Ini Penyebab Kemacetan di Kawasan Puncak Saat Libur Panjang
17 September 2024, 09:00 WIB
Macet parah di Puncak Bogor karena banyak pengendara yang tidak sabar serta melanggar aturan lalu lintas
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kemacetan parah baru saja melanda Puncak Bogor, Jawa Barat. Hal itu terjadi pada akhir pekan kemarin atau 14-15 September 2024.
Ratusan kendaraan terjebak selama belasan jam di daerah wisata tersebut. Mereka yang berada di sana terpantau tidak bisa bergerak.
Kemacetan di Puncak Bogor semakin parah akibat para pengendara sepeda motor tidak tertib aturan lalu lintas. Kebanyakan dari mereka mengambil jalur di arah sebaliknya.
Mengakibatkan arus lalu lintas menjadi tersendat. Sehingga para pengendara terjebak di sana dan harus bermalam di kawasan Puncak.
Sejumlah pihak pun buka suara mengenai peristiwa tersebut. Menurut mereka risiko kemacetan bisa diminimalisir.
Salah satunya dengan menurunkan emosi serta rasa ego selama berada di jalan. Hal ini harus dilakukan oleh seluruh pengendara.
“Jika saja mereka lebih sabar mau antre, saling memberikan jalan dan tidak egois maka tak akan ada jalan yang terkunci lalu menyebabkan kemacetan,” ucap Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT WMS (Wahana Makmur Sejati) kepada KatadataOTO, Selasa (17/9).
Lebih jauh Agus menuturkan kalau pemotor menjadi penyumbang kemacetan terbesar. Apalagi mereka sewenang-wenang di jalan.
“Biasanya pemotor akan mencari jalan-jalan alternatif, melawan arah atau tidak sabar dengan lewat trotoar,” tegas Agus.
Ia pun menyarankan para pemilik kendaran terkhusus pemotor untuk lebih bersabar. Mengingat kondisi lalu lintas di Puncak Bogor sering mengalami kemacetan.
Kemudian volume kendaraan yang melintas cukup tinggi. Sehingga jika tidak tertib aturan lalu lintas maka akan berpotensi tersendat
“Memang seharusnya tanpa diminta mengikuti arahan serta aturan. Pengendara wajib sadar diri supaya tidak menjadi biang kemacetan,” pungkas Agus.
Di sisi lain menurut laporan Antara, Polres Bogor mencatat ada 487.799 kendaraan keluar-masuk kawasan Puncak. Jumlah tersebut didapat selama libur panjang memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Jika dirata-rata, maka dalam sehari terdapat 120 ribuan mobil, motor sampai bus berseliweran di wilayah wisata satu ini.
Tentu angka di atas terbilang sangat besar. Mengingat kapasitas jalan di Puncak Bogor hanya mampu menampung 70 ribu kendaraan saja.
Jadi wajar jika sampai terjadi macet parah. Apalagi banyak pengendara yang tidak tertib aturan lalu lintas dan menyerobot antrean.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 September 2024, 09:00 WIB
16 September 2024, 09:00 WIB
13 September 2024, 09:00 WIB
06 September 2024, 08:00 WIB
26 Agustus 2024, 10:00 WIB
Terkini
17 September 2024, 22:00 WIB
Bambang Soesatyo berharapn modifikasi kendaraan listrik bisa segera tumbuh lebih cepat dibanding sekarang
17 September 2024, 22:00 WIB
Mobil listrik ini stop produksi karena penjualannya nol unit sehingga pabrikan harus mengambil langkah drastis
17 September 2024, 21:30 WIB
Fasilitas baru ditargetkan beroperasi 2025, Daimler akan produksi model baru di pabrik Cikarang tahun depan
17 September 2024, 21:00 WIB
Daimler tanggapi maraknya kehadiran truk China di pasar Indonesia, sebut persaingain tidak terhindarkan
17 September 2024, 20:00 WIB
IMX 2024 siap digelar dengan lebih besar dan menawarkan banyak program menarik untuk para pengunjung
17 September 2024, 19:33 WIB
Banyak produknya kurang sukses, BYD akuisisi saham Denza 100 persen dan Mercedes-Benz tak lagi terlibat
17 September 2024, 19:20 WIB
Pertamina Lubricants percaya bahwa industri pelumas tidak terganggu meski mobil listrik semakin laris
17 September 2024, 14:00 WIB
Bisa hemat sampai Rp 10 ribu, Volvo ungkap keunggulan truk listrik sebagai armada operasional perusahaan