Ada Penertiban PKL, Polisi Himbau Hindari Jalur Puncak

Polisi himbau hindari jalur Puncak karena ada penertiban PKL yang berpotensi sebabkan kemacetan panjang

Ada Penertiban PKL, Polisi Himbau Hindari Jalur Puncak

KatadataOTO – Kepolisian menyarankan kepada masyarakat untuk menghindari jalur Puncak pada 24 hingga 26 Juni 2026. Himbauan dikeluarkan karena sedang dilakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) oleh pemerintah Kabupaten Bogor di kawasan tersebut.

Kegiatan tersebut diperkirakan bakal menyebabkan kemacetan lalu lintas sehingga berdampak pada kenyamanan pengguna jalan. Oleh sebab itu masyarakat yang hendak menuju Cianjur atau Bogor diharapkan menggunakan jalur alternatif seperti Jonggol atau Sukabumi.

Para pedagang nantinya diminta pindah ke rest area Gunung Mas yang saat ini dikelola PT Sayaga Wisata.

Asmawa, Penjabat Bupati Bogor mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan berbagai fasilitas untuk para pedagang terdampak, termasuk menggratiskan biaya retribusi selama enam bulan ke depan.

Polisi himbau hindari jalur Puncak
Photo : @satlantaspolresbogor
Tak hanya itu, pengelola mengklaim sedang mengintegrasikan pintu keluar masuk Agro Wisata Gunung Mas dengan rest area. Sehingga diharapkan para pedagang ramai dikunjungi wisatawan.

"Harapan kita perekonomian menjadi lebih baik, karena alur keluar masuk Gunung Mas itu akan melintas ke sini," kata Asmawa dilansir Antara (24/06).

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Bogor juga menggratiskan biaya parkir bagi kendaraan wisatawan yang keluar masuk rest area Gunung Mas. Langkah ini diharapkan bisa menarik para pengunjung untuk datang.

Perlu diketahui bahwa sejak April 2022 rest area Gunung Mas telah rampung dibangun oleh kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Tujuan pembangunannya adalah membuat kawasan wisata menjadi lebih tertib serta nyaman untuk dikunjungi.

Dalam rest area telah tersedia 3 area parkir seluas 1.774 meter persegi yang mampu menampung sedikitnya 500 mobil. Tak hanya itu, di sana juga bisa ditempati oleh sedikitnya 516 pedagang guna meningkatkan pariwisata wilayah sekitar.

Ganjil genap puncak
Photo : KatadataOTO

Fasilitas lain adalah adanya masjid seluas 576 meter persegi dan plaza pandang seluas 572,27 meter persegi. Tidak hanya itu, pembangunan juga mencakup kolam retensi seluas 2.041 meter persegi, Tempat Pengelolaan Sampah (TPS) serta toilet modern.

Total anggaran pembangunan rest area Gunung Mas Puncak adalah Rp 61,7 miliar.


Terkini

motor

Unik, Sepeda Listrik Ini Bikin Wheelie Jadi Mudah

Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik

mobil
Harga Mobil Hybrid Agustus 2025, Rocky di Bawah Rp 300 Jutaan

Harga Mobil Hybrid Agustus 2025, Rocky di Bawah Rp 300 Jutaan

Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025

mobil
penjualan Daihatsu

Penjualan Daihatsu Juli 2025 Naik, Gran Max Jadi yang Terlaris

Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia

otosport
Hasil MotoGP Austria 2025

Hasil MotoGP Austria 2025: Marc Marquez Pertahankan Dominasinya

Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025

mobil
Gaikindo

Gaikindo Ingin Pemerintah Beri Insentif untuk Industri Otomotif

Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia

motor
Diskon Motor Matic Honda di Agustus 2025, Ada Buat Beat dan Vario

Diskon Motor Matic Honda di Agustus 2025, Ada Buat Beat dan Vario

Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat

otopedia
Jenis-jenis oli

Mengenal Jenis Oli Mobil dan Tips Memilihnya

Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu

motor
Jerit Bengkel Modifikasi saat Pasar Motor Baru Tak Bergairah

Jerit Bengkel Modifikasi saat Pasar Motor Baru Tak Bergairah

Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu