Ganjil Genap Jakarta 19 Desember 2024, Awas Kena Tilang Petugas
19 Desember 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 3 Oktober kembali digelar untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di Ibu Kota
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Guna mengatasi kemacetan di Ibu Kota, pembatasan ganjil genap Jakarta kembali digelar di sejumlah jalan utama. Langkah tersebut dipercaya lebih efektif ketimbang skenario lain.
Pembatasan berlaku untuk mobil pribadi di beberapa ruas jalan. Oleh sebab itu diharapkan masyarakat lebih berhati-hati agar tidak dikenai sanksi tilang.
Hari ini Kamis (03/10) merupakan giliran mobil berpelat ganjil untuk melintas bebas di puluhan ruas jalan protokol. Sedangkan kendaraan bernomor genap harus menunggu hingga pembatasan selesai.
Kebijakan hanya berlaku pada pagi dan sore hari sehingga diharapkan tidak mengganggu mobilitas masyarakat. Dengan demikian masyarakat mayangsih bisa menggunakan mobil berpelat ganjil untuk beraktivitas di waktu-waktu tertentu.
Sejumlah kemudahan tetap akan diberikan untuk masyarakat karena telah tersedia beberapa jalur alternatif bisa dilalui. Hanya saja rutenya memutar sehingga waktu tempuhnya menjadi lebih lama.
Selain itu beberapa kendaraan juga diberikan keleluasaan dan tak terpengaruh ganjil genap Jakarta. Salah satunya adalah mobil listrik yang saat ini tengah didorong perkembangannya oleh pemerintah pusat.
Selain menempatkan petugas, kepolisian juga memanfaatkan teknologi untuk mengawasi lalu lintas. Mulai dari ETLE Statis hingga Mobile akan dikerahkan selama rekayasa lalu lintas berlangsung.
Seluruh pelanggaran nantinya dijerat sanksi berupa denda sebesar Rp 500.000. Aturan ini sesuai pasal 287 UU Nomor 12 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Supaya ganjil genap Jakarta semakin efektif maka kepolisian menggelar contraflow di tol dalam kota berlaku mulai km 0+200 (Cawang) sampai juga km 7+200 (Semanggi) pukul 06.00 hingga jam 10.00 WIB.
Pemerintah DKI juga tengah melaksanakan rekayasa lalu lintas di beberapa lokasi sebagai dukungan pembangunan MRT. Oleh karena itu diharapkan masyarakat melakukan penyesuaian jadwal perjalanan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Desember 2024, 06:00 WIB
18 Desember 2024, 06:00 WIB
17 Desember 2024, 06:00 WIB
16 Desember 2024, 06:00 WIB
13 Desember 2024, 14:00 WIB
Terkini
19 Desember 2024, 22:30 WIB
Jetour mengungkap alasan mengapa belum mau masuk ke segmen mobil listrik meski pasar tengah berkembang
19 Desember 2024, 22:00 WIB
Jetour bakal bangun pabrik di Indonesia dalam lima tahun ke depan untuk mengincar pasar ekspor ke negara ASEAN
19 Desember 2024, 21:00 WIB
BAIC BJ30 Hybrid dikabarkan bakal meluncur dalam pameran otomotif GIIAS 2025 di ICE BSD, Tangerang mendatang
19 Desember 2024, 20:00 WIB
Mobil murah transmisi manual masih diminati, Citroen andalkan C3 untuk hadapi pungutan opsen di daerah
19 Desember 2024, 19:00 WIB
Chery akan luncurkan Tiggo Series terbaru di Januari 2025 untuk mengawali tahun yang penuh tantangan
19 Desember 2024, 18:00 WIB
Innova Reborn tipe mesin bensin dikabarkan berhenti produksi di 2024 karena fokus ke versi diesel dan Zenix
19 Desember 2024, 17:00 WIB
Chery resmikan diler baru di Bekasi Jawa Barat dengan menawarkan banyak fasilitas termasuk charging station
19 Desember 2024, 16:00 WIB
YIMM mengungkapkan kalau pihaknya sudah siap buat mengekspor Yamaha Aerox Alpha ke sejumlah negara tetangga