Ribuan Pemilik Motor Honda Mudik Bareng Pakai 59 Bus Hari Ini
28 Maret 2025, 11:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penjualan motor baru sepertinya dalam performa positif. Seperti yang sedang dirasakan oleh AHM (Astra Honda Motor).
Jenama asal Jepang tersebut memprediksi penjualan sepeda motor baru mereka pada kuartal pertama 2025 mengalami pertumbuhan, jika dibandingkan dengan 2024.
“Sampai dengan kuartal satu kami perkirakan masih ada growth sedikit. Kalau hitungan saya bisa 1,5 persen sampai 2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” buka Octavianus Dwi Putro, Direktur Pemasaran AHM di Sunter, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.
Menurut Octa, sepanjang Januari sampai Maret 2024 pabrikan berlambang sayap mengepak ini telah mencatatkan 1,1 juta unit sampai 1,6 juta unit.
Nah untuk tahun ini diprediksi bakal ada sedikit peningkatan. Apalagi pada Maret 2025 terdapat momentum Idul Fitri 1446 H.
Hal tersebut membuat masyarakat ingin memiliki kendaraan roda dua anyar. Sehingga permintaan motor baru melonjak.
“Selalu sebagai tren, menjelang Lebaran ada kenaikan. Kalau dibandingkan bulan sebelumnya, (naik) 15 persen sampai 20 persen,” lanjut Octa.
Sebelumnya Octa menjelaskan bahwa sepanjang Januari sampai Februari 2025, Honda telah membukukan 850 ribu sampai 860 ribu kendaraan roda dua.
Dia pun mengaku bahagia atas apa yang sudah dicapai. Mengingat kondisi ekonomi di Indonesia sedang tidak baik-baik saja.
“Meski kenaikannya sedikit di bawah yang kami prediksi. Tetapi secara total kuartal satu akan lebih tinggi dibandingkan periode serupa tahun lalu,” tegas Octa.
Sebelumnya AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) telah mencatatkan 1.141.578 unit yang terkirim dari pabrik ke diler atau biasa disebut wholesales.
Jumlah di atas diraih dalam dua bulan pertama 2025. Dengan rincian pada Januari ada di angka 560.301 unit, sedikit mengalami perlambatan 5,4 persen bila dibandingkan periode yang sama di 2024.
Sedangkan Februari 2025 menyentuh angka 581.277 sepeda motor. Meningkat 4,04 persen dibandingkan Februari 2024.
AISI pun mengungkapkan ada sejumlah faktor kenapa pasar kendaraan roda dua kembali bergeliat pada bulan kedua 2025.
"Pertama sepeda motor saat ini dirasakan konsumen sebagai alat transportasi yang harganya terjangkau," ujar Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI kepada KatadataOTO dalam kesempatan terpisah.
Lalu ada beberapa stimulus yang jadi pendorong masyarakat mau membelanjakan uang mereka.
Seperti contoh pilihan uang muka atau DP (Down Payment) ringan. Sehingga banyak orang mau membeli motor baru.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 Maret 2025, 11:00 WIB
27 Maret 2025, 08:00 WIB
27 Maret 2025, 07:00 WIB
25 Maret 2025, 17:00 WIB
22 Maret 2025, 13:00 WIB
Terkini
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini
01 April 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya
01 April 2025, 06:43 WIB
Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Chery mengungkapkan ada tantangan tersendiri dalam memasarkan SUV crossover listrik Omoda E5 di Indonesia
31 Maret 2025, 07:00 WIB
Haka Auto buka bengkel siaga saat Lebaran untuk menemani perjalanan pelanggan BYD mudik ke kampung halamannya
31 Maret 2025, 06:00 WIB
Kepolisian prediksi ada lonjakan arus mudik dan kepadatan di sejumlah titik setelah pelaksanaan sholat Id