Wujud Asli BYD Seagull Terungkap, Wuling BinguoEV Wajib Waspada

Dalam sebuah unggahan di TikTok, BYD Seagull dengan kelir silver terlihat sedang diturunkan dari truk towing

Wujud Asli BYD Seagull Terungkap, Wuling BinguoEV Wajib Waspada

KatadataOTO – Wujud asli BYD Seagull untuk pasar Indonesia akhirnya terungkap. Mobil listrik tersebut diam-diam sudah tiba di Jakarta.

Hal itu diketahui di sebuah unggahan di akun TikTok @BYDID. Terlihat satu unit BYD Seagull baru saja turunkan dari truk towing.

Nampak Electric Vehicle (EV) satu ini memiliki kelir silver. Lalu dipadukan dengan beberapa aksen hitam di bagian bodi.

“Apa yang ditunggu? Nih dia BYD Seagull sudah mendarat di Jakarta,” tulis @BYDID pada Kamis (10/07).

Wujud Asli BYD Seagull Terungkap, Wuling BinguoEV Wajib Waspada
Photo : Tangkapan Layar

Di dalam unggahan serupa, disebut kalau para konsumen yang ingin memiliki mobil listrik baru BYD tersebut sudah bisa melakukan pemesanan.

Konsumen tinggal menyerahkan uang tanda jadi saja sebesar Rp 10 juta demi memiliki BYD Seagull.

Sontak postingan itu langsung menuai beragam respons dari warganet. Banyak menanyakan informasi lebih lanjut mengenai EV asal Tiongkok ini.

Mulai dari pilihan warna sampai harga BYD Seagull yang bakal ditawarkan kepada konsumen di Tanah Air.

“Harga resmi belum keluar, harga resmi akan launching pas GIIAS 2025,” dia menegaskan.

Memang sebelumnya keran pemesanan BYD Seagull sudah dibuka. Sejumlah tenaga penjual telah menawarkan mobil listrik satu ini.

Jika dilihat maka besar kemungkinan BYD Seagull meluncur di pameran otomotif GIIAS 2025 yang akan digelar akhir bulan nanti.

Di sisi lain kehadiran BYD Seagull bakal menantang sejumlah kendaraan roda empat setrum sudah lebih dulu mengaspal di jalanan Indonesia.

Seperti Wuling BinguoEV yang sekarang diniagakan dengan banderol Rp 301 jutaan sampai 345 jutaan.

Sekadar informasi, mobil listrik BYD Seagull dibekali baterai berkapasitas 30 kWh. Bisa menjelajah sampai 300 km dalam sekali pengecasan (berdasarkan pengetesan NEDC).

Pada sektor dapur pacu, BYD Seagull dibekali motor listrik tipe permanent magnet synchronous. Diklaim memiliki tenaga sebesar 73 hp serta torsi puncak 135 Nm.

BYD Seagull
Photo : KatadataOTO

Bila sudah resmi dipasarkan, EV tersebut bakal menyasar ke segmen kendaraan-kendaraan entry level. Sehingga semakin banyak konsumen yang dapat diraih.

Sebelumnya diberitakan bahwa BYD telah mendaftarkan Dolphin Mini atau biasa dikenal Seagull ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI).

Lalu di laman resmi Samsat-PKB sudah terdaftar juga model berkode EQ-ETD-1 (4X2) AT dan EQ-STD-1 (4X2) AT yang dipercaya merupakan BYD Seagull.


Terkini

mobil
Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Menggunakan Baterai CATL

Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Pakai Baterai CATL Rakitan Lokal

Segera diluncurkan tahun depan, Toyota Veloz Hybrid berpeluang untuk pakai baterai CATL rakitan lokal

motor
Harga Motor Matic Murah Oktober 2025, Ada Honda Scoopy Kuromi

Harga Motor Matic Murah Oktober 2025, Ada Honda Scoopy Kuromi

Pasar motor matic murah kedatangan produk baru di Oktober 2025, seperti contoh Honda Scoopy Kuromi Limited

motor
Motor Honda masih aman pakai BBM bercampur etanol

Honda Klaim Motornya Bisa Gunakan BBM Bercampur Etanol

Honda klaim motor yang mereka jual saat ini sudah bisa menggunakan BBM bercampur etanol dengan komposisi tertentu

mobil
Chery Tanggapi Wacana Penerapan BBM Campuran Etanol

Chery Tanggapi Wacana Penerapan BBM Campuran Etanol

Pemerintah mau terapkan kebijakan bahan bakar campran etanol E10 di masa mendatang, Chery buka suara

mobil
SAIC Minta Insentif PPN DTP Mobil Listrik Dilanjut ke Kemenperin

SAIC Minta Insentif PPN DTP Mobil Listrik Dilanjut ke Kemenperin

Dalam sebuah pertemuan di Shanghai, SAIC meminta Kemenperin melanjutkan insentif PPN DTP untuk mobil listrik

mobil
Toyota Avanza bekas

3 Toyota Avanza Bekas di Bawah Rp 100 Juta Pada Oktober 2025

Toyota Avanza bekas dengan harga di bawah Rp 100 juta pada Oktober 2025 terbilang cukup banyak pilihannya

mobil
Penjualan Mobil Listrik Mulai Merana Tanpa Insentif

Penjualan Mobil Listrik Mulai Merana Tanpa Insentif

Pemerintah Amerika Serikat menyetop insentif mobil listrik per 30 September 2025, manufaktur mulai kesulitan

mobil
Kemenperin Dorong SAIC Motor Jadikan Indonesia Basis Produksi

Kemenperin Dorong SAIC Motor Jadikan Indonesia Basis Produksi

Kemenperin meminta SAIC Group yang menaungi Wuling, MG dan Maxus menjadikan Indonesia sebagai basis produksi