KNKT Usul Aturan Tambahan untuk Investigasi Kecelakaan Motor
08 Agustus 2025, 16:00 WIB
Sedikitnya 83.000 pemudik sepeda motor melintas di Pantura yang menghubungkan Cirebon dengan Semarang
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Sekitar 83.000 pemudik sepeda motor melintas di jalan arteri Pantura Cirebon, Jawa Barat – Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (06/04) dini hari tadi. Jumlah itu mengalami peningkatan lebih dari 40 persen dibandingkan Jumat (05/04) sebesar 39.000 unit.
Meski mendapat imbauan agar tidak digunakan sebagai alat transportasi saat mudik, sepeda motor masih menjadi salah satu kendaraan yang diandalkan masyarakat. Sehingga kepolisian tetap harus memberikan beragam perhatian agar tidak terjadi hal-hal tidak diinginkan.
“Mayoritas pemudik menggunakan sepeda motor datang dari arah Jakarta melintas via Cirebon tujuan Jawa Tengah mulai dari Semarang, Tegal, Pemalang dan kota lainnya,” ungkap AKP Joni Rahmat, Kepala Posko Pengamanan Kanggraksan Polres Cirebon Kota dilansir Antara.
Jumlah pemudik yang melintas diperkirakan akan terus meningkat hingga Senin (09/04). Meski demikian petugas memastikan arus lalu lintas masih dalam kondisi ramai lancar dan belum ada hambatan berarti.
Hal ini karena petugas di lapangan telah melakukan beragam pengaturan sehingga arus lalu lintas bisa berjalan baik. Salah satunya adalah dengan pembatasan aktivitas truk bersumbu tiga dan penyekatan jalan putar balik.
“Sudah diperhitungkan sebelumnya dan dapat dibuktikan pada hari ini setelah dilakukan upaya pembatasan serta penyekatan arus lalu lintas ramai tapi lancar,” ujarnya.
Ia pun memperkirakan volume pemudik bermotor di Jalur Pantura Cirebon-Semarang akan mulai melandai pada H-1 Lebaran atau Selasa (9/4) pagi. Pasalnya sebagian sudah tiba di kota tujuan masing-masing.
Sebelumnya diberitakan bahwa kepolisian menggelar operasi Ketupat 2024 untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran. Kegiatan ini akan dilangsungkan selama 13 hari mulai dari 4 hingga 16 April 2014.
Dalam operasi itu kepolisian akan menyiagakan 145.161 personel. Dari jumlah tersebut setidaknya 76.192 diantaranya berasal di Polri sementara sisanya akan bergabung dari instansi terkait.
Kepolisian juga sudah memetakan ribuan titik rawan yang menjadi fokus pengamanan. Mulai dari masjid, terminal, pelabuhan hingga bandara.
Berdasarkan keterangan resmi, akan ada 68.611 masjid, 1.054 terminal, 792 pelabuhan, 317 bandara, 414 stasiun kereta api, 4.398 pusat perbelanjaan dan 5.165 objek wisata yang menjadi perhatian.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Agustus 2025, 16:00 WIB
15 April 2025, 09:00 WIB
12 April 2025, 16:00 WIB
12 April 2025, 06:05 WIB
09 April 2025, 09:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 13:08 WIB
Marc Marquez unggul jauh dari para rivalnya setelah mengemas 418 poin di klasemen sementara MotoGP 2025
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat