AISI Buka Peluang Manufaktur Motor Listrik Gabung Jadi Anggota

Motor listrik mulai ramai di pasaran, AISI buka peluang bagi pabrikan untuk bergabung menjadi anggota

AISI Buka Peluang Manufaktur Motor Listrik Gabung Jadi Anggota

KatadataOTO – Kehadiran manufaktur Tiongkok tidak hanya signifikan di industri kendaraan roda empat tetapi juga sepeda motor. Namun banyak di antaranya belum menjadi anggota asosiasi.

Dua asosiasi kendaraan roda dua yang ada di RI saat ini adalah AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) dan Aismoli (Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia).

Aismoli memiliki sembilan anggota, sedangkan AISI yang telah lebih dulu berdiri ada lima anggota. Jumlahnya belum bertambah di tengah kedatangan banyak merek China.

“Sejauh ini kita prinsipnya Welcome dan sudah ada beberapa pembicaraan. Selama bisa ikut persyaratan maka bisa jadi anggota AISI,” kata Johannes Loman, Ketua Umum AISI di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

21 Motor Listrik Dilelang di PEVS 2024, Begini Cara Ikutnya
Photo : KatadataOTO

Ini juga terbuka untuk merek motor listrik. Namun pihak AISI menegaskan salah satu syaratnya adalah perlu memiliki pabrik di dalam negeri.

“Sebetulnya kenapa harus punya pabrik, untuk menunjukkan keseriusan investasi di Indonesia,” kata Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI dalam kesempatan sama.

Menurut Sigit manufaktur motor listrik bebas untuk bergabung ke asosiasi yang sesuai, baik itu AISI maupun Aismoli.

AISI Sorot Keseriusan Manufaktur China di RI

Banyaknya merek China memang jadi angin segar buat konsumen jika ingin membeli motor listrik harga terjangkau. Namun menegaskan manufaktur harus siap dengan layanan purnajual.

“Menurut saya sih bagus (kehadiran motor listrik China di RI), asal benar serius menyediakan suku cadang dan lainnya,” ujar Sigit.

Guna membantu dorong penjualan motor listrik dan mengikuti komitmen elektrifikasi pemerintah, pameran IMOS 2024 (Indonesia Motorcycle Show) yang digelar akhir Oktober juga melibatkan banyak merek EV.

Motor listrik baru Honda
Photo : KatadataOTO

Hal tersebut juga menjadi bentuk kerja sama AISI dengan Aismoli demi mendukung kemajuan industri roda dua di Tanah Air.

Di masa mendatang ia membuka peluang manufaktur motor listrik bergabung ke AISI. Asal memenuhi syarat yakni sudah punya pabrik.

“Kalau nanti anggota AISI meluncurkan motor listrik silakan bergabung ke Aismoli, bisa, boleh-boleh saja,” ungkap Sigit.


Terkini

news
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi

news
Arus balik Lebaran 2025

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada

motor
Penjualan Motor Baru Honda Diprediksi Naik pada Kuartal Satu 2025

Penjualan Motor Baru Honda Diprediksi Naik pada Kuartal Satu 2025

Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama

mobil
Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini

Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini

Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini

news
Cek Rekayasa Lalu Lintas Puncak Bogor selama Mudik Lebaran 2025

Cek Rekayasa Lalu Lintas Puncak Bogor selama Mudik Lebaran 2025

Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Selama Libur Lebaran 2025

Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas

mobil
Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke RI

Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke Indonesia

Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan

news
Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025

Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025

200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang