Royal Enfield Ridwan Kamil Ternyata Masih Atas Nama Orang lain
27 April 2025, 12:00 WIB
Buktikan ketangguhan motor, Royal Enfield melakukan perjalanan panjang di Kutub Selatan dengan model Himalayan
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Menjadi salah satu produsen motor secara global, Royal Enfield melakukan ekspedisi untuk membuktikan ketangguhan kendaraannya. Melewati jalur ekstrem, merek motor asal Inggris ini menjelajahi wilayah Kutub Selatan.
Melalui keterangan resminya, Royal Enfield berhasil menciptakan sejarah karena menyelesaikan ekspedisi 90° SOUTH atau pencarian Kutub Selatan dengan salah satu motor andalannya, yakni Himalayan.
Langkah ini diambil sebagai bentuk penghargaan atas komitmen merek terhadap pure motorcycling, dan keberanian serta ketahanan dari penjelajah yang kerap membuat sejarah dengan perjalanan sepeda motor.
Pada 16 Desember 2021, dua pembalap Santhosh Vijay Kumar dan Dean Coxson mencapai Kutub Selatan geografis setelah menempuh perjalanan selama 15 hari. Ini merupakan upaya ambisius yang akhirnya berhasil menjadi kenyataan.
Seluruh tim tiba di Nova di Antartika dari Cape Town selama empat hari untuk aklimatisasi, persiapan perbekalan, pengecekan peralatan dan sepeda motor yang akan dikendarai. Dari Novo, tim menempuh jarak darat sejauh 3.200 kilometer selama 9 hari.
Menghadapi kondisi iklim ekstrem dengan suhu antara -30 hingga -25 derajat dan kecepatan angin 60 kilometer per jam, perjalanan dimulai dari Ross Ice Shelf. Saat menuju titik awal yang ditentukan, tim telah mendapat kesulitan ekstra karena terdapat badai salju tak terduga.
Hal ini akhirnya memaksa tim untuk mengubah arah. Alih-alih memulai perjalanan dari 86 Selatan, tim akhiirnya melakukan perjalanan dari 87 derajat Selatan. Meskipun terdapat beberapa hambatan saat mulai melakukan perjalanan, tim ekspedisi akhirnya berhasil menyelesaikan perjalanan setelah menempuh jalan memutar.
Khusus ekspedisi ini, dua sepeda motor Royal Enfield Himalayan dimodifikasi secara internal. Terdapat peningkatan fungsional agar dapat menavigasi salju dan es sehingga mampu berfungsi dengan baik saat melakukan perjalanan di Antartika.
Terkait jalur yang dilalui, sepeda motor memiliki melewati salju padat untuk mengurangi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM), dan emisi gas buang yang dihasilkan berada di batas minimum. Royal Enfield juga berinisiatif untuk memastikan tidak ada jejak serta sampah yang ditinggalkan.
Komitmen ini sejalan dengan inisiatif #LeaveEveryPlaceBetter. Tim memastikan semua limbah termasuk kotoran manusia dibawa kembali untuk dibuang pada tempat yang tepat.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
27 April 2025, 12:00 WIB
25 April 2025, 20:00 WIB
17 April 2025, 11:09 WIB
11 Maret 2025, 16:05 WIB
15 Februari 2025, 09:38 WIB
Terkini
19 Desember 2025, 08:00 WIB
Ketatnya persaingan membuat MG menyiapkan strategi khusus agar bisa bertahan dalam industri otomotif Indonesia
19 Desember 2025, 07:00 WIB
Tarif tol Jakarta Yogyakarta tidak bisa dikatakan murah karena mencapai lebih dari Rp 590 ribu sekali jalan
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Lima tempat SIM keliling Jakarta masih tersedia hari ini, jangan sampai terlewat karena tak ada dispensasi
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta tetap diterapkan jelang libur Natal dan tahun baru 2026 yang berlangsung pekan depan
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Sebelum akhir pekan, kepolisian tetap menghadirkan SIM keliling Bandung untuk melayani para pengendara
18 Desember 2025, 21:00 WIB
Jetour punya rencana membangun pabrik mandiri di Indonesia, saat ini masih menggunakan fasilitas milik Handal
18 Desember 2025, 20:00 WIB
Regulasi desain door handle atau gagang pintu EV akan diperketat di Cina, persulit evakuasi saat kecelakaan
18 Desember 2025, 19:00 WIB
Penyelenggaraan F4 di Sirkuit Mandalika menjadi kesempatan para pembalap serta tim Indonesia buat berkembang