Polytron Fox 200 Meluncur, Jawab Kebutuhan Pengemudi Perempuan
22 Agustus 2025, 19:30 WIB
Alva senang minat masyarakat terhadap motor listrik subsidi kian tinggi, jadi kuota tersisa tinggal sedikit
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Minat masyarakat terhadap motor listrik subsidi pemerintah semakin besar. Terlihat dari data yang ditampilkan di laman resmi SISAPIRa.
Di dalamnya tertera kalau sudah ada 24.042 unit kendaraan roda dua setrum tersalurkan. Lalu 2.871 orang tengah menjalani verifikasi.
Sementara 17.034 masyarakat baru saja mendaftarkan diri untuk mendapatkan motor listrik subsidi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Angka tersebut meningkat cukup signifikan.
Sebab pada Kamis (20/6) baru ada 19.511 unit tersalurkan ke konsumen. Jadi terdapat kenaikan sekitar 4.531 unit selama tiga pekan.
Sejumlah pihak pun menyambut gembira capaian positif ini. Termasuk salah satunya produsen motor listrik di Indonesia, yakni Alva.
“Kita senang melihat antusias dari masyarakat di Tanah Air. Apalagi setelah ada edukasi, konsumen sudah tau bedanya motor listrik dengan model konvensional,” ujar Putu Yudha, Chief Marketing Officer PT IMG (Ilectra Motor Group) saat ditemui KatadataOTO di GIIAS 2024.
Ia pun berharap bantuan dari Presiden Jokowi mampu mendorong masyarakat beralih menggunakan kendaraan roda dua setrum. Terlebih model yang bisa dibeli pun sudah cukup banyak.
“Tujuan kita semua supaya konsumen mau memakai kendaraan dengan energi lebih hijau, dampaknya sekarang bisa dilihat di jalanan banyak motor listrik,” tegas Putu Yudha.
Putu pun percaya diri kuota motor listrik subsidi telah ditetapkan sebanyak 50 ribu unit di 2024 bisa tercapai. Apalagi dengan tingginya minat masyarakat sekarang.
“Artinya jika dilihat dari data kan sudah jelas, kami percaya itu bakal terealisasi,” Putu menambahkan.
Sebelumnya Budi Setiyadi, Ketua Umum Aismoli (Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia) mengaku senang melihat minat masyarakat terhadap motor listrik subsidi.
“Artinya makin banyak masyarakat yang paham nilai motor listrik. Selain itu mereka tahu terdapat bantuan dari pemerintah sebesar Rp 7 juta,” kata Budi.
Aimosili pun percaya diri masyarakat mau beralih dari kendaraan konvensional. Lalu kuota telah ditetapkan pemerintah di 2024 bisa terserap maksimal.
“Kalau saya lihat, cari di media sosial dan perhatikan di jalanan sudah makin banyak yang pakai. Jadi masyarakat paham ke depan kendaraan listrik akan mendominasi,” tutur Budi.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta para menteri telah menetapkan kuota motor listrik subsidi pada 2024 sebesar 50 ribu unit. Artinya sekarang tersisa sekitar 25.958 unit lagi.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
22 Agustus 2025, 19:30 WIB
21 Agustus 2025, 13:00 WIB
21 Agustus 2025, 10:00 WIB
20 Agustus 2025, 08:00 WIB
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
Terkini
22 Agustus 2025, 22:20 WIB
Saat ini Daihatsu Rocky Hybrid masih dipasarkan dengan status CBU Jepang untuk para konsumen di Indonesia
22 Agustus 2025, 19:30 WIB
Polytron Fox 200 resmi meluncur dengan beragam keunggulan untuk menjawab kebutuhan pengemudi perempuan
22 Agustus 2025, 18:00 WIB
Setelah menghadirkan produk unggulan di Indonesia, Daihatsu berhasil mencapai produksi sembilan juta unit
22 Agustus 2025, 17:43 WIB
BMW dikabarkan bakal menyuplai mesin untuk sejumlah lini mobil hybrid dan elektrifikasi Mercedes-Benz
22 Agustus 2025, 16:16 WIB
Jaecoo jadi satu-satunya manufaktur Cina yang meramaikan forum AIGIS 2025 besutan Kementerian Perindustrian
22 Agustus 2025, 15:22 WIB
Francesco Bagnaia tak lagi mengincar podium di MotoGP 2025, masih tidak percaya diri pasca balapan di Austria
22 Agustus 2025, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak kembali diterapkan untuk membatasi jumlah kendaraan yang melintas di jalan utama
22 Agustus 2025, 13:18 WIB
Ada dua NJKB mobil Changan terdaftar mulai Rp 100 jutaan, yakni kendaraan listrik Changan Lumin dan Deepal S07