Honda Masih Tunggu Kelanjutan Insentif Motor Listrik di RI
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
Volta bakal menghadirkan 900 ribu motor listrik buat pasar Indonesia dengan baterai yang dibuat oleh Petronas
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) melalui PT Volta Indonesia Semesta (Volta) baru saja menjalin kerja sama. Mereka menggandeng Petronas beserta afiliasinya yakni Gentari dan Twin Towers Ventures (TTV).
Kolaborasi ini bertujuan untuk menghadirkan 900 ribu motor listrik Volta di jalanan Indonesia. Jumlah tersebut akan disalurkan selama lima tahun mendatang.
Nantinya seluruh kendaraan roda dua setrum tersebut bakal dilengkapi dengan baterai berteknologi graphene ProCharge+ buatan Petronas.
Suryandy Jahja, Managing Director MCAS mengungkapkan kalau penampung daya dari Petronas sangat inovatif. Sehingga menawarkan keunggulan yang berbeda.
Dia mengatakan kalau baterai tersebut akan memiliki usia pakai yang panjang. Lalu mampu meningkatkan manajemen termal, mempunyai performa terbaik juga terjangkau bagi konsumen di dalam negeri.
“Kami sangat antusias berkolaborasi dengan Petronas untuk berbagai inisiatif. Termasuk pengembangan baterai berbasis graphene yang revolusioner serta ekspansi armada kendaraan listrik di Indonesia,” ujar Suryandy dalam keterangan resmi.
Lebih jauh dia menjelaskan kalau pasar motor listrik di Indonesia diprediksi akan sangat kompetitif ke depannya. Sehingga Volta ingin menghadirkan beragam inovasi buat konsumen di Tanah Air.
"Volta bersama MCASH Group memiliki tujuan menjadi penyedia solusi kendaraan listrik dua roda yang kompetitif,” dia menambahkan.
Selanjutnya mengintegrasikan baterai ProCharge perseroan akan memberikan solusi inovatif kepada pelanggan dengan harga terjangkau.
Sementara itu Mahpuzah Abai, Head of Technology Digital Business Petronas menyampaikan bahwa perkembangan motor listrik menuntut adanya kemitraan dinamis antar pemangku kepentingan.
Hal ini penting dilakukan guna membangun ekosistem kendaraan setrum. Jadi memudahkan konsumen dalam mobilitas yang berkelanjutan.
"Kolaborasi kami mencerminkan komitmen ini, menggabungkan keahlian Petronas dalam material canggih dengan model inovatif Volta yang menggunakan layanan penukaran baterai untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia," kata Mahpuzah.
Mapuzah pun menuturkan kalau kerja sama antara Volta dan Petronas menegaskan komitmen tak tergoyahkan dalam membentuk masa depan yang berkelanjutan.
Hal itu diwujudkan dengan membangun kemitraan strategis serta mengembangkan teknologi terkini. Petronas tidak hanya mendorong revolusi kendaraan listrik di Indonesia, namun turut menetapkan standar untuk inovasi kolaboratif di lanskap mobilitas global.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
15 Agustus 2025, 09:00 WIB
11 Agustus 2025, 07:00 WIB
08 Agustus 2025, 07:00 WIB
07 Agustus 2025, 08:02 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Honda mengurangi target penjualan dan investasi mobil listrik imbas penurunan yang terjadi di pasar global
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik global Januari hingga Juli 2025 berhasil tumbuh dengan Cina sebagai tulang punggung
18 Agustus 2025, 13:08 WIB
Marc Marquez unggul jauh dari para rivalnya setelah mengemas 418 poin di klasemen sementara MotoGP 2025
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025