Gaya Ganjar Pranowo Blusukan Pakai Kawasaki ER-6n

Ganjar Pranowo memilih menggunakan Kawasaki ER-6n saat harus mendatangi beberapa tempat di wilayah Jawa Tengah

Gaya Ganjar Pranowo Blusukan Pakai Kawasaki ER-6n

TRENOTO –  Sepeda motor merupakan alat transportasi praktis yang mampu melakukan manuver melewati kendaraan lain saat kondisi lalu lintas padat. Tak heran, segelintir pejabat negara memilih menggunakan kendaraan roda dua untuk menunjang aktivitas harian dan kinerja, salah satunya Ganjar Pranowo.

Melalui media sosial pribadinya, Gubernur Jawa Tengah tersebut, baru-baru ini membagikan aktivitasnya menunggang si kuda besi. Terlihat motor sport Kawasaki ER-6n menjadi pilihan untuk menyambangi sejumlah tempat

Dari sisi jantung pacu, Kawasaki ER-6N menggunakan mesin 2-silinder DOHC, 649 cc, 4 tak, 8 katup, pendingin cairan, dengan sistem injeksi. Dengan mesin tersebut, motor pabrikan Jepang ini mampu menyemburkan tenaga hingga 70 hp pada 8.500 rpm dan torsi puncak 64 Nm di 7.000 rpm.

Bergaya naked, ER-6n sudah tak lagi dijual oleh Kawasaki Motor Indonesia (KMI) saat ini. Meski demikian, motor ini masih bisa ditemui di bursa kendaraan bekas.

Meski masuk kategori motor gede (moge), Kawasaki ER-6n bekas memiliki harga cukup terjangkau. Terlihat dari situs jual beli online, banderol unit bekasnya berada di angka Rp70 jutaan. 

Photo : Twiter @ganjarpranowo

Media Sosial Ganjar Pranowo 

Menjadi salah satu motor andalannya, Kawasaki ER-6n sering kali terlihat di Instagram dan Twitter pribadi milik Ganjar Pranowo. Untuk kali ini, pria yang sering bercanda dengan anak-anak ini hanya memberikan caption OTW dilansir Instagram @ganjar_pranowo.

Namun, melalui Twitter pribadinya, Ganjar diketahui menggunakan motor untuk memantau kondisi sekolah dan mengunjungi desa wisata.

"Motoran dari Semarang ke Karanganyar, Ganjar Pranowo kunjungi Desa Wisata," tulis akun @ganjarpranowo di Twitter.

Dari foto yang dibagikan, kader partai PDI Perjuangan ini juga menyambangi Kelenteng Tien Kok Sie di Pasar Gedhe Solo yang akan merayakan Imlek. 

"Menilik kesiapan saudara2 di Kelenteng Tien Kok Sie Pasar Gedhe Solo yang akan merayakan Imlek. Ternyata sudah disiapkan detail perayaan dan kehadiran jamaah yang dibatasi hanya 15 sampai 20 persen. Kelenteng ini jadi salah satu tempat yg merayakan Imlek dengan unik di Indonesia sejak dulu," tulisnya.


Terkini

news
Kecelakaan saat operasi Ketupat 2025

Kecelakaan Selama Operasi Ketupat 2025 Menurun

Kecelakaan selama Operasi Ketupat 2025 mengalami penurunan sebesar 30 persen dibanding tahun sebelumnya

news
BMW Terjun dari Tol Ikuti Peta, Jangan Asal Ikut Google Maps

1 BMW Terjun dari Tol karena Peta, Jangan Asal Ikut Google Maps

Meskipun dapat membantu selama perjalanan, pengemudi baiknya tidak 100 persen mengandalkan Google Maps

mobil
Chery QQ

Chery QQ Bakal Kembali Hadir, Siap Diperkenalkan di Akhir Bulan

Chery QQ bakal kembali hadir dan rencananya bakal diperkenalkan ke masyarakat pada akhir bulan April

otopedia
Jenis-jenis Rest Area

Ada 3 Jenis, Ini Perbedaan Rest Area Tipe A, B dan C

Rest area dapat dimanfaatkan pemudik untuk istirahat sebelum melanjutkan perjalanan, ada tiga kategori

news
2 Lokasi SIM Keliling Bandung Setelah Lebaran, Ada di Dago Plaza

2 Lokasi SIM Keliling Bandung Setelah Lebaran, Ada di Dago Plaza

SIM Keliling Bandung kembali beroperasi hari ini setelah libur Lebaran 2025 guna melayani para pengendara

news
Sistem buka tutup di Pantura

Polisi Gelar Sistem Buka Tutup di Pantura Imbas One Way di Tol

Kepolisian gelar sistem buka tutup di Pantura imbas adanya one way di jalan tol yang dilakukan pemerintah

news
One Way Nasional Diberlakukan, Arus Balik Bakal Berjalan Lancar

One Way Nasional Diberlakukan, Arus Balik Bakal Berjalan Lancar

Kapolri optimistis arus balik pada Lebaran 2025 bisa berjalan lancar usai diterapkan one way nasional hari ini

news
Antisipasi Macet, Ini Batas Waktu Istirahat di Rest Area

Antisipasi Macet, Ini Batas Waktu Istirahat di Rest Area

Meminimalisir antrean selama arus balik, ada pembatasan waktu istirahat di rest area pada setiap ruas jalan tol