Honda Prediksi Penjualan Motor di 2024 Sentuh Angka 6,3 Juta Unit
16 Oktober 2024, 07:00 WIB
Menurut data dari AISI, penjualan motor pada periode Januari sampai Oktober terdapat 5.23 juta unit dipasarkan
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Industri otomotif Tanah Air tengah menunjukan torehan positif. Sebab lima merek anggota AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) mampu mencatatkan penjualan mencapai 516 ribu.
Jumlah tersebut diraih pada Oktober 2023, bahkan meningkat 1.2 persen atau sekitar 6.347 unit dibandingkan September. Membuktikan pasar Indonesia cukup bergeliat akhir-akhir ini.
Ditambah rekaman di bulan lalu melanjutkan tren penjualan motor yang konsisten di atas 500 ribu unit sejak Agustus 2023.
Menurut data dari AISI, rekor tertinggi selama 10 bulan terjadi pada Januari dengan 615 ribu unit. Lalu terendah di April yang hanya 354 ribu unit saja.
Secara keseluruhan, pada Januari sampai Oktober penjualan sepeda motor secara wholesales atau pengiriman dari pabrik ke diler mencapai 5.237.976 unit
Angkanya meningkat 26 persen dibandingkan tahun lalu dalam periode yang sama dengan 4.149.947 unit.
Secara keseluruhan matic masih menjadi mendominasi di Tanah Air. Sebab mencatatkan sampai 89.72 persen sepanjang tahun.
Selanjutnya motor sport berada di posisi kedua dengan 5.18 persen. Kemudian disusul kendaraan roda dua jenis bebek sebesar 5.09 persen.
Dari sisi ekspor, pada periode Januari-Oktober 2023 penjualan mencapai 743.551 unit. Dengan begitu membuktikan produk-produk buatan Indonesia mampu bersaing sama negara lain.
Terlebih AISI menargetkan ekspor sepeda motor sebesar 550 ribu unit di 2023. Jadi bisa memenuhi kebutuhan konsumen tidak hanya di dalam negeri saja.
Memang sebelumnya Sutarya, Wakil Ketua I AISI menyebut bahwa industri sepeda motor Indonesia memang bertumbuh pesat pasca pandemi.
“Kondisi positif tidak bisa dipisahkan dari dorongan dan dukungan pemerintah RI,” ucap Sutarya beberapa waktu lalu.
Kendati demikian data AISI yang dapat diakses publik di situs resmi mereka tak menampilkan persentase kontribusi masing-masing anggota.
Jadi Anda tak bisa mengukur langsung sejauh mana kontribusi dari Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki sampai TVS.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
16 Oktober 2024, 07:00 WIB
15 Oktober 2024, 16:18 WIB
14 Oktober 2024, 09:00 WIB
14 Oktober 2024, 08:00 WIB
13 Oktober 2024, 10:00 WIB
Terkini
17 Oktober 2024, 12:00 WIB
Selain ganjil genap ada skema lain yakni ERP yang diyakini bisa efektif mengurai kemacetan di Jakarta
17 Oktober 2024, 11:00 WIB
Pabrik Aion di Indonesia saat ini masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan siap beroperasi Mei 2025
17 Oktober 2024, 10:00 WIB
Aldi Satya Mahendra bakal pecahkan rekor jika meraih gelar juara dunia WorldSSP300 di Sikruit Jerez, Spanyol
17 Oktober 2024, 09:00 WIB
Aion Hyptec HT siap dikirim hingga akhir bulan ke pelanggan pertama yang sudah memesan pada GIIAS 2024
17 Oktober 2024, 08:00 WIB
Chery menyiapkan iCAR 03 untuk mendorong penjualan mobil listrik serta bersaing dengan BYD di Indonesia
17 Oktober 2024, 07:00 WIB
Kebijakan seperti ganjil genap dinilai kurang efektif jika melihat pertumbuhan kendaraan bermotor saat ini
17 Oktober 2024, 06:00 WIB
Masyarakat dapat mendatangi salah satu lokasi SIM Keliling Jakarta hari ini untuk mengurus dokumen berkendara
17 Oktober 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 17 Oktober 2024 masih terbilang ketat karena kepolisian menggelar operasi Zebra