selain itu mengacu pada formula penetapan harga sesuai Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang formulasi harga JBU atau BBM non subsidi.
“Harga BBM non subsidi memang dievaluasi berkala, penyesuaian harga naik, penyesuaian harga turun maupun harga tetap dipertimbangkan seluruh badan usaha sesuai regulasi berlaku," ungkap Irto Ginting dalam keterangan resmi.
Lebih jauh Irto menjelaskan, bagi pertamina keputusan di atas adalah bentuk menjaga stabilitas harga BBM non subsidi yang terbaik serta terjangkau untuk masyarakat hingga pelosok negeri tak hanya kota besar.
“Bagaimana Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga menetapkan harga yang kompetitif bagi masyarakat sekaligus memastikan distribusi hingga pelosok negeri tetap dapat dilakukan dengan maksimal," tambah Irto Ginting.
Memang sebelumnya ada indikasi harga BBM non subsidi bakal terkerek di Ibu Kota. Hal itu setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menaikan PBBKB (Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor).
“Tarif saat ini berdasarkan Perda Nomor 1 Tahun 2024 yaitu 10 persen,” tulis Bapenda DKI Jakarta di laman resmi.
Keputusan pajak BBM naik sudah ditandatangani Heru Budi Hartono selaku PJ Gubernur DKI Jakarta pada 5 Januari 2024 serta berlaku di tanggal yang sama.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Mei 2025, 07:09 WIB
07 Mei 2025, 22:30 WIB
02 Mei 2025, 08:39 WIB
01 Mei 2025, 15:00 WIB
22 April 2025, 22:00 WIB
Terkini
27 Mei 2025, 23:00 WIB
Pemerintah akan panggil produsen kendaraan karena banyaknya mobil bekas dengan odometer rendah di pasaran
27 Mei 2025, 22:00 WIB
kejelasan insentif motor listrik dari pemerintah diharapkan Maka Motors segera diputuskan dalam waktu dekat
27 Mei 2025, 21:10 WIB
Kementerian Lingkungan Hidup nilai EV efektif dalam mengurangi polusi udara khususnya di kawasan perkotaan
27 Mei 2025, 20:00 WIB
Alex Rins turut mengalami kendala seperti Fabio Quartararo pada gelaran MotoGP Inggris 2025 di Silverstone
27 Mei 2025, 19:00 WIB
Tumbuhnya pasar mobil Vietnam membuat penjualan mobil Asia Tenggara kuartal I naik tipis dibanding tahun lalu
27 Mei 2025, 18:00 WIB
Pertama kali sejak 2019, Tesla didepak BYD dari posisi pertama 10 besar produsen otomotif paling inovatif
27 Mei 2025, 17:00 WIB
Pramono Anung memastikan penerapan ERP di jalanan DKI Jakarta belum bisa dilakukan dalam waktu dekat
27 Mei 2025, 16:00 WIB
Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Komisi III DPR RI mendesak polisi mengusut tuntas kecelakaan BMW di Sleman